Mercedes-AMG G63 Dijual Resmi dan Importir, Harus Pilih Mana?

Jakarta – Prestige Motorcars, sebuah Importir Umum (IU) yang berlokasi di Pluit, Jakarta Utara, baru saja membawa Mercedes-Benz G-Class generasi kedua ke Indonesia (26/11). Tidak tanggung-tanggung, varian yang dibawa adalah tipe tertinggi, yaitu Mercedes-AMG G63 Edition 1.

Uniknya, ternyata PT Mercedes-Benz Indonesia selaku Agen Pemegang Merek (APM) brand Tiga Bintang ini pun menjual SUV boxy ini juga secara resmi di dalam negeri, meski bukan yang varian Edition 1.

Lantas harus pilih beli dari mana, Mercedes-AMG G63 yang dijual secara resmi oleh Mercedes-Benz Indonesia atau IU?

Rudy Salim, President Director Prestige Motorcars, menjelaskan alasan mengapa menurutnya membeli dari showroom IU miliknya lebih menguntungkan.

“Untuk versi Edition 1 yang harga Rp7,2 miliar itu sudah terjual habis. Tapi konsumen masih bisa pesan seharga Rp6,7 miliar off the road untuk G63 AMG yang biasa. Itu harga kita. Beda dengan harga APM yang kalau tidak salah jauh lebih murah, tapi tidak tahu kapan mobilnya akan sampai,” tutur Rudy.

Bukan rahasia memang biasanya mobil yang masuk resmi ke Indonesia via APM dengan cara impor utuh (CBU) akan memakan waktu cukup lama, terutama jika bukan mobil yang populer. 

Namun setelah Carmudi.co.id cek langsung di website Mercedes-Benz Indonesia, memang benar Mercedes-AMG G63 anyar versi APM lebih murah dengan harga yang terpaut cukup jauh, yaitu Rp5,299 miliar off the road. 

“Kita impor langsung dari Inggris. Yang Edition 1 ini bisa cepat sampainya karena langsung kita terbangkan dari sana (Inggris),” tambahya lagi.

Beda Spesifikasi dan Garansi

Selain durasi waktu tiba di tangan konsumen yang lebih cepat, unit yang diterima dan penanganannya tentu berbeda ketika membeli di APM dan IU.

“Spek G63 AMG dari kita tentu berbeda. Kalau di APM mungkin konsumen hanya bisa pesan warna hitam atau putih. Di Prestige bisa pilih 23 warna eksterior, 5 jenis velg, 8 jenis warna kulit interior dan 7 jenis veneer yang berbeda seperti kayu, carbon fiber, dan piano black,” ujar punggawa IU yang terletak di Pluit Permai Raya No.5 tersebut.

Ketika membeli langsung dari Mercedes-Benz Indonesia, tentunya setiap pelanggan berhak mendapatkan perawatan resmi langsung di diler-diler yang tersebar di Tanah Air. Tepatnya terdapat total 28 diler Mercedes-Benz di Indonesia yang mana 22 di antaranya melayani passenger car, dan sisanya kendaraan komersial.

Setiap unit brand mewah Jerman ini yang dibeli secara resmi juga mendapat garansi yang disebut ISP alias Integrated Service Package selama tiga tahun tanpa batas kilometer. Selama masa ISP, pengguna Mercedes yang meminang mobilnya dari APM dapat menikmati servis gratis dengan setiap perlengkapan orisinil dan juga garansi dalam waktu yang sama. 

Paket ISP ini lah yang sering membuat banyak para pemakainya berkata, “Pakai Mercy tiga tahun pertama cukup pikirkan isi bensin saja.”

Sedangkan ketika membeli Mercedes-AMG G63 di Prestige Motorcars, Rudy memberikan garansi yang berbeda.

“Servis kita kasih dua tahun garansi dengan 20 ribu kilometer gratis oli dan servis lainnya. Memang berbeda dari APM, mereka punya servis sendiri dan benefit lain,” jelasnya.

Rudy melanjutkan, layanan maintanance yang dimaksud dapat digunakan di rekanan bengkel Prestige Motorcars yang tersebar di Indonesia.

Jadi lebih tertarik pesan Mercedes-AMG G63 dari IU atau APM nih? (dna)

Prestige Motorcars

Pluit Permai Raya No.5, Jakarta Utara

(021) 669-0444

Data Spesifikasi Mercedes-AMG G63 Edition 1

Cuma Ada Dua di Indonesia, SUV Seharga Rp 7,2 Miliar Ini Laku Keras