Berita

Keren! Porsche dan Boeing Kolaborasi Bikin Mobil Terbang

Ilustrasi mobil terbang (Foto: Paultan)

Berlin – Di luar mobil listrik, dan swakemudi (otonom), mobil terbang juga nampaknya tengah menjadi isu besar di industri otomotif global. Sejumlah merek mobil telah menunjukkan niatnya untuk membangun dan mengembangkan mobil listrik untuk masa depan. Seperti yang baru-baru ini dilakukan oleh Porsche. Demi melancarkan niatnya membangun dan mengembangkan mobil terbang, baru-baru ini pabrikan mobil asal Jerman itu menandatangani nota kesepahaman dengan perusahaan pesawat terbesar di dunia, Boeing.

Kesepakatan dua perusahaan tersebu bukan hanya terkait pembuatan mobil terbang saja, melainkan juga soal analisis potensi pasar mobil listrik premium. Bersama dengan anak perusahaan Boeing, Aurora Flight Sciences, Porsche juga akan mengembangkan mobil terbang dengan kemampuan mendarat dan lepas landas secara vertikal. Teknisi dari kedua perusahaan, serta anak perusahaan Porsche, Porsche Engineering Services dan Studio F. Porsche, akan menguji prototipe mobil terbang.

Detlev von Platen, Anggota Dewan Eksekutif untuk Penjualan dan Pemasaran di Porsche AG, mengatakan bahwa langkah tersebut sejalan dengan keyakinan Porsche bahwa mobil terbang akan menjadi pasar potensial di masa depan. Ia pun mengatakan bahwa pihaknya juga tengah berusaha untuk masuk ke segmen premium.

“Porsche ingin meningkatkan ruang lingkupnya sebagai produsen mobil sport dengan menjadi merek terkemuka untuk mobilitas premium. Dalam jangka panjang, ini bisa berarti pindah ke dimensi perjalanan ketiga,” kata Detlev seperti dikutip dari Paultan.

Berdasarkan sebuah studi yang dilakukan oleh Porsche Consulting tahun lalu, menunjukkan bahwa mobil terbang untuk mobilitas perkotaan diperkirakan akan meningkat setelah 2025. Studi ini juga menyebutkan mobil terbang bisa menjadi solusi untuk penumpang yang ingin sampai di tempat tujuan dengan lebih cepat daripada sarana transportasi konvensional.

Sementara itu, Steve Nordlund, Wakil Presiden dan Manajer Umum Boeing NeXt mengatakan kolaborasi ini tidak hanya sekadar membangun dan mengembangkan mobil terbang saja, tapi juga mengembangkan ekosistem mobilitas baru yang aman dan efisien.

Banyak yang Tertarik Mendatangkan Mobil Terbang

Ketertarikan untuk mendatangkan mobil terbang tidak hanya dari kalangan industri otomotif saja. Ada juga dari kalangan perusahaan elektronik sepeti NEC. Perusahaan asal Jepang ini telah meluncurkan prototipe mobil terbang.

Sementara produsen mobil Cina, Geely mengumumkan bahwa mereka berinvestasi di Volocopter, produsen pesawat terbang milik Jerman. Hyundai telah membentuk divisi mobil terbang perkotaan.

Tak cuma dari kalangan industri, pemerintah Malaysia pun tertarik menghadirkan mobil terbang. Menteri Pembangunan Usahawan Datuk Seri Mohd Redzuan Md Yusof, mengatakan mobil terbang Malaysia dikembangkan oleh perusahaan lokal dan masih dalam bentuk prototipe.

“Tahun ini adalah waktu yang tepat, karena kita sudah ada teknologinya. Semua ini tentang kecepatan pelaksanaan,” kata Mohd Redzuan sebagaimana dikutip dari Bernama pada Februari lalu.

Dirinya menambahkan dalam pengembangan mobil terbang, perusahaan lokal akan dibantu oleh pihak asing sebagai konsultan atas fitur dan prosedur keselamatan mobil. Dikatakannya juga bantuan pihak asing sangat penting untuk memastikan mobil terbang aman ketika mengudara di ketinggian rendah, kecepatan dan harga yang masuk akal.

 

Penulis: Santo Sirait

Editor: Dimas

Baca Juga:

Bertemu Presiden Jokowi, Hyundai Bahas Investasi hingga Mobil Terbang

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di [email protected]

Related Posts