Berkenalan dengan Sosok Sporty Toyota, C-HR Hybrid
Tangerang – Tahun ini Toyota secara istimewa memperkenalkan sosok C-HR 1.8L Hybrid. Crossover ini hadir sebagai model special exhibit di booth Toyota pameran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017.
Adalah Chief Engineer ternama Toyota, Hiroyuki Koba, yang ‘melahirkan’ Toyota C-HR ini.
Karya desainnya memang sungguh fenomenal. Konsep desain yang diusungnya dalam menciptakan C-HR mengarah pada konsep Sensual Speed Cross.
Visinya pun sederhana, mengacu pada tiga hal, Response, Linearity and Consistency.
Dalam pemaparan produk Toyota C-HR, Gandhi Ahimsa Putra selaku Product Knowledge PT. Toyota-Astra Motor menyebut bila desain C-HR ini layaknya ukiran berlian yang seksi.
Sementara soal penamaan C-HR pun menurutnya memiliki beberapa makna berbeda, terkait kinerja C-HR.
“Secara penampilan, C-HR berarti Compact High Rider, atau memiliki postur berkendara yang tinggi dalam wujud kompak. Sementara soal performa, C-HR bermakna Cross Hatch Run-about atau kemampuannya seperti Hatchback,” tutur Gandhi.
Gandhi melanjutkan, desain atap pada C-HR ini bergaya coupe, dengan rear sloping rear line. Sementara kaki-kaki macho dengan roda berukuran besar. Rancangan ini bertujuan agar tercapai pengendaraan yang dinamis.
Ruang pengemudi menyuguhkan visibility yang baik dan meminimalisir distraksi pandangan karena posisi yang lebih tinggi. Dengan dimensi yang kompak, interior C-HR tetap memberikan ruang yang lapang dan ideal untuk pengendaraan sehari-hari.
“C-HR responnya cepat bagi pengemudi saat memutar setir, akselerasi dan pengereman. Kemampuan mobil juga tetap konsisten saat kecepatan berubah, seperti ketika berbelok,” ujar Gandhi.
C-HR dengan konsep lebih visible dan tetap stylish mengacu pada platform terbaru, Toyota New Global Architecture atau TNGA.
Dalam perjalanannya, Toyota semakin menyempurnakan C-HR dari versi konsep yang awalnya hadir hanya punya tiga pintu, kini menjadi lima pintu untuk versi produksi.
Finalisasi desain Toyota C-HR akhirnya melakukan debutnya di Geneva Motor Show pada Maret 2016. Koba mempertahankan desain awal C-HR dengan garis tegas dan postur modern.
Interior pun semakin nyaman dan stylish tanpa meninggalkan ciri khas Toyota. Dan untuk versi produksinya, C-HR tersedia dalam beberapa pilihan mesin, antara lain 1.2L turbo, 1.8L hybrid, serta 2.0L yang khusus untuk beberapa wilayah di Eropa.
Untuk Indonesia, TAM belum mau buka-bukaan mesin mana yang akan dihadirkan, karena semua masih digodok. Namun yang pasti, C-HR sudah ada di jalanan, entah itu akhir tahun ini atau paling lambat awal tahun depan.
Honda HR-V atau Nissan Juke harus waspada nih, bisa jadi Toyota C-HR tampil sebagai raja di segmen crossover. (CW/Zie)