Bahan Modifikasi, Ini Deretan Hatchback di Bawah Rp60 Juta

Jakarta – Sebelum memburu hatchback di bawah Rp60 juta, pasar mobil bekas dari dulu telah marak dengan konsumen dari keluarga baru, pemilik usaha dan pehobi mobil.  Mereka yang disebut terakhir ini kerap mencari mobil bekas sebagai ‘bahan’ modifikasi.

Memang model sedan lebih memiliki daya tarik dibandingkan model lain, tapi model hatchback juga tidak bisa dilihat sekilas. Pilihan mobil bekas menjadi alternatif terbaik untuk dana yang terbatas.

Berikut ini adalah hatchback di bawah Rp60 juta.

Toyota Starlet SE.G

Toyota Starlet SE.G (Sumber Foto: carmudi.co.id)

Sejak awal diluncurkan pada 80-an berkode EP70, Toyota Starlet cukup disambut antusias oleh publik. Begitu tampilannya mengalami facelift pada era 90-an dengan desain membulat (starlet kapsul), penjualannya semakin meledak. Berbagai macam profesi menggunakan mobil hatchback kompak ini waktu itu.

Walaupun termasuk mobil lawas, namun generasi Starlet EP82 masih banyak diburu hingga kini. Harga di pasaran mobil bekas, Toyota Starlet terbilang cukup cerah untuk mobil seangkatannya.

Interior Starlet SE.G

Harga pasaran Toyota Starlet SE.G lansiran 1995 masih sekitar Rp65 juta. Jika Anda ingin mendapatkan hatchback di bawah Rp60 juta, bisa dengan memilih yang keluaran tahun 1994.

Melimpahnya parts modifikasi untuk Starlet menjadi salah satu faktor terjaganya nilai harga jual bekasnya. Selain anak muda yang doyan modifikasi, Toyota Starlet juga menjadi incaran para kolektor mobil lawas.

Honda Civic Nouva

Honda Civic Nouva (Sumber Foto: carmudi.co.id)

Mobil ini diluncurkan pada September 1987 untuk pasaran domestik di Jepang. Nouva hadir di Indonesia dengan mengandalkan mesin karburator berkapasitas 1.5 liter SOHC. Civic Nouva hanya dipasarkan sekitar 4 tahun sebelum kiprahnya digantikan oleh sang legendaris, Civic Estilo.

Nouva memiliki ciri khas sendiri dibandingkan hatchback lainnya, yakni hanya memiliki 2 pintu samping. Desain eksterior ini kemudian sangat mencirikan kesan sporti khas balap.

Interior Honda Civic Nouva

Kemampuan manuver Nouva tidak bisa dipandang sebelah mata. Berkat penggunaan suspensi double wishbone depan dan belakang membuat handling menjadi sangat stabil pada kecepatan tinggi maupun tikungan.

Keberadaan Civic Nouva memang agak langka di pasaran dan harganya pun agak sulit turun. Tapi tetap stabil di bawah Honda Civic Estilo yang harganya ‘gila-gilaan’. Mobil ini menjadi rekomendasi terbaik hatchback di bawah Rp60 juta bagi para pemimpi Estilo.

Mazda Astina

Mazda Astina (Sumber Foto: carmudi.co.id)

Siapa yang tidak kenal dengan mobil hatchback dengan lampu depan pop-up, Mazda Astina? Desain lampunya yang unik mampu menghipnotis pecinta mobil di Indonesia di awal 90-an. Mirip dengan mobil legendaris Toyota AE86, Mazda Astina lebih menyasar untuk keluarga sporti. Namun faktanya, mobil ini awalnya lebih sering digunakan oleh para eksekutif muda di kesehariannya.

Desain unik pun ternyata hanya sebatas di bagian eksteriornya saja, tidak merambah ke bagian dalam. Desain dashboard yang digunakan masih tampak kaku dan fitur-fitur yang tersedia pun tidak ada yang spesial. Fitur-fitur unggulannya hanya pada tilt steering,  sistem stereo empat speaker, central lock, spion elektrik dan variable wiper intermittent.

Dalam proses pengembangannya, Mazda Astina dibekali dengan mesin berkapasitas 1,8 liter yang mampu mengeluarkan tenaga dan torsi yang lebih kuat dibandingkan kompetitornya. Di atas kertas mesin Mazda Astina dapat menghasilkan tenaga sebesar 102 hp/5.500 rpm dan torsi puncak 150 Nm/4.000 rpm.

Interior Mazda Astina

Soal handling, Mazda Astina cukup nyaman dikendarai. Di samping telah menggunakan power steering, suspensinya pun terkenal cukup nyaman. Selain itu, kebisingan dan getaran mesin juga dapat direduksi seminimal mungkin berkat sistem peredaman kolong mesin yang cukup baik.

Harga Astina bekas sendiri kini menyentuh harga 35 – 45 juta Rupiah. Dengan harga tersebut, mungkin Mazda Astina bisa menjadi opsi paling depan sebagai hatchback di bawah Rp60 juta.

Chevrolet Aveo

Chevrolet Aveo (Sumber Foto: carmudi.co.id)

Pertama kali meluncur di Indonesia pada tahun 2003 dan mendapatkan sentuhan facelift pada tahun 2008. Perubahan dilakukan pada lampu belakang, lampu depan dan seluruh bumper-nya serta beberapa fitur interior.

Untuk perbandingan, ukuran Aveo lebih kecil dari Honda Jazz dan lebih besar dibanding Hyundai Getz. Saat pertama kali dirilis, mobil besutan Chevrolet ini masih menggunakan lampu depan yang terpisah dengan lampu utama dan lampu sen yang berwarna kuning. Setelah mendapatkan sentuhan facelift, tampilannya menjadi berubah yaitu ditandai dengan menyatunya lampu depan dan lampu sen.

Interior Chevrolet Aveo

Mobil ini mempunyai tata interior yang bagus di dalam kabinnya. Posisi kemudi yang tegap membuatnya mudah untuk digapai. Untuk fiturnya juga terbilang sangat cukup untuk jajaran mobil hatchback kelas bawah. Sedangkan pada ruas AC berbeda dengan para rivalnya yang terlihat sporti dengan desain lebih membulat.

Soal dapur pacunya, Chevrolet Aveo Lt/Ls menggunakan mesin berkode E-TEC. Mesin berkapasitas 1,5 liter ini mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 83 hp/5.600 rpm dan torsi puncak mencapai 128 Nm/3000 rpm.

Karena Aveo tidak terlalu banyak menggugah selera konsumen Indonesia, harganya bisa terjun bebas. Terutama untuk Aveo produksi awal 2000-an, harganya sekitar 35 – 55 juta Rupiah tergantung kondisi. Aveo kemudian distop peredarannya di Indonesia pada sekitar 2014 silam. (dna)