Konsumsi BBM Hyundai Palisade, SUV Bongsor tapi Tetap Irit

Hyundai Palisade bukan hanya menawarkan kemewahan dan desain yang keren, tapi juga konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang tergolong irit.

Hyundai Palisade pertama kali mendarat di Indonesia pada akhir 2020. Saat itu PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) selaku agen pemegang merek hanya membawa Palisade bermesin diesel 2.200 cc dengan harga antara Rp777 juta sampai Rp1,078 miliar.

Padahal di negara lain, mobil ini juga punya versi bensin.

SUV Bongsor Hyundai Palisade (Foto: Carmudi)

Pemilihan tipe diesel sebagai bahan jualan Hyundai di Indonesia adalah keputusan yang tepat. Sebab, Palisade versi bensin punya kapasitas mesin 3.000 cc ke atas. Hal tersebut akan membuat harga jualnya terlampau tinggi, karena pajak yang besar.

Lagi pula performa mesin diesel Palisade patut diacungi jempol.

Konsumsi BBM Palisade

Dari hasil pengujian yang dilakukan Carmudi pada Januari 2021, mesin mobil ini terbukti mantap saat digunakan. Tetapi, yang tak kalah penting adalah konsumsi BBM Palisade juga tergolong irit.

Dua poin tersebut memang menjadi keunggulan dari sebuah mesin diesel turbo.

Lantas bagaimana jika dibanding dengan rival sekelasnya? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, penting untuk mencari lawan yang sepadan lebih dahulu.

Jika dibanding SUV merek Jepang seperti Toyota Fortuner atau Mitsubishi Pajero Sport, maka Palisade berada di kelas yang berbeda. Kedua SUV Jepang tersebut menggunakan sasis ladder frame sementara Palisade monokok.

Dimensinya pun masih lebih besar Palisade.

Jika hanya melihat dari ukurannya saja, rival terdekat Palisade adalah Mazda CX-9. Permasalahannya wakil Mazda tersebut menggunakan mesin bensin, bukan diesel.

Kemudian, apabila dibanding SUV Eropa, rasanya Palisade masih kalah kelas.

Jadi untuk sementara bisa dibilang mobil yang diimpor utuh dari Korea Selatan ini belum memiliki rival head to head.

Spesifikasi Mesin Palisade

Mesin R 2.2 CRDi (Foto: Hyundai)

Kembali lagi ke topik pembahasan konsumsi BBM Palisade, mesin yang digunakannya jelas memainkan peran penting dalam menciptakan tingkat efisiensi yang baik.

Terlebih ada beberapa faktor penunjang, seperti keberadaan mode berkendara eco dan penggunaan sistem penggerak roda depan, yang diklaim membantu mesin mobil lebih hemat BBM.

Lembar spesifikasi menunjukkan Palisade menggunakan mesin R 2.2 CRDi dengan konfigurasi 4 silinder sejajar. Mesin tersebut bisa menghasilkan tenaga tertinggi 200 Ps atau setara 197 Hp dengan torsi puncak 440 Nm.

Sementara untuk transmisinya menggunakan jenis otomatis 8 percepatan torque converter. Untuk mesin dengan torsi sebesar itu penggunaan torque converter memang lebih cocok ketimbang CVT.

Nah, bagi mereka yang mengenal produk-produk keluaran Hyundai, mungkin sudah tidak asing lagi dengan mesin Palisade.

Pada dasarnya mesin yang digunakan Palisade masih satu jenis dengan jantung mekanis R 2.2 yang digendong Santa Fe . Tetapi sebagai pembeda, Hyundai telah melakukan beberapa sentuhan baru.

Bila diperhatikan lebih dalam lagi, ada sedikit perbedaan pada tenaga yang dihasilkan. Santa Fe justru sedikit lebih unggul dengan tenaga tertinggi 202 Ps atau sekitar 199 Hp. Walau torsinya sama-sama berada di angka 440 Nm.

Sebagai informasi, mobil lain yang juga menggunakan mesin ini adalah Kia Grand Sedona.

Khusus Palisade varian Prime dan Signature tenaga dari mesin disalurkan ke roda depan. Sedangkan varian tertinggi, yakni  Signature AWD memiliki opsi berpenggerak semua roda.

Varian tertinggi ini dilengkapi sistem AWD andalan Hyundai bernama H-Trac yang di dalamnya berisi tiga pilihan terrain mode, meliputi snow, mud, dan sand.

