Buktikan Kecanggihan Teknologi PHEV, Mitsubishi Pinjamkan Outlander PHEV ke PMI
Buktikan Kecanggihan Teknologi PHEV, Mitsubishi Pinjamkan Outlander PHEV ke PMI (Foto: MMKSI)
Jakarta – Mitsubishi Outlander Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dapat mengeluarkan arus listrik hingga 1.500 watt. Arus tersebut bisa manfaatkan untuk menyalakan peralatan rumah tangga. Kecangggihan itu pernah dipraktikkan langsung oleh satu keluarga di Jepang yang kebetulan mempunyai Mitsubishi Outlander PHEV. Kala itu Jepang tengah dilanda bencana alam. Kelebihan dari teknologi PHEV itulah yang ingin ditunjukkan langsung oleh Mitsubishi ke Indonesia.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) distributor resmi kendaraan penumpang dan niaga ringan Mitsubishi di Indonesia berjanji akan meminjamkan satu unit Mitsubishi Outlander PHEV kepada Palang Merah Indonesia (PMI). Penandatanganan perjanjian tersebut dilakukan oleh Naoya Nakamura selaku Presiden Direktur PT MMKSI dan Ginandjar Kartasasmita selaku Pelaksana Harian (Plh) Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), dan disaksikan langsung oleh Jusuf Kalla, Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI).
Nantinya Mitsubishi Outlander PHEV yang dipinjamkan akan digunakan oleh PMI dalam menjalankan misi sosial di area bencana. Selain itu PMI juga sepakat untuk menggunakan mobil ramah lingkungan itu sebagai salah satu kendaraan tanggap darurat.
Buktikan Kecanggihan Teknologi PHEV, Mitsubishi Pinjamkan Outlander PHEV ke PMI (Foto: MMKSI)
“PMI berterima kasih atas bantuan kendaraan listrik dari PT MMKSI. Kendaraan listrik ini tentunya akan menambah kekuatan armada PMI yang diturunkan di lapangan pada saat tanggap darurat dan akan membantu kerja kemanusiaan PMI di lapangan, terutama saat terjadi padam lampu yang sering terjadi saat bencana,” jelas Ginandjar.
Dapat Menunjang Kegiatan PMI
Mitsubishi Outlander PHEV dapat menjadi genset dan menyalurkan listrik hingga 1.5 KW. Salah satu keunggulan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat. MMKSI memilih langkah untuk mendukung aktivitas kemanusiaan di area bencana, di mana kendaraan ini dapat melaju di berbagai medan jalan dengan bantuan sistem penggerak 4WD. Sport Utility Vehicle (SUV) ini juga dilengkapi dengan sistem discharging listrik yang dapat membantu aktivitas di area bencana.
“Dengan berbagai fitur dan teknologi canggih yang disematkan pada Outlander PHEV dapat menunjang kegiatan PMI khususnya yang berkaitan dengan aktivitas mitigasi bencana. Mitsubishi Outlander PHEV ini menjadi kendaraan tanggap darurat bencana pertama yang menggunakan tenaga listrik sebagai penggeraknya. Hal ini menjadi langkah besar kami dalam membangun sinergi positif dengan PMI dan berkontribusi lebih bagi Indonesia khususnya di bidang kemanusiaan,” papar Naoya Nakamura, Presiden Direktur PT MMKSI.
Buktikan Kecanggihan Teknologi PHEV, Mitsubishi Pinjamkan Outlander PHEV ke PMI (Foto: MMKSI)
Sebelumnya, Mitsubishi Outlander PHEV telah diuji ketangguhan dan kemampuannya dalam mendukung kegiatan PMI di area bencana tepatnya di area terdampak Sumur – Banten. Dalam pengujian tersebut, model ini mampu melewati berbagai medan jalan dan mampu memberikan bantuan listrik untuk posko darurat PMI.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih untuk kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh PMI. Tak terkecuali untuk edukasi bencana alam, air bersih, donor darah, dan kegiatan lainnya.
Penulis: Santo Sirait
Editor: Dimas
Baca Juga:
Lebih dari 1.000 Unit Mitsubishi Xpander Cross Sudah Dipesan
