Honda Tetap Pertahankan Segmen Hatchback
Karawang – Keseriusan Honda dalam mengembangkan bisnisnya di Indonesia makin besar. Ini dibuktikan dengan penambahan investasi yang dilakukan sebesar Rp4,8 triliun secara bertahap hingga 2022.
PT Honda Prospect Motor selaku agen pemegang merek di Indonesia akan lebih menggeliat dalam hal produksi komponen untuk pasar ekspor. Ya, memang Honda selama ini hanya melakukan ekspor komponen saja, ini strategi yang dilakukan.
Direktur Marketing dan Aftersales Service Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy mengungkapkan masing-masing negara diberikan kapasitas produksi tertentu.
“Kegiatan ekspor kita lakukan hanya untuk komponen komponen saja. Atau saling tukar komponen itu lebih tinggi nilainya,” ujarnya kepada Carmudi Indonesia (27/1).
Menurutnya selama ini yang paling banyak di ekspor adalah mesin untuk mobil varian Jazz, CR-V dan Mobilio. Tahun lalu ekspor komponen yang dilakukan Honda Indonesia sebesar Rp2.2 triliun dan tahun ini meningkat jadi Rp2.5 triliun.
Sedangkan negara tujuan ekspor yang paling banyak adalah Jepang, Vietnam, Brasil dan Thailand.
Honda akan Merubah Fokus Segmen
Dari satu juta unit yang produksi yang sudah dihasilkan sejak pertama produksi, varian Honda Jazz yang paling besar yaitu 27 persen. Disusul dengan Mobilio sebersar 17 persen dan sisanya berbagai model Honda yang ada di Indonesia seperti CR-V, HR-V dan lain-lain.
Menyinggung terkait pergeseran tren model yang ada saat ini, apakah Honda mempunyai strategi? Seperti diketahui yang paling laris saat ini adalah mobil LCGC 7 penumpang. Seperti yang dimiliki oleh Toyota, Daihatsu dan Datsun.
Menurut Jonfis pihaknya selalu mempelajari perubahan, dimana saat ini growth-nya adalah segmen Low SUV dan City Car. Memang tak ada rumus yang tepat untuk sebuah perubahan, namun untuk hatcback masih tetap ada gak bisa diukur jumlahnya.
Sebagai informasi HPM tahun ini akan bermain di segmen baru, sayangnya untuk detail masih enggan mengatakannya. “Yang jelas saat ini kita selalu mengamati market dulu, saat ini belum kelihatan marketnya,” ujarnya.
Honda Civic hatchback yang sebentar lagi akan masuk ke Indonesia. Foto/Carmudi Indonesia.
Dalam waktu dekat HPM akan menghadirkan Civic hatchback dengan mesin turbo. Memang rencana ini sudah lama terdengar, bahkan digadang akan menjadi pendongkrak penjualan Honda.
“Semester awal kita usahakan hadirkan Civic hatchback untuk bulannya kita masih belum pasti. Yang jelas tak lewat semester 2. Sedangkan CRV menyusul segera ditunggu saja,” ujarnya.
Bisa jadi kehadiran Civic hatchback akan menggantikan posisi Jazz yang selama ini menjadi andalan HPM. Pasar hatcback memang masih banyak diminati di pasar Indonesia.
Sebagai informasi hingga akhir tahun HPM akan mengeluarkan kurang lebih 5 model baru. Kabarnya akan tampil di ajang IIMS dan GIIAS 2017, kita tunggu saja. (Dol)
