Biar Tak Menyesal, Perhatikan Ini Sebelum Membeli Helm
Jajaran helm (Foto: Santo/Carmudi)
Jakarta – Industri sepeda motor di Indonesia mengalami peningkatan sejak beberapa tahun belakangan. Peningkatan tersebut membawa dampak multi efek, di mana saat ini ada banyak produsen yang menjual beragam aksesori sepeda motor. Salah satu aksesori sepeda motor yang banyak dijual adalah helm. Pengendara biasanya membeli helm sesuai dengan style motor atau selera masing-masing.
Masing-masing produsen helm sepeda motor di dalam negeri menawarkan kelebihan dari produk yang dipasarkannya. Harganya pun beragam mulai dari ratusan ribu hingga jutaan.
Semakin banyak jumlah produsen, semakin beragam pula model helm yang ditawarkan ke pengguna sepeda motor. Hal itu pasti membuat mereka merasa kesulitan dalam memilih helm. Supaya tidak bingung Richard Ryan Executive Director RSV Helmet, punya tips sederhana membeli dan memilih helm sepeda motor yang baik. Menurut Ryan hal pertama yang harus diperhatikan oleh pengguna sepeda motor adalah menyesuaikan dengan peruntukan helm.
“Utamakan sisi pemakaian helm lebih untuk apa, dalam arti apakah itu untuk harian, touring, atau balap. Karena itu berpengaruh pada helm apa yang harus dipakai. Sebagai contoh untuk touring harus double-D ring. Kalau untuk dipakai harian di dalam kota, saran saya pakai helm open face bukan full face,” terang Richard.
Coba langsung Saat Membeli Helm
Richard juga menyarankan kepada pengendara sepeda motor supaya langsung mencoba sendiri saat sedang membeli helm. Hal itu berguna untuk memastikan apakah helm yang dipakai berat atau ringan.
“Ini faktor penting juga. Gunakan helm yang tidak terasa berat saat digunakan. Itu sebabnya RSV selalu mengusahakan membuat helm yang ringan,” tambah dia.
Selanjutnya, kata Richard pilih helm yang memiliki fitur “removable padding” atau busanya dapat dilepas. Ini sangat berguna jika helm ingin dicuci dan bisa mempercepat proses pengeringan bagian dalam helm.
Terakhir yang tak kalah pentingnya adalah memilih ukuran helm. Pastikan helm yang Anda beli memiliki ukuran yang pas dengan kepala, jangan terlalu sempit atau longgar. “Harus selalu memakai helm yang fit dengan kepala saat dipakai,” pungkas Richard.
