Berita Mobil Sumber informasi

Awal 2019, Mitsubishi Mirage Bisa Berubah Wujud Jadi Crossover

Mitsubishi Mirage (Foto: Paultan)

Tokyo – Penjualan mobil di segmen crossover dan Sport Utility Vehicle (SUV) tengah naik daun, tetapi Mitsubishi akan terus memasarkan city car Mirage di pasar global. Sejak 2012, Mitsubishi Mirage belum pernah mendapatkan ubahan besar.

Maka dari itu diharapkan pada tahun depan hatchback yang sebenarnya masih memiliki benang merah dengan Lancer ini akan tampil dengan wajah baru dan lebih segar lagi dari model yang kini masih beredar di pasar.

Sebagaimana dilaporkan Rushlane, kabarnya generasi penerus Mitsubishi Mirage bakal berubah total. Tidak lagi berwujud hatchback, melainkan crossover subkompak. Itu artinya secara ukuran, panjang dan lebarnya berbanding jauh sekali dengan generasi sebelumnya. Dilaporkan pula bahwa nantinya generasi penerus Mirage itu akan mengisi slot kosong di bawah Eclipse Cross.

Bila benar Mitsubishi Mirage berubah menjadi crossover, maka dapat dipastikan kedatangannya akan bersaing ketat dengan mobil dari merek lain di kelasnya, seperti Hyundai Kona dan Peugeot 2008.

Selain itu bisa jadi penantang kuat dari model lain yang masih berada dalam satu aliansi yaitu Nissan Juke dan Renault Captur generasi kedua. Kemungkinan besar Mirage terbaru dibangun menggunakan platform dan teknologi yang sama dengan keduanya.

Menjadi crossover, Mirage disinyalir bakal mengadopsi mesin bensin berkapasitas kecil, 0,9 liter dengan dukungan turbo. Mesin ini harus dapat menghasilkan tenaga 94 hp.

Bukan hanya mesin bensin, kemungkinan Mitsubishi juga menawarkan diesel empat silinder turbocharged berkapasitas 1,5 liter. Pabrikan Negeri Sakura yang berbasis di Minato juga disebut bakal menghadirkan Mirage listrik, dari informasi perusahaan yang ‘bocor’.

Penjualan Mirage di Indonesia Merosot

Semenjak masuknya mobil baru di segmen Low Cost Green Car (LCGC), membuat pasar mobil hatchback di Indonesia semakin terpuruk. Mungkin salah satu faktornya karena harga dari mobil LCGC lebih murah ketimbang hatchback. Merosotnya penjualan hatchback turut dirasakan Mitsubishi.

Mengacu data penjualan wholesales (pabrik ke dealer) yang dikeluarkan oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) tercatat sepanjang enam bulan pertama di 2018, Mirage hanya didistribusikan sebanyak 259 unit saja. Hasil tersebut didapat dari Januari, Februari dan Maret. Bulan berikutnya hingga Juni, Mitsubishi bahkan sama sekali tidak mengirim Mirage ke dealer.

Berdasarkan data penjualan tersebut timbul dugaan Mitsubishi sudah tidak menjual Mirage lagi. Namun hal itu dibantah oleh Head of Sales and Marketing Group MMKSI, Imam Choeru Cahya. Dia mengatakan bahwa sekarang ini perusahaan tengah berkonsentrasi menjual produk yang memiliki potensi pasar besar.

“Pola pikir bisnis di mana pun bila segmennya berkurang, pasti akan konsentrasi dialihkan ke yang besar. Saat ini segmen city car yang 5-seater di data GAIKINDO kan turun. Ini sempat naik karena ada produk baru, tapi enggak lama. Nah memang kuenya segitu, lebih baik effort-nya diberikan ke effort yang lebih besar ,” ujar Imam, baru-baru ini.

Meskipun nasibnya masih abu-abu, namun konsumen masih bisa membeli Mirage di dealer resmi Mitsubishi. (dna)

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts