Berita Event Mobil Produk

Gandeng Pertamina, Daihatsu Genuine Oil Kini Hadir untuk Mobil Lawas

Tangerang  – Pelumas mesin menjadi salah satu elemen penting ketika mobil berjalan. Oli menjaga kinerja mesin mobil tetap prima dan optimal.

Daihatsu melihat peran oli genuine kian vital, hal ini mendorong PT Astra Daihatsu Motor kembali merilis Daihatsu Genuine Oil. Kali ini, oli genuine dari Daihatsu hadir dengan viskositas lebih kental yaitu SAE 5W-30 dan 10W-40. Daihatsu menggandeng Pertamina Lubricants sebagai penyedia pelumas dan mitra riset.

Ahmad Syaufi selaku Service Part Division Head PT ADM menyebut bila DGO terbaru berbahan sintetik ini paling terjangkau diantara produk genuine oil lainnya. Lebih lanjut, ia berujar bila DGO dikembangkan agar sesuai dengan karakter mobil Daihatsu.

“Kedua pelumas mesin ini dapat memberikan kinerja mesin kendaraan Daihatsu agar selalu responsif, awet, dan irit bahan bakar. DGO paling sesuai standar pabrik dengan harga paling kompetitif dibandingkan genuine oil dari merek lain,” ujarnya.

Oli DGO 5W-30 ditawarkan dengan harga Rp 97 ribu dan 10W-40 seharga Rp 80 ribu. Keduanya tersedia di part shop dan dealer-dealer Daihatsu. Untuk spesifikasi dari SAE 5W-30 ini memenuhi standar API SN/GF-5 yang mendung kemampuan akselerasi sehingga menghemat bahan bakar.

Sementara itu spesifikasi DGO 10W-40 ini memakai bahan dasar sintetik dan dibuat sebagai oli pekerja keras. Oli ini memenuhi standar API SN yang melindungi mesin dalam kondisi lalu lintas yang berat sekalipun.

Daihatsu Genuine Oil Untuk Mobil Lawas

Harga Daihatsu Genuine Oil mulai Rp 80 ribu (Foto: Carmudi)

Oli keluaran terbaru dari Daihatsu ini memiliki kekentalan lebih tinggi. Dengan demikian, oli ini lebih cocok untuk mobil Daihatsu yang mulai berumur. Terlebih, populasi mobil Daihatsu dengan usia lima tahun keatas sangat banyak beredar di Indonesia.

“Kita baru punya satu yang kita launching 2015 yang spesifikasinya 0W-20 dengan API SN. Waktu itu kita launching khusus untuk mensupport lahirnya mesin NR. Populasi mobil Daihatsu masih cukup banyak, makanya hari ini kita juga meng-cover untuk mobil-mobil yang lama kita launching dua produk ini,” tutur Syaufi.

Seiring pemakaian, komponen di mesin mengalami gesekan dan aus sehingga kurang presisi. Dengan demikian, mesin butuh oli yang lebih kental agar celah-celah mesin tetap terlumasi dengan maksimal. Syaufi menyebut bila DGO yang baru diluncurkan cocok untuk mesin K3 yang digunakan oleh Xenia.

“Khusus yang 10W-40 SN ini kita ingat mulai dari Xenia lahir di 2004 itu memakai mesin EG 1000 cc. Jadi, kita mau cover sampai lahirnya K3 dan 3S, itu kira-kira lahir 2010-2011,” jelas Syaufi.(dol)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts