Sumber informasi

Kenali Ragam Jenis Mobil, dari Segmen A, SUV, hingga Convertible

Sebagai informasi, jenis mobil yang ada dunia dan Indonesia terdiri dari berbagai segmen. Saking banyaknya segmen yang ada, ternyata banyak pecinta otomotif yang masih bingung.

Pada artikel ini kami akan membeberkan jenis-jenis mobil yang ada berdasarkan segmen yang biasa digunakan di dunia. Umumnya pengelompokan segmen jenis-jenis mobil ini masih digunakan di Eropa.

Penasaran, kira-kira apa saja jenis-jenis mobil yang ada jika diklasifikasikan berdasarkan segmen yang ada?

Pantau terus di bawah, ya!

Jenis-jenis Mobil Berdasarkan Segmen

Segmen A / City Car

Pada jenis-jenis mobil pertama yang bisa dibahas ada segmen A. Segmen tersebut biasanya diisi oleh mobil ukuran kecil dengan dimensi panjang lebih kurang 3,5 meter.

jenis-jenis mobil

Daihatsu Ayla menjadi salah satu mobil segmen A. (Foto: Carmudi).

Di Indonesia, segmen A ini biasa disebut dengan sebutan city car atau mobil yang punya ukuran kecil. Umumnya mobil segmen A ini dibekali dengan kapasitas mesin kecil yang punya efisiensi bahan bakar cukup baik.

Mobil segmen A rata-rata hanya tidak dibekali dengan banyak fitur agar harga jualnya tidak terlalu mahal.

Lantas, apa saja jenis-jenis mobil di Indonesia yang mengisi segmen A?

Beberapa di antaranya adalah Honda Brio, Toyota Agya, Daihatsu Ayla, Kia Picanto, dan lain sebagainya. 

Segmen B / Hatchback

Jenis mobil yang kedua yakni segmen B atau biasa disebut hatchback. Kendaraan yang mengisi segmen B umumnya memiliki dimensi dan harga yang lebih mahal dibanding segmen A.

Menurut klasifikasinya, mobil yang mengisi segmen B biasanya memiliki panjang di atas 3,5 meter dan di bawah 4 meter. Artinya, dimensinya sedikit lebih besar daripada segmen A.

jenis-jenis mobil

Honda City Hatchback di Indonesia masuk kategori mobil segmen B. (Foto: Carmudi)

Dari segi fitur, mobil di segmen B dibandingkan segmen di bawahnya bisa lebih jumawa lantaran punya lebih banyak fitur. Mesin yang digunakan pada mobil di segmen ini juga lebih besar dari kapasitas maupun performanya.

Lantas, apa saja mobil yang mengisi segmen B yang ada di Indonesia ini?

Ada Suzuki Baleno hatchback, Honda City hatchback, Daihatsu Sirion, Toyota Yaris, dan lain sebagainya.

Segmen C / Small Sedan atau Family Car

Sementara jenis-jenis mobil yang ada di segmen C merupakan klasifikasi dari mobil dengan dimensi yang sedang; tidak terlalu kecil dan juga tidak terlalu besar.

Di beberapa negara segmen C ini diisi oleh compact ataupun small family car. Bahkan ada juga yang mengklasifikasikan small sedan untuk masuk ke segmen ini.

jenis-jenis mobil

A-Class sedan

Jika mengacu untuk negara Indonesia, segmen ini umumnya merupakan mobil dengan dimensi panjang kurang dari 4,5 meter. Bodinya pun bisa terdiri dari hatchback, sedan, ataupun station wagon.

Secara spesifikasi, fitur, dan performa mesinnya bisa dibilang tak jauh berbeda dengan mobil yang ada di segmen B.

Beberapa mobil yang bisa masuk ke dalam segmen C adalah Mercedes-Benz A-Class, Honda Civic Hatchback, Mazda3, Audi A3, dan lain sebagainya.

Segmen D / Mid-Size Family Car

Lalu di segmen D umumnya dihiasi oleh mobil dengan dimensi yang cukup besar. Klasifikasi mobil yang masuk ke segmen ini umumnya memiliki panjang di rentang 4,5 hingga 5,2 meter.

Secara dimensi mobil yang punya ukuran seperti di atas masuk ke dalam segmen D. Kapasitas mesinnya pun biasanya dari 1.400—3.000 cc.

Spesifikasi Honda Odyssey 2021

Honda Odyssey termasuk ke dalam segmen D. (Foto: Carmudi/Mada Prastya)

Banyak juga orang menyebut segmen ini sebagai mobil mewah kategori entry level.

Contoh mobil-mobil jenis segmen D adalah Toyota Camry, Honda Accord, Toyota Innova, Honda Odyssey, Mazda6 sedan, dan sebagainya.

Segmen E / Executive atau Full Size Car

Segmen E merupakan mobil yang masuk ke dalam kategori executive atau full size car. Jenis-jenis mobil di segmen ini umumnya disebut sebagai mobil mewah.

All New Audi A6 (Foto: GMM)

Fitur dan performa mesin dari mobil di segmen ini sudah pasti di atas rata-rata. Kenyamanannya pun tak perlu diragukan lagi, lantaran sudah masuk ke dalam kategori mobil mewah.

