MPV Harga Murah Jadi Trend 2017
Jakarta – Pertengahan 2016 lalu, dunia otomotif Tanah Air heboh hadirnya model Low Cost Green Car (LCGC) yang masuk pada segmen 7 penumpang, atau mobil MPV harga murah.
Calya – Sigra yang menjadi pionir dari trend mobil keluarga dengan harga murah ini langsung diminati oleh banyak konsumen di Indonesia.
Jenis LCGC ini (7 seater) dipercaya bakal menjadi trend 2017, seperti disebutkan oleh Dr. Yannes Martinus, salah satu pakar otomotif Tanah Air.
“Trend 2017 tetap mobil murah dengan catatan 3 row, warna terang atau putih, dengan posisi roof yang tidak terlalu tinggi. Pokoknya mirip-mirip si kembar Toyota dan Daihatsu, citra sedannya dapat,” jelasnya beberapa waktu lalu di Ancol, Jakarta.
Model kendaraan yang agak streamline diprediksi bakal ‘booming’ karena pada prinsipnya karakter konsumen Indonesia senang dengan yang ‘sporty‘.
Karakter Konsumen Indonesia, Romantis dan Simbolik
Calya-Sigra menjadi model mobil paling diminati di tahun 2016
Selain karakter sporty, konsumen Indonesia juga disebutnya sangat romantis dan sangat kekeluargaan, tapi dalam tatanan simbolis. Sehingga model 3 row (baris) menjadi begitu penting.
“Dalam sebuah riset, 67% mobil 3 baris itu dipakai sendiri, tapi yang dia butuhkan adalah simbol keluarga,” tambah Dr. Yannes.
Artinya mobil yang dia beli harus mampu mengakomodasi anak, istri, dan keluarga lainnya.
“Saya gak usah sebut merek ya, beberapa mobil 3 row, meski sangat tidak nyaman, sempit dan kaki ngegantung, tapi tetap laku. Tidak pernah di complaint, orang jarang dipakai,” ujar pria yang juga menjadi salah satu tim mobil listrik Indonesia ini.
“Asal bisa dibawa mudik bersama keluarga sudah cukup. Yang penting simbol keluarga, karena Indonesia senang dengan hal-hal simbolik,” pungkasnya.
Artinya, di 2017 ini, mobil yang bakal paling banyak dicari adalah jenis MPV dengan harga yang murah. (Zie)
