Menjaga Agar AC Mobil Anda Tetap Dingin Maksimal

Jakarta – Menjaga sistem pendingin udara mobil gampang – gampang susah. Agar selalu mendapat udara yang dingin dan segar, pengecekan berkala harus dilakukan minimal 1 tahun sekali.
Ada beberapa masalah yang menyebabkan Air Conditioned (AC) tidak mampu bekerja secara maksimal. Hal itu dapat dialami oleh setiap pemilik mobil, yang sering kali menyepelekan masalah tersebut, jika tidak pernah melakukan perawatan AC .
“Masalah lain jika tidak diperhatikan, akan timbulnya kerusakan pada parts, dan penggantian parts. Pemilik mobil, harus mengeluarkan biaya lebih lebih untuk melakukan perbaikan,” ujar Po Hien, Store Manager Dokter Mobil, spesialis service AC dan tune up kendaraan, Ruko kawasan Niaga Citra gran, Cibubur Jakarta Timur.
Belum banyak orang mengetahui bahwa, kompresor AC juga memiliki oli untuk dapat melumasi pergerakan piston pada kompresor. Pengecekan dan penggantian ini, harus dilakukan minimal 1 tahun sekali.
“Penggantian oli kompresor yang melewati masa penggunaannya, dapat mengakibatkan jebolnya kompresor AC. Jika sudah seperti itu, maka biaya yang cukup besar harus dikeluarkan untuk dapat menggantinya dengan kompresor yang baru,” Jelasnya.
Isi Konten
Penyebab AC Mobil Kurang Dingin
Evaporator
AC yang tersumbat kotoran, dapat menyebabkan kebocoran pada evaporator. Sehingga membuat sistem pendingin udara, tidak dapat bekerja secara maksimal.
Debu yang menempel pada evaporator, mengakibatkan korosi, sehingga evaporator dapat bocor. Pada akhirnya mengakibatkan AC kurang dingin.
Oli Kompresor
Oli kompresor yang kurang dan telat penggantian, juga dapat berpangaruh kurangnya udara dingin yang masuk kedalam kabin mobil. Karena daya gerak yang melemah, berakibat kurang maksimalnya tekanan freon yang dihasilkan dari kompresor.
Freon
Jika tidak adanya freon didalam kompresor atau kehabisan, maka kompresor tidak dapat menyalurkan udara dingin.
Selang AC
Kebocoran pada selang AC, juga dapat mengakibatkan udara dingin tidak dapat dirasakan. Karena Freon akan secara perlahan keluar melalui sela – sela selang yang bocor.
Magnet Clutch Kompresor
Berfungsi sebagai alat penggerak kompresor, yang terhubung dengan vebelt, berputar mengikuti putaran mesin. Ada masanya magnet clutch akan rusak, biasa terjadi dengan pemakaian diatas 5 tahun.
Jika kerusakan telah dialami, harus segera melakukan pergantian. Bagian ini merupakan bagian utama yang membuat kompresor bergerak, sehingga udara dingin AC dapat tersalurkan.
Hal yang Perlu Dilakukan Agar AC Tetap Dingin
Pencucian evaporator sangat penting untuk dilakukan ini untuk menghisap debu yang ada didalam mobil. Membersihkan karpet yang ada didalam mobil dapat menjaga debu agar tidak menyumbat saluran pada AC.
Pengecekan Freon wajib dilakukan, biasanya pengecekan pada freon tidak dikenakan biaya sepersen – pun. Jika ingin menambah volume tekanan pada freon, biaya yang biasa dikeluarkan Rp 150.000 – Rp 250.000.
Pengasapan fooging bisa dilakukan untuk membunuh bakteri yang menempel pada blower AC. Hal ini dapat di rasakan setelah dilakukanya fooging, udara dingin yang keluar menjadi lebih segar.
“Pengecekan dan perawatan AC biasanya butuh waktu 3-4 jam. Pengerjaan yang dilakukan meliputi pengecekan dan penambahan freon, penggantian oli kompresor, pembersihan evaporator, fooging untuk membunuh bakteri, membersihkan blower, pencucian kondensor, serta penggantian coolent,” ujarnya
Biasanya dibengkel Dokter Mobil untuk semua pengecekan diatas dikenakan biaya paketsekitar Rp 1,1 juta – 1,5 juta (tergantung jenis kendaraan).
“Bagi pemilik mobil, bisa melakukan perawatan kecil dirumah, dengan cara membersihkan filter AC. Letak filter AC ini, pada umumnya terdapat dilaci penyimpanan barang yang terletak dibawah daskboard. Selain itu pemilik mobil bisa menyemprotkan air kearah kondensor AC, berguna untuk merontokan kotoran yang menempel pada kondensor. Sesering mungkin untuk membersihkan debu ataupun kotoran yang terdapat didalam mobil,” tutupnya.