Jangan Lap Mobil dengan Lap atau Kaos Bekas

Jakarta – Hari libur bagi pemilik mobil biasanya di isi waktu untuk mencuci mobil. Namun, jangan lupa ada beberapa langkah yang harus diperhatikan agar mobil tetap kinclong.
Seperti diketahui, menjadi keharusan kalau selesai mencuci mobil untuk mengeringkan harus di lap. Kewajiban atau ritual yang dilakukan untuk membuat mobil ‘keren’ sekaligus menghindari mobil dari serangan jamur.
Cara pengeringan ini biasanya dilakukan dengan cara mengusap bodi dengan lap kanebo atau aplikator lainnya. Usahakan untuk melakukan ini mulailah dari bagian atas hingga merata kebawah.
Tapi ingat sebelum Carmudian melakukan lap bodi pastikan kain atau kanebo yang digunakan bebas dari butiran pasir atau debu, karena ini akan meyebabkan baret. Seluruh bagian bodi mobil di lap untuk melunturkan sisa air yang masih menempel.
Jangan Ditekan Terlalu Kuat
Ingat! Saat melakukan lap bodi mobil jangan ditekan terlalu kuat. Ini sama halnya dengan kulit manusia, mengelap bodi mobil juga perlu pakai perasaan.
Hal ini dikatakan Eddy Halim salah satu distributor Nano Ceramic di Jakarta. Dirinya memberikan beberapa tips ringan cara mengelap bodi. Menurutnya jangan asal karena hal ini bisa menggores cat.
“Anda tidak menyadari kalau Anda tekan itu baret. Seperti manusia selesai mandi pasti dilap pakai handuk, kalau tertalu ditekan pasti kulit terasa perih. Kalau kita seperti itu bisa teriak, sayangnya mobil nggak bisa teriak kalau lapisannya baret,” ucap Eddy kepada Carmudi Indonesia.
Eddy menambahkan agar pengelapan bisa maksimal perlu menggunakan aplikator khusus dan juga tidak bisa dengan tekanan. Edy menganjurkan agar mengelap menggunakan kedua tangan untuk memaksimalkan pengeringan.
“Pakailah dua tangan untuk melakukan ini. Kalo pakai microfiber, khusus yang pengeringan. Microfiber ada banyak lho, ada yang buat kaca, buat ngelap, atau buat pemolesan,” tutur pria berkepala plontos ini.

Lakukan lap mobil dengan bergantian dan sebelumnya sediangan dua jenis lap. Grafis/Carmudi Indonesia/Dony.
Baca juga: Cara Membersihkan Mobil dengan Baik dan Benar
Dua tangan dalam hal ini maksudnya kedua tangan kita memegang lap, bergantian untuk memaksimalkan pengeringan. Jangan menganjurkan mengelap menggunakan kain bekas kaos, karena bahan kaos ini berbeda daya serapnya dibanding aplikator untuk pengeringan.
Jangan melihat murahnya menggunakan kain bekas, tapi lihat efek yang dihasilkan pada cat bodi mobil Anda. Nah, Carmudian kini sudah pahamkan, bila ingin cat mobil awet tak bisa sembarangan untuk “memandikannya”. Silahkan di coba. (Dol)