Jokowi Setuju Sentul Direnovasi Persiapan MotoGP 2021 di Indonesia
Jakarta – Berita cukup menggembirakan bagi pecinta otomotif, pasalnya Indonesia akan berbenah Sirkuit Sentul dan akan digunakan untuk ajang MotoGP. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri meninjau langsung kondisi Sirkuit Sentul, Bogor yang kondisinya “apa adanya”.
Saat lakukan kunjungan, Jokowi didampingi Direktur Sirkuit Sentul Tinton Soeprapto dan Manajer Sirkuit Sentul Ananda Mikola. Keduanya menjelaskan kepada Presiden terkait rencana untuk mengaktifkan kembali Sirkuit Sentul untuk dipersiapkan pada ajang MotoGP.
“Pagi ini saya diajak Pak Tinton dan Mas Ananda Mikola untuk melihat Sirkuit Sentul. Tadi beliau menyampaikan ini akan dihidupkan untuk rencana MotoGP di tahun 2021. Saya sampaikan, silakan. Pemerintah mendukung,” ujar Jokowi, dilansir dari laman Kantor Staf Presiden (7/3).
“Tadi (keduanya) minta persetujuan saja. Minta restu. Saya setujui, saya restui,” kata Jokowi. Harapannya, sirkuit tersebut dapat digunakan pada tahun 2020 atau 2021 setelah dilakukan pembenahan.
Menurut Jokowi rencana ini sangat mendukung potensi pariwisata yang ada di Indonesia, khususnya yang berkaitan dengan otomotif. Pasalnya penggemar olah raga otomotif sangat jumlahnya sangat besar di Tanah Air.
“Ini bagus sekali karena kita tahu bahwa pasar sepeda motor di Indonesia besar sekali. Penggemar motor (balap) juga berapa juta yang ada di Indonesia. Ini saya kira sebuah industri pariwisata yang bisa kita hidupkan,” ujarnya.
Jokowi memberikan penegasan kalau inisiatif melakukan renovasi dirinya merestui. Dengan catatan ini dibiyayai oleh pihak swasta namun didukung oleh pemerintah.
Kemenpora Respon Positif Renovasi Sentul
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyatakan dukungannya rencana renovasi Sirkuit Sentul di Bogor, Jawa Barat. Target ini ditunjukkan untuk perhelatan MotoGP yang akan digelar di tahun 2021 mendatang.
Pernyataan ini diungkapkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi. Menpora merespon positif rencana tersebut dan sudah saatnya Indonesia memiliki sirkuit berstandar internasional. Meskipun melakukan renovasi Sirkuit Sentul bukanlah hal mudah.
“Pada prinsipnya saya sangat merespon positif sekali dengan itu, lagi-lagi kita harus punya sirkuit berstandar dan itu butuh persiapan. Merehab sirkuit memang tak mudah harus konsultasi ke operatornya dan saya yakin kalau semua mendukung pasti terjadi,” ujarnya.
Diperkirakan butuh waktu dua tahun untuk renovasi terkait persiapan perhelatan MotoGP pada 2021. Jokowi sempat menjajal lintasan Sirkuit Sentul di sela kunjungan kerjanya ke Kabupaten Bogor.
Pengecekan Sirkuit Sentul ini sengaja dilakukan terkait rencana Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP. Menurut Jokowi, pemerintah mendukung penuh wacana ini. (dol)