Berita

Alasan Penting Yamaha Belum Patok Harga Yamaha E01

Jakarta — PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi meluncurkan motor listrik E01 tanpa banderol harga.

Pasalnya, motor listrik tersebut hanya melakukan tes pasar lewat program Proof of Concept atau implementasi jangka panjang.

Yamaha’s Long Term Vision ini sebenarnya terdiri pada 3 poin utama; advancing robotics, re-thinking solution, dan transforming mobility atau ART for Human Possibilities.

Yamaha E01 akan berfokus pada poin terakhir yakni transforming mobility guna mewujudkan transformasi mobilitas yang jauh lebih baik ke depannya.

Melalui skuter listrik ini, Yamaha akan menampung seluruh masukan dari konsumen atas kehadiran kendaraan EV.

harga yamaha e01

Yamaha E01 belum memiliki harga jual pasti karena pabrikan baru menyediakan 20 unit untuk dicoba secara umum.

Minoru Morimoto, Presiden Director & CEO PT YIMM mengatakan EV dinilai solusi paling jitu dalam mencapai karbon netral.

Yamaha sendiri diklaim sudah mencoba mengembangkan kendaraan listrik dalam 30 tahun terakhir.

“Bagi kami di Yamaha, keberadaan karbon netral adalah tema yang sangat besar. Kami telah mengembangkan kendaraan listrik selama hampir 30 tahun untuk mencari sumber tenaga alternatif yang lebih baik,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Motor listrik Yamaha E01 sayangnya tak memiliki harga jual pasti.

Pabrikan berlogo garpu tala ini baru menyediakan 20 unit E01 untuk dicoba secara umum.

Rencananya Yamaha akan menargetkan 4.000 orang untuk mencicipi E01.

Target tersebut nantinya akan menyasar kepada masyarakat yang berlokasi di beberapa kota seperti Jakarta, Bandung, Medan, dan juga Bali.

harga yamaha e01

Yamaha E01 akan berfokus pada transforming mobility guna mewujudkan transformasi mobilitas yang jauh lebih baik ke depannya.

Adapun alasannya mengapa memilih 4 kota tersebut karena karakter jalan, iklim, geografis, suhu, dan karakter pengguna kendaraan listrik yang beragam sebagai evaluasi dari tes pasar yang dilakukan.

Di atas kertas Yamaha E01 ini dibekali dengan motor listrik bertenaga 10,8 hp dengan torsi maksimum 24,5 Nm.

Motor yang terlihat serupa dengan N-Max ini juga memiliki 3 mode berkendara yang terdiri dari Eco, Standard, dan Power.

Untuk baterainya sendiri memakai jenis lithium-ion yang dilengkapi battery management system (BMS).

Di atas kertas baterai tersebut punya kapasitas 4,9 kWh yang mampu diajak berkelana dengan jarak maksimum 104 km dalam posisi baterai penuh.

Bahkan dikatakan juga walaupun kapasitas baterainya sudah habis atau 0%. Itu pun dengan catatan kecepatan maksimumnya akan terpangkas habis dari maksimal 60 km/jam menjadi 30 km/jam saja ketika baterai di posisi 0%.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika dikendarai. It's not about the miles per gallon, but it's about the smiles per gallon

Related Posts