Berita Event Produk Sumber informasi

Suzuki Pamer Keunggulan Mesin OBM 4-Tak di GIIAS 2017

Tangerang – Selain menampilkan rentetan kendaraan roda empat tebarunya di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) juga memajang satu unit OBM Suzuki atau Outboard Motor.

Selain memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan industri otomotif di Tanah Air, Suzuki juga terus mendukung program pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur di sektor maritim.

Salah satunya dengan penyediaan engine kapal, baik itu yang 2-Tak, maupun yang 4-Tak.

“OBM Suzuki sudah hadir di Indonesia sejak tahun 1994 dan sampai saat ini sudah jadi andalan para nelayan berkat ketangguhannya,” ujar Leo Wijaya, Assistantto Dept Head OBM SIS di GIIAS 2017, Selasa (15/8).

Dipaparkan oleh Leo, saat ini total market untuk penjualan OBM seluruh merek di Indonesia mencapai angka 20.000 per tahun. OBM Suzuki sendiri memberikan kontribusi angka 3.500-3.800 unit.

Rekomendasikan Mesin OBM 4-Tak

OBM Suzuki

Mesin OBM DF300AP mejeng di booth GIIAS 2017 (Foto : Carmudi Indonesia/Zie)

Sebagai produsen mobil, motor dan juga OBM, Suzuki sangat paham dalam menyediakan kelengkapan produk OBM. Selain menghadirkan mesin-mesin 2-Tak yang sampai saat ini merupakan mesin kapal terlaris, juga hadir OBM 4-Tak berteknologi injeksi berkode DF300AP dan DF 350.

Ini adalah produk andalan Suzuki di sektor OBM karena menawarkan berbagai keunggulan dibanding mesin OBM 2-Tak.

“Kita akui saat ini masih sekitar 90 persen nelayan Indonesia masih menggunakan mesin OBM 2-Tak. Padahal engine yang 4-Tak punya berbagai kelebihan dan keunggulan,” jelas Leo.

Menurutnya, mesin 2-Tak yang hadir sekarang selain boros bahan bakar, juga kurang ramah lingkungan. “Kadang mesin OBM 2-Tak itu kalau tidak baik perawatannya, olinya suka terbuang ke laut dan mencemari ekosistem laut. Beda dengan mesin 4-Tak yang sudah lebih canggih dan memiliki teknologi injection,” tutur Leo.

Dengan mesin OBM 4-Tak, penggunaan bahan bakar bisa lebih hemat 50 persen dibanding mesin OBM 2-Tak.

“Kami sangat merekomendasikan penggunaan mesin OBM 4-Tak. Karena bisa membantu nelayan ataupun pengusaha yang bergerak di bidang transportasi maritim dalam mencapai hasil yang lebih baik.”

DF300AP dan DF 350 Andalan Suzuki di Segmen OBM 4-Tak

Suzuki Indonesia memiliki dua tipe mesin 4-Tak yang menjadi andalan untuk ditawarkan kepada konsumen, DF300AP dan DF350 yang baru-baru ini diuncurkan di Amerika.

DF300AP memiliki fitur Suzuki Precision Control, sebuah sistem kontrol computer-based drive-by-wire, sehingga pengoperasian mesin lebih mudah, kontrol cepat dan tepat serta perpindahan gigi yang halus.

Mesin ini adalah yang pertama kali di dunia yang bisa difungsikan sebagai putaran kanan dan putaran kiri berkat teknologi Suzuki Selective Rotation.

Sementara DF350 merupakan mesin tempel Suzuki yang punya tenaga terbesar di kelasnya (V6 bertenaga 350 Hp). Mesin ini dikembangkan selama tiga tahun sebagai bukti kepiawaian Suzuki dalam membuat mesin dan desain.

Sayang mesin ini belum masuk ke Indonesia. Suzuki masih meriset kemungkinan DF350 dipasarkan disini. Tentunya dengan berbagai penyesuaian agar kompatibel.

Pakai OBM Suzuki, Layanan After Sales Dijamin

Suzuki Indonesia memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada pihak swasta yang menggeluti bisnis transportasi laut maupun perikanan untuk menggunakan mesin OBM Suzuki.

Bersama Suzuki Finance, lembaga pembiayaan khusus merek Suzuki di Indonesia, setiap orang sekarang sudah lebih mudah dalam memiliki OBM Suzuki 4-Tak.

“Kita juga persiapkan layanan aftersales yang jauh lebih terpercaya dibanding OBM merek lainnya. Keunggulan kami adalah karena kami punya produk kendaraan roda empat, roda dua sampai OBM yang berdiri di bawah satu atap perusahaan. Itulah yang kita manfaatkan! Jaringan aftersales kami tentunya akan lebih luas karena saling terintegrasi.

Dengan cara ini menurut Leo, masyarakat nelayan yang berada di daerah pinggiran akan semakin mudah mendapatkan mesin kapal Suzuki. Bahkan untuk daerah terpencil sekalipun, Suzuki bisa menjangkaunya dengan kehadiran bengkel-bengkel mitra. (Zie)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts