Cara Berdirikan Motor yang Jatuh Ada Triknya

Cara berdirikan sepeda motor yang jatuh

Jakarta – Bagi pengguna sepeda motor, mungkin pernah mengalami kecelakaan atau motor terjatuh. Untuk mengatasi hal tersebut, bikers wajib tahu cara berdirikan motor yang jatuh. Karena membangunkan motor juga ada triknya agar pengendara tidak mengalami cidera.

Bagi sebagian pengguna sepeda motor, cara mendirikan motor gede biasanya hanya mengandalkan kedua otot tangan dan yang terbesarnya itu menggunakan otot punggung. Namun sebenernya porsi otot yang memiliki beban sangat berat saat berdirikan motor yang jatuh adalah kedua otot paha.

“Sangat berbahaya apabila kita lebih besar menggunakan otot punggung, ini bisa menyebabkan cedera pada bagian punggung. Sedangkan seharusnya otot tangan hanya untuk membantu saja,” ujar Ludhy Kusuma, Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora (DAM).

Hal pertama yang bisa dilakukan adalah tenang. Pengendara motor sebisa mungkin harus tenang dan memastikan motor sudah dalam posisi kontak off. Apabila motor terjatuh di tengah jalan, usahakan pastikan sepeda motor tersebut diamankan dari lalu lintas pengendara jalan lain.

Sepeda Motor Jatuh ke Kanan

Jika sepeda motor jatuh ke kanan pengendara, turunkan standar samping dahulu yang berada di sebelah kiri sebagai tumpuan. Setelah mendirikan sepeda motor dan sudah dalam keadaan posisi 90 derajat, selanjutnya masukan gigi satu untuk mencegah motor tidak bergerak. Jika motor tersebut jenis fairing, posisi setang motor ditekuk ke arah kanan dimana handle bar atau throttle bar melekat ke tangki.

Saat akan mendirikan motor, bagian punggung bawah menempel ke jok pengendara dalam posisi jongkok. “Punggung bagian bawah ini hanya berfungsi untuk menyandar jok bukan digunakan untuk mendorong. Bila punggung bagian bawah sudah merapat ke jok, posisikan tubuh kita dalam setengah jongkok dan mata kita harus sejajar eyes level atau garis mata,” kata Ludhy.

Jatuh dari motor tidak jarang menimbulkan lecet atau luka ringan (Foto: Blogspot)

Posisi tangan diusahakan memegang handle bar dan tangan kanan mencari sisi jok belakang yang kuat. Kedua siku tangan ditekuk kurang lebih 160 derajat dan mata pada posisi eyes level. Kemudian dirikan motor secara perlahan, kekuatan saat mendirikan sepeda motor harus dirasakan dari kedua otot paha.

“Apabila sepeda motor terjatuh ke bagian sebelah kiri, secara garis besar sama dengan langkah sebelumnya. Hanya saja menjelang arah 90 derajat, posisi tubuh kita berputar balik dan bobot motor ditahan paha kanan. Pada saat putar kaki kiri mengungkit standar kiri,” tutup Ludhy.

Cara di atas merupakan cara berdirikan motor yang jatuh dengan langkah yang benar. Biasanya cara ini dapat digunakan untuk berdirikan sepeda motor gede (moge) saat terjadi kecelakaan atau motor terjatuh. Moge biasanya memiliki bobot yang lebih berat dibanding seped motor lainnya. Jika salah berdirikan motor, maka badan berpotensi cidera.

Penulis: Rizen

Editor: Lesmana