Modifikasi

Moto Guzzi Garapan Gearhead Monkey Jadi Pusat Perhatian di Kustomfest 2022

Yogyakarta — Moto Guzzi New V7 Stone kustom hasil garapan Gearhead Monkey Garage turut hadir di ajang Kustomfest 2022, Sabtu—Minggu (1-2/10/2022) lalu di Jogja Expo Center (JEC)

Kustomfest sendiri merupakan event pameran modifikasi terbesar di Indonesia yang digelar di Yogyakarta, Jawa Tengah.

moto guzzi kustomfest 2022

Iman Kusumo, Builder Moto Guzzi New V7 Stone ini mengatakan beberapa hal mengenai motor kustom yang dipajang di Kustomfest 2022.

Menurutnya, Moto Guzzi merupakan salah satu motor yang digemari lewat tipe mesin V-engine transversal.

Lebih lanjut Iman mengatakan jika motor yang dimodifikasi ini mengusung konsep Scrambler.

Konsep ini dinilai sangat sesuai dengan keinginannya mengubah tampilan dari motor bermesin 850 cc, V-twin ini secara drastis tanpa melakukan banyak ubahan.

moto guzzi kustomfest 2022

“Jadi saya mau para pemilik Moto Guzzi New V7 bisa melakukan personalisasi pada tunggangannya tanpa harus melakukan banyak perubahan. Cukup menggunakan komponen-komponen yang saya kreasikan sendiri di bengkel dan dipadukan dengan parts aftermarket,” ujarnya, Minggu (2/10/2022).

Pemakaian part aftermarket tersebut dinilai cocok bagi mereka yang ingin mengembalikan motor ke kondisi standar.

Pemilik tak perlu repot lantaran parts tersebut bersifat plug and play, alias hanya perlu dilepas pasang tanpa perlu penyesuaian.

Iman mengaku membutuhkan waktu 7 hari dalam memodifikasi Moto Guzzi New V7 Stone ini agar siap dipajang di acara Kustomfest 2022.

Ubahan yang dilakukan pun diakui meliputi bagian fender depan dan belakang memakai alumunium, box cover aluminium, leather seat, gas tank cover.

moto guzzi kustomfest 2022

Sementara itu lampu depan ikut dirombak, bagian speedometer, front & rear shock, brake & turn signal, exhaust muffler hingga beberapa pulasan pemanis pun turut dipoles pada tahap finishing.

Tujuannya agar motor tersebut punya tampilan yang oke ketika sudah selesai.

Agar terlihat semakin menarik, tangkinya pun dibiarkan menggunakan warna dasar alumunium yang dibubuhi dengan warna kuning.

Sementara bagian fender depan dan belakang tetap mempertahankan warna dasar alumunium agar menegaskan kesan kustom yang kuat.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan asal Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika mengendarainya

Related Posts