Berita

Bukan Tak Mungkin Mitsubishi Kuda Akan Muncul Kembali

Jakarta – Bila melihat pasar Low MPV di Indonesia, masyarakat disuguhkan beragam pilihan. Beberapa Agen Pemegang Merek yang masih
konsisten bermain di kelas ini adalah Toyota, Daihatsu, Honda dan Suzuki.

Namun belakangan merek China juga mulai masuk menyerbu segmen yang notabene sangat gurih yaitu Wuling dengan produk Conferonya. Ditambah Mitsubishi yang tak mau kalah melengkapi line upnya di segmen ini dengan mengeluarkan Xpander.

Ya, Mitsubishi bukan pemain baru di Indonesia, wajar bila Xpander di awal peluncurannya hingga sekarang masih menggoda minat konsumen untuk memiliki. Belakangan ini Xpander penjualannya tak semoncer saat awal diluncurkan.

Namun begitu merek dengan logo tiga berlian bisa dibilang cukup berhasil menempel Toyota Avanza yang masih memimpin pasar di segmen ini. Bahkan Xpander bukan hanya hanya memenuhi pasar domestik tapi juga ekspor.

Bukan tidak mungkin kalau Mitsubishi kedepannya akan kembali bermain lagi naik satu tingkat di kelas medium MPV. Seperti diketahui kurang lebih 14 tahun silam merek ini mempunyai Mitsubishi Kuda yang saat itu “bertarung” dengan Toyota Innova dan Isuzu Panther. Sayangnya di tahun 2005 Mitsubishi tak diproduksi lagi terkait aturan emisi.

Ya, mobil dengan kapasitas 7 penumpang masih sangat digemari di Indonesia, alasannya sangat sederhana yaitu muat banyak dan serbaguna.

Irwan Kuncoro selaku Director of Sales & Marketing Division PT MMKSI sempat mengungkapkan beberapa waktu lalu kalau pasar dalam negeri didominasi mobil 7 penumpang. Lalu segmen MPV sendiri adalah yang paling besar.

Digadang sebagai pengganti Mitusbishi Kuda lawan Innova. Foto/Ist.

“Kamipunya produk andalan Small MPV Xpander, yang tak hanya menguasai segmen Small MPV. Tapi juga penetrasi ke segmen Medium MPV dan Low SUV karena keunggulan spacious, comfort, dan ground clearance-nya,” ujarnya.

Kembali menyinggung kemungkinan “dibangkitkannya” Mitsubishi Kuda masih “samar” jawabannya. Yang jelas Irwan mengatakan kalau kedepannya Mitsubishi akan menambah line up. Ini seiring dengan pertumbuhan dan trend pasar juga kebutuhan dari
masyarakat Indonesia.

Meskipun belum ada kejelasan yang pasti, bisa saja dengan konsep sharing platform, Mitsubishi akan melahirkan produk baru. Misalnya dengan mengambil basis milik Pajero Sport akan muncul medium MPV untuk melawan Kijang Innova. Belum lama ini  beredar gambar dari Top Gear Filipina gambar terkaan produk baru Mitsubishi yang diposisikan di atas Xpander dan pastinya
melawan Innova.

Fokus Produk yang Sudah Ada

Seperti diketahui Indonesia menjadi rebutan untuk segmen MPV 7-penumpang. Ini termasuk di antaranya entry level di kelas
LCGC, lalu low MPV hingga ke medium MPV.

Berbicara kelas LCGC, Imam Kuncoro selaku Direktur Penjualan dan Pemasaran MMKSI mengungkapkan kalau pihaknya belum mempunyai arah ke sana. “Terus terang untuk saat ini kami masih berkonsentrasi untuk produk-produkk yang belum lama di luncurkan. Jadi sekarang kita ada 4 produk yaitu pajero black edition, e-clips cross, Outlander PHCV dan New Triton. Jadi minta maaf untuk saat ini masih terkonsentrasi untuk produk-produk tersebut,” ujarnya kepada Carmudi beberapa waktu lalu.

Beredar gambar rendering Mitsubishi kakak Xpander. Foto/Ist

Namun beralih di kelas medium MPV bukan tidak mungkin Mitsubishi sudah menyusun rencana. Sebagai informasi di kelas medium saat ini pemainnya masih terbilang sedikit. Pasar didominasi absolut oleh Toyota Innova, dengan penjualan pada paruh pertama 2019 sampai 26.845.

Sedangkan gap antara posis pertama ke peringkat duanya cukup jauh, di mana Wuling Cortez hanya perolehan wholesales  mencapai 582 unit. Lalu ditempat ketiga ada Sienta 379 unit, serta selanjutnya Isuzu Panther 273 unit. Menarik untuk ditunggu lawan Innova dari Mitsubishi.

Penulis: Dony

Editor: Lesmana

Dony Lesmana

Dony Lesman memulai karirnya di dunia jurnalis di Jawa Pos Surabaya 2003. Hijrah ke Jakarta bergabung di majalah Otomotif Ascomaxx dan Motomaxx di 2010. Sempat bergabung di portal berita Sindonews.com di kanal Autotekno hingga 2016 yang mengupas perkembangan otomotif dan teknologi. Terhitung Januari 2017 masuk sebagai tim Journal Carmudi Indonesia yang mengulas dan mempublikasikan berita-berita otomotif terbaru di Indonesia maupun dunia.

Related Posts