Tips dan Trik

5 Tips Belajar Mengendarai Mobil untuk Wanita

Mengendarai mobil kini menjadi rutinitas sehari-hari. Tidak hanya bagi kaum pria, tapi juga wanita. Carmudi telah rangkum beberapa tips belajar mengendarai mobil untuk wanita.

Mobil sudah menjadi kendaraan yang dibutuhkan sebagian besar orang untuk berbagai keperluan. Misalnya bagi kaum wanita, mobil biasanya dipakai untuk pergi belanja, antar-jemput anak bagi yang sudah berkeluarga, bekerja, dan lainnya.

Performa Mobil

Banyak wanita kini belajar mengemudikan mobil. (Foto: ADM)

Seiring berjalannya waktu, mereka dituntut lebih mandiri karena padatnya kegiatan yang harus dikerjakan. Bagi yang sudah memiliki pasangan, mungkin bisa meminta tolong antar-jemput.

Namun jika Carmudian dan pasangan memiliki kesibukan masing-masing, harus bisa menyetir mobil sendiri. Oleh sebab itu, banyak wanita kini tertarik belajar mengemudikan mobil.

Tips Belajar Mobil untuk Wanita

Tips belajar mobil untuk wanita. (Foto: Sensendrivingtips)

Jika sudah bisa mengendarai mobil dengan lancar, tentunya mempermudah untuk pergi ke berbagai tempat. Berikut ini adalah beberapa tips bagi kaum wanita yang sedang belajar mengemudikan mobil dilansir dari berbagai sumber sebagai berikut.

Tidak Belajar Mobil dengan Orang Terdekat

Tips pertama yang penting diketahui bagi kaum wanita adalah jangan belajar mengemudikan mobil dengan orang-orang terdekat seperti anggota keluarga, mulai dari ayah, ibu, kakak, suami, dan lainnya. Selain itu, juga jangan belajar mengendarai mobil dengan sahabat maupun teman terdekat.

Hindari Kecelakaan Mobil

Belajar mengemudi bagi wanita disarankan tidak bersama orang terdekat. (Foto: Dailymail)

Hal ini dikarenakan orang-orang terdekat biasanya tidak sabaran dan seringkali memarahi jika Carmudian terlihat lamban saat belajar mobil. Belum lagi, jika Carmudian tidak sengaja menabrak sesuatu hingga mobilnya rusak, siap-siap kena marah besar bagi yang diajari keluarga.

Ini tentu bisa membuat gugup selama belajar mengendarai mobil dan melupakan hal-hal penting seperti salah memindahkan gigi ataupun menginjak rem yang dapat mengakibatkan hal fatal. Ada berita yang sempat viral dimana seseorang tidak sengaja menabrak ibu hamil di Jakarta.

Diberitakan saat itu, orang yang menabrak sedang belajar menyetir dan salah menginjak pedal mobil di tengah jalan. Akibatnya, dia menabrak ibu hamil tersebut sampai meninggal dunia. Di sisi lain, wanita yang pada umumnya mempunyai perasaan halus bisa merasa tertekan jika dimarahi sehingga tidak mau lagi belajar mobil.

Oleh karena itu, disarankan untuk tidak belajar mobil dengan orang terdekat, khususnya keluarga, melainkan diajari oleh instruktur mengemudi mobil yang handal dan profesional. Instruktur tersebut pastinya mengetahui bagaimana mengajari cara mengemudikan mobil secara profesional tanpa ada drama, sehingga kaum wanita bisa merasa tenang belajar mobil sampai lancar.

Namun, jika memilih instruktur mengemudi mobil profesional yang mengajarkan, harus menyiapkan bujet cukup besar untuk membayar jasa instrukturnya.

Belajar Mobil di Tempat yang Tepat 

Tips belajar mobil selanjutnya yaitu belajar mengemudikan mobil di tempat yang tepat. Sebaiknya, belajar mobil di tempat yang tidak rame alias sepi.

Hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang sudah disinggung sebelumnya; menabrak orang ataupun benda-benda di sekitarnya yang bisa mengakibatkan mobil rusak dan tidak bisa dikendarai.

Lapangan luas dapat menjadi opsi tepat yang dipilih untuk belajar mengemudikan mobil. Di tempat tersebut, kemungkinan sangat kecil Carmudian bisa menabrak apapun, serta tidak akan menemui kemacetan maupun jalanan berliku yang membuat pusing.

Sebagai catatan, lapangannya tidak banyak kendaraan yang parkir dan orang-orang berlalu-lalang.

Ini tentunya menguntungkan bagi wanita yang ingin belajar mobil karena mood-nya bisa terjaga dengan baik selama belajar mobil. Ditambah, jika ia memilih instruktur mengemudi mobil profesional yang mengajarkan.

