Mejeng di GIIAS 2018, Harga Sepeda Motor Retro Ini Dibanderol Rp22 Jutaan
Vintech 200 dan Vintech 250 (Foto: Santo/Carmudi)
Tangerang Selatan – GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 menjadi penampilan perdana PT Triangle Motorindo (TM) selaku produsen sepeda motor Viar Indonesia.
Viar tidak ingin menyia-nyiakan momen pameran otomotif terbesar di Indonesia itu. Pabrikan lokal ini langsung mengebrak dengan memperkenalkan dua sepeda motor terbarunya yaitu Vintech 200 dan Vintech 250.
Walaupun baru sebatas perkenalan saja, tapi Viar Indonesia sudah mempersilahkan pengunjung untuk melakukan pemesanan bila tertarik dengan kedua sepeda motor bergaya klasik tersebut.
“Sudah buka pemesanan sekaligus kita juga ingin mendapatkan data dari masyarakat. Nanti akan kami informasikan jika unit sudah mulai kami produksi,” ujar Marketing Communication PT Triangle Motorindo, Frengky Osmond kepada Carmudi, Selasa (7/8).
Sejak awal penyelenggaraan GIIAS, total Vintech 200 dan Vintech 250 yang sudah terpesan oleh konsumen sebanyak 50 unit. Angka tersebut kemungkinan akan bertambah banyak lagi mengingat pameran berskala internasional ini akan berakhir pada 12 Agustus 2018.
“Sementara yang paling banyak peminatnya itu Vintech 200 karena pas warnanya hitam sekali. Jadi daya tarik lebih tinggi,” kata Frengky.
Bicara soal harga sepeda motor retro Viar, sepeda motor yang sudah diracik secara lokal di Semarang ini dibanderol Rp22 juta untuk Vintech 200. Sedangkan harga sepeda motor retro Vintech 250 Rp29 juta. Rencananya peluncurkan resmi keduanya akan dilakukan dalam waktu beberapa bulan ke depan di tahun ini.
“Kita perkenalkan dua varian Vintech. Mengenai jadwal peluncurannnya apakah kita akan keluarkan dua-duanya sekaligus atau satu persatu tergantung kondisi pabrik memproduksinya. Rencananya kami akan luncurkan paling lambat akhir tahun,” tutur Frengky.
Sepeda Motor listrik
Selain memperkenalkan dua sepeda motor terbaru, Viar Indonesia juga membawa jajaran produk unggulannya. Beberapa di antaranya sepeda motor listrik Q1, E-Cross 2.0, motor listrik konsep Pulse, new Cross X 150 dan lainnya.
“Kami memamerkan beberapa produk line up terbaru termasuk motor konsep elektrik. Karena memang untuk pameran kali ini tujuan kami lebih kepada memperkenalkan berbagai macam line up yang kita punya. Selama ini orang masih mengenal kami sebagai penyedia kendaraan niaga, nah itu yang ingin coba kami rubah dan kami juga ingin membuka pemikiran masyarakat Indonesia bahwa Viar ini sudah cukup banyak line up-nya,” terang Frengky.
Deretan sepeda motor listrik Viar (Foto: Santo/Carmudi)
Ia menambahkan bahwa Viar juga ingin memperkenalkan kembali sekaligus memberikan pengetahuan tambahan kepada masyarakat mengenai sepeda motor listrik yang sudah diproduksi secara lokal.
“Kami sebagai produsen pertama untuk kendaraan listrik yang mana dalam ajang perdana kami di GIIAS kami mau edukasi masyarakat Indonesia tentang sepeda motor listrik ini,” pungkas Frengky. (dna)
