Modifikasi

Cara Mudah Meningkatkan Performa Mesin Mobil untuk Harian

Banyak dari pemilik mobil merasa kurang puas dan ingin meningkatkan performa mesin agar lebih bertenaga. Salah satu caranya adalah dengan melakukan modifikasi ringan maupun berat untuk meningkatkan performa mesin mobil tersebut.

meningkatkan performa mesin mobil

(Foto: Hyundai)

Meski demikian, tidak semua pemilik mobil mau melakukan modifikasi yang lebih menyasar sektor mesin karena takut menggugurkan garansi.

Namun apa boleh buat, tanpa melakukan modifikasi rasanya akan sangat sulit untuk meningkatkan performa mesin mobil supaya lebih bertenaga.

Baca juga: Cek Mesin Mobil: Rahasia Performa Optimal dan Keamanan Berkendara

Cara Mudah Meningkatkan Performa Mesin Mobil

Nah, di artikel ini kami akan membeberkan informasi tentang beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan performa mesin mobil supaya lebih bertenaga.

Apa saja yang harus dilakukan? Berikut informasinya.

Pasang Open Filter

Biasanya filter udara pada mesin mobil memiliki kotak tersendiri untuk melindungi dari serangan debu dan kotoran.

Kotak saringan udara tersebut berisi filter udara untuk menyaring udara yang masuk ke ruang bakar.

Bila diartikan, open filter ini berarti membuka saringan udara yang sebelumnya tertutup rapat sehingga mudah terekspos.

meningkatkan performa mesin mobil

Secara teknis, open filter ini akan melepas boks atau kotak filter udara untuk digantikan dengan filter dengan bentuk yang berbeda.

Umumnya open filter ini ada yang menggunakan bentuk seperti jamur, corong, atau bahkan kerucut dengan bahan kain yang kerapatannya berbeda dibanding filter biasa.

Tujuannya agar udara yang masuk ke ruang bakar bisa lebih optimal sehingga pembakaran menjadi lebih mudah.

Namun harus diingat, pemasangan open filter ini harus membuat jalur baru dari saluran udara ke throttle body.

Kelebihan dari komponen ini tentu mampu menyedot udara masuk sebanyak-banyaknya karena tidak tertahan lewat boks filter.

Mengganti Knalpot 

Cara lain untuk meningkatkan performa mesin mobil bisa dengan cara melakukan penggantian knalpot.

Dengan mengganti knalpot, performa mesin mobil bisa terdongkrak menjadi lebih baik sesuai kebutuhan.

Tapi kalau knalpotnya diganti nanti jadi berisik dong? Memang agak lebih berisik dibanding standarnya, tetapi urusan suara ini bisa custom sesuai keinginan.

meningkatkan performa mesin mobil

Knalpot racing biasa digunakan pada mobil harian, photo: Spoon

Sekarang sudah banyak pabrikan atau bengkel knalpot yang dapat melakukan modifikasi penggantian knalpot tanpa harus berisik.

Biasanya penggantian knalpot ini hanya mengubah jalur pipa agar menjadi lebih besar supaya gas buangnya tidak tertahan.

Pada knalpot orisinil, gas buang akan tertahan demi menekan emisi ketika melewati beberapa komponen pada knalpot.

Mudahnya, modifikasi knalpot ini akan membuat gas buang menjadi loss tanpa tertahan beberapa komponen.

Untuk melakukan modifikasi ini pastikan Anda konsultasi dengan pihak bengkel untuk mendiskusikan sesuai kebutuhan.

Misalnya Anda hanya ingin mobil responsif di putaran bawah, tengah, atau atas nantinya akan dipikirkan oleh pihak bengkel.

Besaran ukuran jalur knalpot biasanya akan disesuaikan dengan keinginan pemilik mobil dan putaran mesin yang ingin dikejar.

Remap ECU 

Kemudian cara lain meningkatkan performa mesin mobil bisa dengan melakukan remapping ECU atau biasa disebut remap ECU.

Remap ECU sendiri merupakan proses penyetelan ulang atau kalibrasi ECU sehingga dapat memenuhi kebutuhan pemilik mobil.

Tapi sayangnya, cara ini tidak bisa dilakukan sendirian lantaran harus dikerjakan oleh mereka yang berpengalaman.

Proses kalibrasi ini sebaiknya dilakukan oleh bengkel yang memang sudah terbiasa mengerjakan remap ECU.

Mobil yang melakukan remap ECU biasanya merupakan mobil dengan teknologi injeksi atau modern yang banyak ditemui saat ini.

Salah satu keuntungan dari remap ECU adalah mampu mengoptimalkan performa mesin, meningkatkan tenaga, meningkatkan responsivitas, dan meningkatkan efisiensi BBM.

Biasanya pemilik mobil akan melakukan remap ECU ini menyesuaikan gaya berkendara masing-masing.

Upgrade Turbocharger

Kemudian untuk mobil yang belum dibekali dengan turbocharge, Anda bisa melakukan cangkok turbocharge demi mendongkrak performa.

Cara ini banyak dilakukan oleh para pemilik mobil dengan mesin naturally aspirated atau NA yang berarti tanpa turbo.

Namun pemasangan turbo ini tetaplah harus berdasarkan perhitungan yang matang hasil diskusi dengan mekanik.

Mesin Suzuki Jimny yang sudah ditambahi turbo. (Foto: Carscoops)

Jika salah perhitungan, maka mesin bisa jebol lantaran tak kuat menahan tekanan dari turbo yang akan bekerja.

Lalu untuk mesin yang sudah dibekali turbo, Anda bisa memperbesar ukuran turbo agar mesin menjadi lebih bertenaga.

Dukungan perangkat intercooler yang proper juga akan memaksimalkan hasil dari modifikasi yang Anda lakukan di sektor mesin.

Porting Polish Bisa Jadi Solusi

Jika ingin benar-benar total dalam meningkatkan performa mesin mobil, Anda bisa melakukan porting polish.

Porting polish merupakan modifikasi pada saluran bahan bakar kendaraan bermotor yang dilakukan dengan cara menghaluskan lubang inlet.

Bagian permukaan lubang inlet yang tadinya kasar akan dihaluskan demi memperlancar pasokan bahan bakar ke mesin.

Tujuan dari porting polish ini akan mempercepat laju bahan bakar dan udara menuju ruang bakar dan meningkatkan performa mesin tentunya.

Untuk pemakaian harian, rasanya melakukan porting polish ini menjadi salah satu solusi jitu yang cukup cepat.

Mobil terlihat standar, namun ketika digas mampu melaju dengan responsif dan lebih menyenangkan dibanding kondisi standar.

Ini menjadi salah satu cara paling cepat meningkatkan performa mesin mobil untuk dilakukan para pemilik mobil.

Memakai Busi Iridium 

Cara lain meningkatkan performa mesin mobil dengan mudah adalah menggunakan busi dengan tipe iridium.

Busi tipe ini secara material dan performa jauh lebih bagus dibanding busi standar yang menggunakan material nickel biasa.

Pemakaian busi iridium akan membuat mesin terasa lebih enteng, respon mesin meningkat lantaran api busi lebih fokus ketika proses pembakaran terjadi.

busi iridium NGK

Menurut sebagian orang, pemakaian busi iridium ini juga bisa mempengaruhi konsumsi BBM supaya jadi lebih meningkat.

Artinya, mobil akan terasa lebih irit ketika memakai busi iridium ini ketika dipakai berkendara harian.

Sebab, proses pembakaran yang sempurna menghasilkan daya ledak di ruang bakar agar semakin besar.

Hal ini membuat pengemudi tak perlu menginjak pedal gas dalam-dalam lantaran mobil terasa lebih responsif.

Baca juga: Beberapa Masalah di Kopling Motor, Bikin Performa Jadi Kendor

Kesimpulan 

Beberapa hal di atas dapat Anda lakukan untuk meningkatkan performa mesin mobil dengan cepat.

Tapi, harus dipahami juga jika beberapa hal di atas bukanlah cara-cara yang mudah untuk dilakukan lantaran harus ditangani oleh mekanik yang paham.

Sebelum melakukan hal tersebut, pastikan Anda berdiskusi terlebih dahulu agar mekanik tau apa yang Anda inginkan.

Jika tujuannya meningkatkan performa untuk harian, kami rasa melakukan porting polish sudah lebih dari cukup.

Kalau dirasa masih kurang, Anda masih bisa melakukan penggantian knalpot yang diiringi dengan remap ECU agar hasilnya semakin maksimal.

Perlu diingat juga, Anda jangan hanya fokus pada mesin yang performanya sudah terdongkrak saja, nih.

Sebab, performa mesin yang buas juga harus diiringi dengan sistem pengereman yang mumpuni untuk menghentikan laju mobil dengan cepat.

Mesin 1.800 cc punya performa menjanjikan (Foto: Pinterest)

Maka dari itu, penting juga untuk melakukan modifikasi pada pengereman maupun kaki-kaki mobil.

Semua tergantung dari pilihan Anda. Jika untuk harian, kami rasa modifikasi seperti open filter maupun porting polish sudah lebih dari cukup.

Baca juga: Ingin Tarikan Enteng, Mesin di Porting dan Polish Saja

FAQ

Berikut ini beberapa pertanyaan yang sering muncul di internet terkait topik meningkatkan performa mesin mobil Anda.

Apa saja tanda-tanda performa mesin mobil menurun?

Beberapa tanda yang menunjukkan performa mesin mobil menurun antara lain:

  • Akselerasi lambat: Mobil terasa berat saat digas dan butuh waktu lebih lama untuk mencapai kecepatan tertentu.
  • Boros bahan bakar: Konsumsi bahan bakar meningkat dibandingkan biasanya.
  • Mesin berisik: Terdengar suara kasar atau berisik yang tidak biasa dari mesin.
  • Asap knalpot tebal: Asap knalpot berwarna hitam atau putih pekat menandakan adanya masalah pada pembakaran.
  • Tenaga mesin berkurang: Mobil terasa lemah saat menanjak atau membawa beban berat.
  • Mesin sulit dihidupkan: Starter harus diputar berkali-kali agar mesin menyala.

Bagaimana cara meningkatkan performa mesin mobil?

Ada beberapa cara untuk meningkatkan performa mesin mobil, baik secara sederhana maupun dengan modifikasi:

  • Tune up mesin:
    • Bersihkan kerak pada ruang bakar, throttle body, dan injector.
    • Ganti filter udara, filter bahan bakar, dan busi dengan yang baru.
    • Setel klep dan timing pengapian.
  • Gunakan bahan bakar berkualitas: Bahan bakar dengan oktan tinggi dapat meningkatkan efisiensi pembakaran dan performa mesin.
  • Ganti oli mesin secara teratur: Oli mesin yang berkualitas dan diganti secara teratur dapat mengurangi gesekan dan memaksimalkan kinerja mesin.
  • Pasang filter udara racing: Filter udara racing memiliki aliran udara yang lebih baik sehingga pasokan oksigen ke ruang bakar lebih optimal.
  • Upgrade sistem pembuangan (knalpot): Knalpot racing dengan desain yang lebih bebas dapat meningkatkan aliran gas buang dan performa mesin.
  • Remap ECU: Remapping ECU dapat mengoptimalkan parameter kerja mesin seperti timing pengapian dan suplai bahan bakar.
  • Pasang turbocharger atau supercharger: Kedua alat ini berfungsi untuk memaksa udara masuk ke ruang bakar sehingga tenaga mesin meningkat signifikan. (Modifikasi ini cukup mahal dan kompleks)

Apakah meningkatkan performa mesin mobil aman?

Meningkatkan performa mesin mobil relatif aman jika dilakukan dengan benar dan menggunakan komponen yang berkualitas. Namun, modifikasi yang ekstrem dapat mempengaruhi keawetan mesin dan meningkatkan risiko kerusakan.

Berapa biaya untuk meningkatkan performa mesin mobil?

Biaya meningkatkan performa mesin mobil sangat bervariasi, tergantung dari jenis modifikasi yang dilakukan. Tune up mesin biasanya memakan biaya ratusan ribu rupiah, sedangkan pemasangan turbocharger bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Apakah meningkatkan performa mesin mobil mempengaruhi konsumsi bahan bakar?

Tergantung jenis modifikasi yang dilakukan. Beberapa modifikasi seperti tune up dan pemasangan filter udara racing dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar. Namun, modifikasi yang meningkatkan tenaga mesin secara signifikan seperti pemasangan turbocharger cenderung meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Apa saja hal yang perlu diperhatikan sebelum meningkatkan performa mesin mobil?

  • Kondisi mesin: Pastikan mesin dalam kondisi prima sebelum dilakukan modifikasi.
  • Budget: Tentukan budget yang Anda miliki untuk modifikasi.
  • Tujuan: Tentukan tujuan Anda meningkatkan performa mesin, apakah untuk kebutuhan balap, harian, atau lainnya.
  • Bengkel terpercaya: Pilih bengkel yang berpengalaman dan terpercaya untuk melakukan modifikasi.
  • Legalitas: Pastikan modifikasi yang Anda lakukan tidak melanggar aturan lalu lintas.

Apakah ada alternatif lain selain meningkatkan performa mesin mobil?

Ya, ada beberapa alternatif lain seperti:

  • Mengganti ban dengan yang lebih cekat: Dapat meningkatkan traksi dan handling.
  • Mengurangi bobot mobil: Dengan mengeluarkan barang-barang yang tidak diperlukan.
  • Meningkatkan aerodinamika mobil: Dengan menambahkan body kit atau spoiler.

Semoga informasi ini bermanfaat!

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika dikendarai. It's not about the miles per gallon, but it's about the smiles per gallon

Related Posts