Marquez Waspadai Kebangkitan Suzuki Ecstar di MotoGP
Suzuki Ecstar – Andrea Iannone (Foto – Ride Apart)
Losail – Suzuki Ecstar terus berbenah memperbaiki kacaunya prestasi mereka di MotoGP sepanjang musim lalu. Pabrikan asal Jepang ini berusaha mengembalikan prestasi mereka seperti musim 2016 saat Maverick Vinales juara seri Silverstone.
Sekalipun Alex Rins gagal finish di laga perdana GP Losail, Qatar, akhir pekan lalu, sepak terjang Suzuki tidak bisa dianggap enteng. Juara dunia MotoGP Marc Marquez pun mewaspadai kebangkitan Suzuki di musim ini.
Titik balik Suzuki bisa terlihat saat persiapan pramusim sebelum GP Qatar dimulai. Alex Rins menjadi pebalap tercepat ketiga pada sesi yang digelar Jumat (16/3) lalu. Sementara itu, Andrea Iannone menyusul di posisi kelima, di depan Honda dan Yamaha.
Di sisi lain, Marc Marquez sebagai juara bertahan hanya bisa menduduki posisi keenam atau dibelakang Iannone. Tentu, performa Suzuki tersebut jadi pertimbangan Marquez karena menunjukkan bila mereka siap meraih podium.
“Mereka siap naik podium, bahkan memenangkan banyak balapan. Saya berkendara di belakang Rins, dia atau motornya sama-sama kuat, jadi bertambah satu lagi lawan yang harus diwaspadai,” ujar Marquez sebagaimana dikutip Ride Apart.
Honda harus waspada terhadap pergerakan beberapa tim pabrikan yang terus meningkatkan kemampuan motornya agar semakin kompetitif di musim ini. Untuk perhelatan musim ini, Ducati yang gagal juara musim lalu menjadi rival utama Honda dalam pertarungan menuju gelar juara.
“Ducati larinya begitu cepat, Disini (Qatar) yang jadi favorit Dovizioso, dia selalu bagus setiap balapan, tidak hanya musim lalu, tapi hingga dua atau tiga tahun sebelumnya,” ungkap pebalap Repsol Honda itu.
Performa Suzuki Ecstar Makin Cepat
Suzuki Ecstar langsung unjuk kemampuan saat tes jelang GP Losail pekan lalu. Rins ingin melawan dominasi pebalap kawakan seperti Rossi, Dovi, Marquez, hingga Petrucci.
Tim dengan ciri khas warna biru ini ingin supaya berada di posisi terdepan dan juga menjadi rival utama pebalap kawakan tersebut. Rins percaya diri karena persiapan besar Suzuki Ecstar dengan mempersiapkan motor yang kemampuannya tidak kalah dengan tim pabrikan yang biasa naik podium.
“Kami melakukan langkah besar bila dibandingkan tahun lalu yang membuat saya percaya diri dengan motornya. Saya mendapat tenaga dan daya tahan yang lebih dari motor itu,” ujar Rins. (dol)
