Produk

Accelera Hadirkan Iota EV, Ban Khusus Mobil Listrik di GIIAS 2022

GIIAS, Tangerang — PT Elangperdana Tyre Industry selaku produsen ban dan pemegang merek Accelera meluncurkan produk khusus mobil listrik IOTA EV di GIIAS 2022.

Dicky Mursalie, Managing Director PT Elangperdana Tyre Industry mengatakan ban tersebut hadir dalam dua ukuran, yakni 195/50 ring 16 dan 285/35 ring 22.

“Saat ini kami meluncurkan produk terbaru kami yakni ban khusus mobil listrik dan ban untuk kendaraan komersial,” ujarnya di booth, Selasa (16/8/2022).

Ban Accelera Iota EV diklaim produsen memiliki tiga keunggulan:

  • traksi yang jauh lebih baik,
  • road noise rendah, dan
  • rolling resistance yang baik.

accelera iota ev

“Kami dari tim RnD Accelera menyiapkan ban khusus mobil listrik dengan spesifikasi khusus. Traksi untuk kendaraan listrik itu berbeda dan bobotnya berbeda. Jika dianalisa, beban kendaraan listrik itu bisa mencapai 1—3 ton,” sambung Koko Jatmiko, R&D Manager PT Elangperdana Tyre Industry.

Ia mengatakan Accelera Iota EV memiliki material kompon yang cukup lembut.

Kompon tersebut diklaim memiliki kandungan dari material karet yang membuat kepadatan ban tersebut menjadi lebih baik dari ban pada umumnya.

“Kompon yang dipakai berbeda, karetnya dibuat lebih padat karena bebannya berat. Jadi, tapaknya ini berbeda dengan kompon lebih soft agar rolling resistance-nya baik, dan grip di saat jalan basah juga baik,” imbuh Koko.

accelera iota ev

Selain meluncurkan ban untuk mobil listrik, Accelera juga merilis ban baru untuk kendaraan komersil yakni Otani OH-21 dan OH-107 yang hadir dalam berbagai ukuran.

“Kami juga meluncurkan ban untuk kendaraan niaga di ajang GIIAS 2022 ini. Diharapkan kedua ban yang kami luncurkan ini bisa memenuhi kebutuhan ban bagi masyarakat Indonesia, baik itu untuk mobil listrik maupun kendaraan komersial,” jelas Dicky Mursalie.

Sayangnya, Accelera belum membeberkan harga jual dari Iota EV. Merek asal Indonesia tersebut nantinya akan segera merilis harga ban mobil listrik tersebut dalam waktu dekat.

Penulis: Rizen Panji

Editor: Dimas

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan asal Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika mengendarainya

Related Posts