Modifikasi Sepeda motor Sumber informasi

Begini Bentuknya Bila Mobil Ikonik Dibikin Sepeda Motor

Stuttgart – Pabrikan otomotif di dunia banyak yang memproduksi mobil dan sepeda motor sekaligus. Ada perusahaan yang terpisah tapi masih tergabung dalam satu grup. Namun, bagaimana jadinya bila desain ikonik suatu mobil dibuat menjadi kendaraan roda dua?

Sebenarnya, hal ini bisa saja terjadi atau bahkan pernah dilakukan oleh pabrikan mobil. Mereka mengadopsi bahasa desain kemudian diaplikasikan untuk merancang sepeda motor. Untuk mesinnya, berasal dari pabrikan roda dua.

Kita mulai dari Porsche, merek asal Stuttgart ini pernah menciptakan prototipe sepeda motor pada 2002. Kuda besi tersebut mengambil tema cafe racer, demi memperkuat kesan retro yang jadi ciri khas mereka. Sebagaimana dikutip Motor1, lekukan desain motor garapan Porsche ini begitu identik dengan 356 dan generasi terbaru 911.

Sepeda Motor Porsche (Foto: Motor1)

Porsche bekerja sama dengan Harley Davidson sebagai penyedia mesin, dengan volumetrik 1.121 cc. Harley kemudian mengubah konfigurasi V-Rod milik mereka menjadi boxer agar identik dengan ciri khas mesin mobil Porsche.

Desain layout ini sebenarnya lebih ideal apabila Porsche meminta dukungan mesin ke BMW, karena BMW terkenal sejak lama memproduksi sepeda motor dengan mesin boxer.

Land Rover Defender Trail

Sepeda Motor Land Rover (Foto: Motor1)

Merek asal Inggris ini terkenal dengan produk SUV yang tangguh di segala medan. Defender contohnya, mobil ini punya reputasi terbaik sebagai penakluk medan off road. Lantas, bagaimana bila Defender berubah wujud jadi roda dua?

Pastinya motor tersebut tidak jauh-jauh utilitasnya, sebagai tunggangan di jalan tanah alias motor trail. Tidak seperti motor trail pada umumnya, desain virtual Defender ini mempertahankan gaya boxy yang kaku, terutama di bagian fairing.

Sementara itu, headlamp desainnya berbentuk bulat berukuran besar dengan jumlah dua buah. Kaki-kaki didukung travel suspension yang panjang untuk mendukung kemampuannya melahap jalan terjal. Tidak lupa, bodi motor trail ini dicat dengan warna hijau lumut khas Defender.

Rolls Royce Touring

Sepeda Motor Rolls Royce (Foto: Motor1)

Rolls Royce selama ini memang belum pernah merancang kendaraan roda dua. Pabrikan otomotif asal Inggris ini malah menggarap mesin pesawat terbang sebagai unit bisnis pendukung. Ketika Rolls Royce menggarap sepeda motor, tentunya aspek kemewahan dan kenyamanan harus menonjol.

Jenis motor yang tepat dengan citra eksklusif Rolls Royce yakni touring. Desainnya mengadopsi dari Rolls Royce Ghost dengan headlamp kotak di bagian fairing serta panel grill dengan aksen krom di bagian tengah sebagai jalur masuk udara ke mesin.

Memang, desainnya cenderung mirip dengan BMW K 1600 B, karena BMW dan Rolls Rolls Royce sebenarnya masih tergabung dalam satu grup. Perbedaannya, pada patung wanita menunduk, spirit of ecstasy, di bagian spakbor depan sebagai simbol kemewahan.

Ford Mustang Chopper

Sepeda Motor Ford Mustang (Foto: Motor1)

Orang Amerika begitu menyukai kendaraan bermesin besar dan desain yang macho. Bila di mobil mereka menyukai muscle car, maka di roda dua jenis chopper cukup digemari. Keduanya memiliki performa gahar saat di trek lurus.

Ford Mustang merupakan muscle car terlaris di negeri Paman Sam. Mobil dengan julukan kuda poni tersebut tidak cuma jagonya di trek lurus tapi punya pengendalian yang baik di tikungan. Desainer virtual pun mengadopsi bentuk Mustang saat merancang smotor chopper.

Berbeda dari chopper pada umumnya yang bergaya klasik, sosok Mustang chopper ini bergaya futuristik dengan headlamp trapezoidal. Lebih lanjut, bagian rangka dan mesin sebagian besar tertutup dengan panel bodi bersudut tegas.

McLaren Sportbike

Sepeda Motor McLaren (Foto: Motor1)

Nama McLaren sudah sangat terkenal sebagai produsen supercar. Perusahaan asal Inggris ini juga ikut berlaga di Formula 1, dan pernah juga meraih gelar dunia di ajang balapan jet darat itu.

Namun, McLaren sampai saat ini belum pernah menciptakan sepeda motor. Bila hal itu kemudian terjadi, maka motor yang ideal dengan karakter McLaren yang cepat adalah superbike.

Desainer virtual mengadopsi elemen desain dari model 720S, khususnya pada bentuk headlamp dan fairing. Sementara itu, garis-garis bodi bergaya agresif layaknya supercar. Untuk menegaskan citra McLaren, superbike ini dicat dengan warna oranye pepaya. (dol)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts