Modifikasi Street Racing, Honda Jazz & Brio Ini Raih Gelar King JBTC 2017
Penulis : Zainal Abidin
Jakarta – Mengusung konsep street racing dengan aplikasi teknologi canggih, akhirnya Arie Galaxy dari Bandung meraih gelar King of Jazz dan Harpit dari Pekanbaru memenangkan gelar King of Brio.
Atas prestasi tersebut, Arie Galaxy dan Harpit sebagai juara JBTC (Jazz & Brio Tuning Contest) 2017 berhak menerima hadiah utama masing-masing sebesar Rp50 juta.
Sebagai pemegang gelar King of Jazz, Arie Galaxy memenangkan tiga kategori, The Best Jazz Advanced in Technology, The Best Jazz Under Carriage, dan The Best Jazz Interior Design.
Honda Jazz miliknya menyuguhkan sistem audio canggih dan headlamp yang bisa dikontrol lewat smartphone dan juga remote.
Baca Juga : Honda Umumkan “King” Jazz & Brio Tuning Contest 2017
Meski mengaku baru pertama ikutan kontes JBTC, tapi ubahan serta modifikasinya cukup lengkap, mulai dari eksterior, interior, sampai sektor mesin.
Sektor eksterior dan interior, pria asal Bandung ini banyak melapisi bodi mobilnya dengan karbon fiber, khususnya di bagian kap mesin dan fender.
Poin tinggi juga diberikan juri untuk sektor kaki-kaki Honda Jazz Arie Galaxy. Aplikasi sistem suspensi coil over dan velg original menggugah selera 5 orang juri karena dianggap mempertegas aliran konsep modifikasinya, yakni street racing.
Baca Juga : Honda Jazz & Honda Brio Tuning Contest 2017 Tambah Kategori
Honda Brio Street Racing, Ubahan Ekstrim
Dari kelas Honda Brio Tuning Contest tahun ini, Harpit dari Pekanbaru tampil all out dan berhasil meraih titel King of Brio.
Sedikit lebih banyak memenangkan kategori dibanding Arie Galaxy di kelas Jazz Tuning Contest, Harpit menyabet empat kategori, yaitu The Best Brio Body Conversion, The Best Brio Car Entertainment, The Best Brio Advanced in Technology, dan The Best Brio Body Kit.
Aliran modifikasinya sama dengan pemenang Jazz Tuning Contest, Street Racing. Bedanya, Harpit melakukan modifikasi yang cukup ekstrim serta lebih banyak mengaplikasikan teknologi canggih seperti fitur voice command lewat smartphone untuk mengoperasikan audio, fungsi-fungsi motorized, hingga mengecek performa mesin, RPM, tekanan oli, dan suhu mesin.
Ubahan ekstrim terletak pada bagian pintu yang sudah mengalami body conversion pintu depan dari bukaan ke samping menjadi ke atas, atau lebih dikenal dengan sebutan scissor door. Sementara di pintu belakang arah bukaan pintu juga berubah.
Lebih heboh lagi saat buka bagasi belakang, perangkat car entertainment yang komplit dengan fitur musik, video, games hingga perangkat disc jockey (DJ), semuanya ada.
Finishing serta Detail Modifikasi Kunci Juara JBTC
Pihak PT Honda Prospect Motor (HPM) mengaku tahun ini proses penjurian berlangsung sangat ketat, karena kreativitas dan kualitas modifikasi peserta hampir merata.
Yang membedakan hanya pada aspek finishing rapi serta detail modifikasi. Ini juga yang jadi kunci bagi juri dalam memilih juara JBTC 2017.
“Penilaian dari sisi finishing yang rapi dan detail, keserasian dengan konsep, kelayakan jalan, dan penerapan teknologi baru menjadi keunggulan dari mereka yang keluar sebagai juara JBTC di tahun ini,” jelas Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor.
Sementara perwakilan juri, Octo Budiharto menerangkan bahwa kualitas modifikasi peserta JBTC tahun ini sangat meningkat.
“Semua mobil yang tampil di final JBTC tahun ini bagi kami adalah pemenang. Modifikasi peserta semua luar biasa dan pemahaman mereka akan modifikasi sudah cukup tinggi,” pungkasnya.