Berita

Didukung 13 Mobil Baru, Segini Penjualan Toyota di Indonesia

Penjualan Mobil Toyota Indonesia

Penjualan mobil Toyota di Indonesia di topang dari segmen MPV (Foto: TAM)

Jakarta – Di tengah badai Covid-19 yang menghampiri Indonesia sejak Maret 2020, PT Toyota Astra Motor (TAM) berhasil mencatakan total penjualan mobil dengan angka yang cukup memuaskan.

Sepanjang 2020, TAM berhasil membukukan penjualan ritel mobil Toyota sebanyak 182.665 unit. Angka tersebut jauh di bawah pencapaian tahun sebelumnya sebesar 331.500 unit.

Kendati terjadi penurunan penjualan akibat dampak pandemi Covid-19, TAM berhasil mempertahankan posisi market share di level 31 %.

Menariknya, posisi Toyota sebagai merek mobil terlaris nomor satu di Indonesia tidak tergeserkan oleh merek lain. Itu artinya Toyota mengisi posisi market leader sekaligus membuktikan komitmen untuk senantiasa menjadi partner mobilitas terbaik bagi masyarakat.

“Meskipun situasi 2020 cukup menantang, kami berkomitmen untuk tidak pernah berhenti memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia. Tidak hanya dengan menghadirkan lineup kendaraan yang lengkap, tapi juga berbagai layanan. Kami bersyukur upaya kami dalam mendukung mobilitas mendapat sambutan baik dari pelanggan dan masyarakat luas,” kata President Director PT TAM, Susumu Matsuda, dalam keterangan resminya, Selasa (19/1/2021).

Sebelum pandemi mewabah di Indonesia, penjualan mobil Toyota berjalan nomal. Pada kuartal pertama 2020 (Januari-Maret) mobil Toyota yang berhasil terjual sebanyak 66.599 unit.

Begitu Covid-19 terkonfirmasi masuk Indonesia, penjualan mobil Toyota di kuartal kedua (April-Juni) mengalami penurunan cukup signifikan. Jumlahnya menjadi 26.366 unit, atau 60,4% lebih rendah dari angka di kuartal pertama.

Penjualan mobil Toyota Indonesia

All New Toyota Rush (Foto: Carmudi)

Memasuki kuartal ketiga (Juli-September) penjualan mobil Toyota mulai merangkak naik. Total penjualan yang diraih sebanyak 35.111 unit, atau naik 33,2% dibandingkan kuartal kedua. Bahkan di kuartal keempat (Oktober-Desember) penjualan ritel Toyota meningkat secara signifikan menjadi 54.589 unit, atau 55,5% lebih tinggi dari kuartal ketiga.

Peningkatan penjualan Toyota tak lepas dari dukungan 13 mobil baru yang diluncurkan sepanjang 2020. Selain itu, adanya program-program penjualan menarik yang memudahkan konsumen memiliki mobil baru, turut memberikan kontribusi positif bagi penjualan Toyota.

Baca juga:

Avanza Dongkrak Penjualan Toyota

Penjualan tertinggi masih didominasi oleh mobil jenis MPV, dengan jumlah 105.274 unit atau memberi kontribusi sebesar 57,6% dari total penjualan ritel Toyota. Avanza-Veloz berhasil mendongkrak dengan membukukan 40.728 unit. Sementara Kijang Innova juga turut menopang segmen MPV Toyota dengan berkontribusi sebesar 29.952 unit sepanjang 2020.

Kontributor penjualan ritel Toyota terbesar kedua adalah segmen SUV dengan penjualan 47.995 unit atau berkontribusi sebesar 26,8%. Toyota Rush menjadi kontributor terbesar di segmen SUV Toyota dengan mencatatkan angka penjualan ritel sebesar 34.528 unit.

Penjualan mobil Toyota Indonesia

Toyota Avanza dan Veloz (Foto: Toyota)

Mobil komersial Toyota juga turut terdampak akibat mewabahnya pandemi khususnya di kuartal kedua dengan total penjualan ritel turun 45%. Namun secara bertahap penjualan berangsur membaik, pada kuartal ketiga mulai naik 16% dari kuartal kedua. Bahkan di kuartal keempat kembali mengalami kenaikan sebesar 62% dibandingkan kuartal sebelumnya.

“Terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan. Ke depan, kami akan terus berupaya untuk menciptakan mobility happiness for all.” tutup Matsuda.

Penulis: Santo

Editor: Lesmana

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts