Carmudi.co.id
Aplikasi Carmudi.co.id
Prediksi Harga Kendaraan Anda

Pro-Kontra antara Membeli Mobil Bekas atau Baru

Pro-Kontra antara Membeli Mobil Bekas atau Baru

Pernah kepikiran mau ganti mobil dengan tipe terbaru? Atau mobil kamu yang lama memang sudah seharusnya di ganti dengan yang lebih baik?

Kemudian muncul pilihan untuk membeli mobil bekas atau mobil baru. Kini pilihan-pilihan ini ga akan buat kamu bingung lagi.

Carmudi telah merangkum beberapa kelebihan dan kekurangan membeli mobil bekas dan juga mobil baru. Semoga bermanfaat untuk kamu yang ingin membeli mobil ya, Carmudian.

Mobil Baru

Wah, kalau mobil baru sudah pasti banyak sekali keuntungannya jika dibandingkan dengan mobil bekas.

Mobil baru memiliki tampilan yang fresh dan masih terjaga. Sebagai mobil ‘fresh from the oven’ mobil baru menawarkan kenyamanan dengan fitur-fitur yang masih belum pernah digunakan.

Membeli mobil baru berarti mendapatkan garansi ketika melakukan pembelian. Ada jangka waktu yang diberikan apabila terjadi sesuatu pada kendaraan yang baru saja dibeli.

Tambahan servis saat masih dalam jangka waktu garansi biasanya meliputi ganti oli gratis, servis dan hal lain yang tentunya berbeda-beda pada setiap tipe mobil.

Mobil yang bersifat baru pun masih memiliki tampilan polos seperti apa adanya, sehingga membuat kamu bisa dengan bebas melakukan modifikasi yang unik dan sesuai selera kamu.

Sebagai pemilik mobil baru, Carmudian pun akan merasakan nyamannya mengendarai mobil tersebut.

Berbeda dengan mobil bekas yang membuat Carmudian tidak bisa merasakan ‘the very first feeling of driving.’

Oh iya, jangan lupa untuk selalu menyesuaikan bujet yang kamu miliki sebelum membeli mobil baru karena harganya jauh lebih mahal dari pada mobil bekas dengan tipe yang sama.

Dengan membeli mobil yang masih baru berarti menghindari kondisi-kondisi seperti bekas kecelakaan dan hal-hal lain yang mungkin membuat performa mobil tidak maksimal. Hmm.. Mobil baru memang lebih cocok untuk dipamerkan ya, Carmudian. Hihi.

Mobil Bekas

Untuk mobil bekas, ini hal yang perlu kamu perhatikan sebelum melakukan pembelian.

Antisipasi Bekas Kecelakaan

Banyak mobil bekas yang dijual diluaran sana merupakan bekas kecelakaan.

Sebagai pembeli usahakan untuk mengetahui ciri-ciri mobil bekas tabrakan. Bekas tabrakan berarti pernah terdapat benturan keras pada mobil yang bisa mempengaruhi kinerja bagian-bagian lainnya dari mobil.

Bagian-bagian yang bisa terpengaruh adalah mesin mobil, rem, bahkan termasuk rangka mobil itu sendiri. Jika telah pernah mengalami perbaikan sebelumnya, berarti ada kemungkinan mobil tersebut mengalami kerusakan pada bagian yang sama.

Jadi, harus hati-hati Carmudian saat membeli mobil bekas.

Periksa Harga Mobil

Saat akan membeli mobil bekas, selalu lakukan pengecekan terhadap harga pasaran.

Membeli mobil bekas berarti membeli suatu barang yang sudah pernah terpakai.

Selama pemakaian sebelumnya kamu tidak akan tahu secara pasti apa yang pernah dialami oleh mobil tersebut, jadi kamu harus hati-hati terhadap harga yang ditawarkan.

Tidak ada salahnya kalau terlebih dahulu melakukan riset mengenai harga pasaran mobil yang kamu inginkan.

Berbeda saat membeli mobil baru, harga yang dipasang memang sudah taraf sewajarnya, tinggal bagaimana kamu memberi sedikit “rayuan” kepada penjual untuk negosiasi harga.

Terkadang membeli mobil bekas berarti membeli mobi yang telah dimodifikasi, kamu bisa menganggap modifikasi ini sebagai bonus saat membeli mobil bekas.

Satu tambahan tips yang selalu Carmudi berikan adalah selalu lakukan pembelian di dealer resmi yang terdaftar ya, Carmudian, baik mobil bekas maupun mobil baru.

Tidak Adanya Garansi

Mungkin beberapa dealer di pasar mobil bekas memberikan garansi terhadap mobil bekas yang mereka jual.

Berbeda dengan mobil baru, garansi yang diberikan tidak sama seperti garansi yang diterima oleh mobil baru.

Jika garansi merupakan salah satu kelebihan dari mobil bekas yang sedang kamu beli, pastikan garansi yang kamu dapat memang dapat digunakan dengan baik.

Periksa Speedometer

Banyak sekali mobil bekas yang dijual memiliki speedometer hasil putaran penjual. Jangan sampai masalah ini pun luput dari perhatian anda.

Banyak sekali penjual mobil bekas yang melakukan penipuan melalui hal seperti ini. Akibatnya mobil terlihat masih “baru” dengan jarak tempuh yang masih sedikit sehingga membuat kamu percaya bahwa keadaan mobil memang benar-benar baik seperti yang terlihat.

Periksa Isi Dokumen Dengan Teliti

Membeli mobil bekas memang memiliki resiko tertipu lebih tinggi daripada mobil baru.

Oleh karena itu sebagai calon pembeli mobil, selalu periksa kesesuaian dokumen dengan kondisi kendaraan.

Hal-hal yang mungkin terlewatkan saat memeriksa dokumen adalah plat nomor kendaraan yang berbeda dengan mobil yang sedang anda pilih, kondisi mobil, tahun kendaraan mobil dan detail lain yang tertera di dalam dokumen.

Lebih teliti akan menguntungkan kamu lho, Carmudian.

Selalu lakukan Double Check

Double check berarti melakukan pengecekan lebih dari satu kali.

Membeli mobil bekas mengharuskan kamu melakukan hal ini, Carmudian. Berhati-hatilah selalu dengan semua tawaran penjual. Periksa kembali semua hal-hal yang telah disebutkan di atas termasuk sistem pembayaran yang akan kamu lakukan nanti.

Pilih jenis pembayaran yang tidak terlalu memberatkan kamu kedepannya. Oh iya Carmudian, double check ini juga berlaku saat melakukan pembeliam mobil baru ya.

Nah itu dia Carmudian hal-hal yang bisa kamu pertimbangkan saat bingung memilih antara mobil baru atau mobil bekas.

Memang saat membeli mobil baru, kamu tidak akan direpotkan dengan hal-hal seperti saat membeli mobil bekas. Saat membelinya dari dealer resmi, kamu tinggal pakai dan jalan.

Mobil baru memang selalu lebih asik untuk dikendarai, tetapi memilih mobil bekas juga tidak selalu salah kok, Carmudian. Yang penting kamu bisa nyaman dan aman saat mengendarainya.