Data Konsumsi BBM Palisade

Test Drive Hyundai Palisade (FotoL Carmudi)

Beberapa waktu yang lalu tim Carmudi berkesempatan melakukan pengujian langsung konsumsi BBM Palisade varian Signature non AWD.

Pengujian dilakukan dengan mencari data konsumsi BBM eco driving dan rute kombinasi.

Hasilnya, Palisade punya catatan konsumsi bahan bakar 25,5 Km/liter, dengan gaya berkendara eco driving.

Pengujiannya dilakukan mengambil rute tol dan dalam kota dengan benar-benar mengedepankan cara mengemudi hemat bahan bakar.

Angka yang berhasil dicatatkan tergolong irit, bahkan bukan sesuatu yang sulit untuk mendapatkannya pada saat pengujian.

Selanjutnya, tingkat konsumsi bahan bakar Palisade untuk rute kombinasi adalah 11,2 Km/liter. Lagi-lagi ini bukan hasil yang jelek untuk mobil sebesar itu dengan kapasitas mesin 2.200 cc.

Pada pengetesan yang satu ini mobil melewati medan jalan yang lebih variatif selayaknya penggunaan sehari-hari. Mulai dari jalan bebas hambatan, kemacetan Ibukota, idle alias langsam, termasuk ketika dilakukan tes akselerasi.

Bagi mereka yang penasaran, hasil tes akselerasi tersebut menunjukkan Palisade mampu berlari 0-100 Km/jam dalam tempo 9,8 detik. Catatan waktu tersebut sedikit lebih lambat dibanding sang adik, yaitu Santa Fe dengan waktu 8,3 detik.

Hal ini bisa dimaklumi lantaran Palisade punya bodi yang lebih bongsor. Selain itu Palisade memang bukan mobil yang didesain untuk kebut-kebutan, tapi lebih mengedepankan kenyamanan.

Mobil ini menyuguhkan impresi penyaluran tenaga yang halus di putaran bawah. Tapi ketika pedal gas diinjak lebih dalam melewati 40% maka mesin dengan mudah menambah kecepatan kendaraan.

Hal itu masih ditambah lagi dengan handling yang baik untuk mobil sebesar ini. Tak ketinggalan, Palisade juga punya paddle shift dan sejumlah mode berkendara, termasuk sport, bagi mereka yang haus adrenalin.

Apa yang Membuat Palisade Irit?

Bicara mode berkendara, khusus Palisade varian non AWD memiliki beberapa pilihan yang bisa digunakan sesuai kebutuhan pengendara. Mulai dari comfort, eco, sport, dan smart.

Keberadan mode eco jelas menjadi kemudahan tersendiri bagi pemilik yang lebih suka berkendara hemat bahan bakar. Pada pilihan ini sistem akan lebih menahan putaran mesin agar bahan bakar yang digunakan tidak terlalu banyak.

Sementara mode berkendara smart, menjadikan mobil bisa beradaptasi dengan cara berkendara si pengemudi.

Jika pengemudi sering menginjak gas dalam-dalam maka sistem otomatis akan memilih mode sport. Tapi jika kemudian cara berkendaranya lebih santai maka pindah ke comfort atau bahkan eco.

Hyundai Palisade (Foto: Carmudi)

Kesimpulan Konsumsi BBM Palisade

Hyundai Palisade memiliki konsumsi bahan bakar tergolong irit dengan catatan 25,5 Km/liter untuk pengujian eco driving dan 11,2 Km/liter di rute kombinasi. Hal itu tentunya menjadi daya tarik ekstra bagi mobil ini yang dibekali eksterior menawan dan interior mewah.

Perlu ditekankan bahwa angka konsumsi bahan bakar tersebut didapat dari Palisade varian Signature non AWD.

Untuk varian di bawahnya, Prime, angka konsumsi bahan bakarnya kemungkinan tak jauh berbeda, karena menggunakan mesin, transmisi, dan sistem penggerak roda yang sama. Beda hal jika dibandingkan dengan varian Signature AWD.

Bagi mereka yang tertarik memiliki mobil ini daftar harganya. Harga berlaku on the road Jabodetabek Juli 2021.

Anda juga juga bisa melihat ulasan lebih lengkap mengenai mobil ini lewat video berikut.

Baca Juga:

• Review Fitur Hyundai Palisade – SUV Premium Tangguh yang Ramah Keluarga
• Test Drive Hyundai Palisade, Impresi Menjadi Penumpang VIP 

Penulis: Mada Prastya

Editor: Santo Sirait