Ia pun juga bisa belajar memarkirkan mobil di tempat yang kosong. Namun, bagaimana jika tidak menemukan lapangan luas yang sesuai untuk belajar mobil? Bisa memilih jalan umum yang sepi dan tidak banyak dilalui kendaraan serta orang-orang.

Bisa juga Carmudian maupun kaum wanita memilih kompleks rumah yang tidak terlalu ramai. Biasanya di kompleks rumah, tidak banyak kendaraan berlalu-lalang, mungkin hanya ada beberapa anak kecil yang suka main di tengah jalan.

Wanita kadang sering grogi dan merasa was-was saat tahu ada kendaraan yang akan lewat. Oleh karena itu, kompleks rumah bisa menjadi pilihan yang tepat agar tidak grogi atau takut bertemu pengendara kendaraan lain dari segala arah.

Tingkatkan Level Berkendara

Jika sudah lancar mengendarai mobil di lapangan atau kompleks rumah yang sepi, disarankan untuk belajar mobil selanjutnya di tempat lain. Jika berani dan mau nekat, bisa belajar di jalan raya tapi tetap ditemani orang yang mahir mengemudikan mobil.

Tidak hanya kaum wanita, semua orang sebaiknya melalui proses belajar dari tahap yang mudah hingga sulit untuk menguasai sesuatu, termasuk mengendarai mobil. Setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda, tapi jika berlatih mengemudikan mobil secara rutin, pastinya proses berlatihnya akan menemui hasil memuaskan.

Oleh karena itu, jangan pernah malas dan terus berlatih hingga mendapatkan hasil yang diinginkan. Untuk latihan mobil, jangan berlatih di satu medan saja, seperti yang sudah disinggung sebelumnya.

Mengendarai mobil di jalan menanjak

Mengendarai mobil di jalan menanjak perlu dilakukan saat latihan mobil. (Foto: Edmunds)

Carmudian serta kaum wanita bisa mencoba belajar mobil di jalan perkotaan yang cukup ramai. Jika sudah lancar, tidak ada salahnya mencoba tantangan baru belajar mobil di medan yang lebih ekstrim dengan tingkat kesulitan tinggi, seperti jalan menanjak.

Ini tentunya tantangan sulit bagi yang belajar mobil manual. Jika saat belajar merasa tidak sanggup, ingat lagi tujuan dari belajar mobilnya. Bayangkan jika kalian lancar mengendarai mobil, bisa pergi kemana saja untuk liburan bersama keluarga, teman, dan lainnya.

Selain itu bagi yang sudah bekerja, bisa memudahkan kalian pergi ke kantor dengan membawa cukup banyak barang seperti tas dan laptop. Bagi yang sudah berkeluarga dan punya anak, bisa mengantar serta menjemput anak dari sekolah tanpa harus was-was anaknya dijemput orang lain.

Untuk kaum wanita yang belajar mobil manual, sebaiknya rutin latihan dengan mobil tersebut agar lancar mengendarai dalam waktu cepat. Jika sudah lancar, tetap dibiasakan mengendarai mobil agar tidak kagok nantinya saat harus mengemudikan kendaraan tersebut.

Tenang Selama Belajar Mobil

Tips yang tidak kalah penting yakni tenang alias tidak panik selama belajar mobil. Kaum wanita kebanyakan merasa takut saat pertama kali mencoba belajar mengemudikan mobil. Tapi jika terus-terusan takut, lantas kapan bisa lancar mengemudikan mobil? Maka sebaiknya, tetap tenang saat belajar mobil, termasuk saat tidak sengaja melakukan kesalahan seperti menabrak kendaraan lain.

Wajar jika orang yang baru belajar sesuatu, pasti merasa gugup dan melakukan suatu kesalahan. Tapi dari kesalahan tersebut, dapat belajar jadi lebih baik dalam mencapai sesuatu. Kalian bisa mengambil nafas dalam-dalam sebelum mulai berkendara. Setelah merasa tenang, bisa mulai belajar mobilnya.

Fokus saat Belajar Mobil

Tips terakhir adalah fokus selama belajar mengemudikan mobil. Tidak hanya tenang, tapi juga sangat disarankan untuk tetap fokus berkendara dengan memperhatikan segala sisi dari kiri, kanan, depan, serta belakang.

Jangan memainkan ponsel saat berkendara. (Foto: Elpais)

Jangan pernah mencoba memainkan ponsel di tengah jalan sambil mengemudi serta bercermin di kaca dalam mobil. Wanita biasanya suka sekali bercermin karena sangat memperhatikan penampilan. Ini tentu berbahaya dan bisa mengakibatkan mobil yang dikendarai menabrak sekitarnya. Nyawa kalian pun bisa menjadi taruhannya.

Nadya Andari

Memulai karir sebagai Content Writer di Carmudi Indonesia sejak awal tahun 2019. Lulusan Desain Komunikasi Visual yang suka sekali menulis, seperti cerpen, artikel, dan sebagainya.
Follow Me:

Related Posts