Beberapa mobil di segmen E adalah Mercedes-Benz E-Class, BMW Seri 5, Audi A6, 

Segmen M / MPV

Segmen M awam dikenal sebagai mobil keluarga MPV. Carmudian mungkin sudah bisa menebak mobil apa saja yang termasuk ke dalam kategori ini.

Beberapa mobil segmen M di antaranya adalah Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Mitsubishi Xpander, Hyundai Stargazer, Toyota Rush, dan lainnya.

Toyota Avanza merupakan mobil segmen M kesohor di Indonesia. (Foto: TAM)

Dimensi dari mobil segmen M ini berkisar di angka 4 meter. Kapasitasnya bisa digunakan untuk 5-7 orang penumpang dengan mesin yang punya efisiensi BBM cukup oke.

Lalu, bagaimana Carmudian menjawab pertanyaan: “Apa perbedaan MPV dan SUV?”

Jenis-jenis Mobil Berdasarkan Penyebutan

Jika membahas mengenai segmen, sudah dijelaskan seperti di atas. Namun di Indonesia umumnya jenis mobil lebih dikenal dengan istilah atau penyebutan.

SUV / Sport Utility Vehicle

Mobil dengan kategori SUV ini umumnya punya ground clearance yang tinggi. Selain itu mobil SUV juga dibekali dengan performa mumpuni dan bisa digunakan di segala medan.

jenis-jenis mobil

Dalam 5 tahun terakhir segmen ini terus berkembang dan populer, sehingga segmen yang ada di atas juga semakin meluas.

Saking berkembangnya, lahirlah beberapa segmen baru seperti SUV A, SUV B, SUV C, dan lain sebagainya.

Di Tanah Air, mobil yang masuk ke dalam kategori SUV di antaranya adalah Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero Sport, Mazda CX Series, BMW X Series, Mercedes-Benz GL Series, Honda CR-V, dan sebagainya.

Crossover

Untuk crossover merupakan paduan antara model hatchback dan SUV. Mobil yang dimensinya tak terlalu kecil namun memiliki tampilan gagah ala SUV.

Harga Mobil di Diler Toyota

Harga Toyota Raize. (Foto: Carmudi)

Beberapa model yang ada di Indonesia seperti Toyota C-HR, Nissan Magnite, Suzuki SX-4, Toyota Raize, Daihatsu Rocky, dan lainnya.

Double Cabin

Pernah lihat mobil dengan dua baris jok beraura SUV tapi punya bak di bagian belakangnya? Jika Carmudian pernah lihat, mobil tersebut merupakan double cabin.

Mengapa disebut double cabin? Alasannya, mobil ini punya dua baris kursi dan terdapat bak di bagian belakangnya untuk membawa barang dalam jumlah banyak.

jenis-jenis mobil

Kemampuan membawa barangnya pun tak perlu diragukan lagi, sebab umumnya mobil ini biasa membawa beban yang sangat berat. Mobil double cabin bisa ditemui di area perkebunan dan pertambangan.

Beberapa contoh mobil jenis ini yakni Mitsubishi Triton, Toyota Hilux, Jeep Brute, dan Ford Ranger.

Dalam beberapa tahun terakhir, mobil jenis double cabin juga mulai banyak dijadikan mobil hobi, lho.

Cabriolet dan Convertible

Jenis mobil cabriolet dan convertible sepintas terlihat sama, tapi sebenarnya berbeda, lho.

Mobil berjenis cabriolet merupakan mobil yang bagian atapnya bisa dibuka-tutup menggunakan cara manual maupun elektronik. Umumnya cabriolet memakai atap dengan bahan kanvas atau sering disebut soft top.

C-Class cabriolet

C-Class cabriolet

Mobil jenis ini umumnya dibuat dari basis sedan coupe atau dengan dua pintu.

Lalu, bagaimana dengan convertible

Mobil convertible juga menggunakan basis sedan dua pintu, hanya saja bagian atapnya menggunakan material yang keras atau disebut hard top.

Baik cabriolet maupun convertible umumnya merupakan mobil hobi yang bisa dikoleksi oleh para kolektor kelas kakap.

Kedua jenis mobil ini juga termasuk ke dalam mobil mewah yang harganya rata-rata di atas Rp1 miliar. 

Station Wagon

Lalu kategori terakhir ada station wagon. Mobil station wagon juga mengambil basis dari versi sedan yang bagian belakangnya dipanjangkan agar bagasinya lebih besar.

Bagi pecinta otomotif, mobil ini juga punya julukan lucu yakni mobil atap panjang.

Beberapa mobil station wagon di Indonesia adalah Mazda 6 Estate, MINI Clubman, Mercedes-Benz E-Class Touring, BMW M5 Touring, dan masih banyak lagi yang lainnya.

BMW Seri 5 Station Wagon

(Foto: BMW)

Setelah membahas jenis-jenis mobil yang ada di Indonesia, diharapkan Carmudian bisa lebih mengetahui penamaan dan klasifikasi yang diberikan.

Tujuannya cuma satu, supaya lebih terlihat mengetahui info mengenai otomotif secara lengkap dan detail.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan asal Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika mengendarainya

Related Posts