Pasar Sepeda Motor Mendekati Titik Jenuh, Yamaha India Sesumbar Lampaui Indonesia
Presiden Joko Widodo memenuhi undangan acara ‘Pelepasan ke 1,5 Juta Ekspor Motor Yamaha’ (Foto: Yamaha)
New Delhi – PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) selaku agen pemegang merek sepeda motor Yamaha di Indonesia mendapat kepercayaan dari Yamaha Motor Company (YMC) untuk memproduksi beberapa model. Menariknya Indonesia menjadi basis produksi untuk beberapa model sepeda motor Yamaha. Hasil produksi tidak hanya digunakan untuk memenuhi permintaan pasar domestik tapi juga ekspor.
Keberhasilan YIMM yang selama ini dicapai nampaknya membuat Yamaha India sedikit terusik. Bahkan Yamaha Motor India group chairman, Motofumi Shitara sesumbar bahwa pihaknya bisa melampaui hingga menggantikan Indonesia sebagai basis produksi dalam lima tahun mendatang. Ambisi dari Yamaha India itu rupanya mendapat dukungan penuh dari YMC.
Berbicara di sela peluncuran Yamaha MT-15 di India, Shitara mengatakan pasar sepeda motor di Indonesia mendekati titik jenuh dan perusahaan mengharapkan India muncul sebagai pasar terbesarnya pada 2024. Yamaha India menargetkan total produksi mencapai 2 juta unit lebih supaya dapat mengalahkan Indonesia. Saat ini perusahaan berlogo garpu tala ini sudah memproduksi sebanyak 1,7 juta unit di dalam negeri
“Karena (di) Indonesia, Vietnam, pasar sedikit jenuh. Sedangkan India berbeda, sebab memiliki populasi yang besar, jumlah pelanggan muda meningkat. Kami bertujuan untuk memiliki volume produksi 2,5 juta unit di India dalam lima tahun ke depan, ” kata Shithara dikutip dari Economictimes.
Dirinya mengakui sekarang ini pangsa pasar perusahaan masih satu digit. Namun perusahaan berniat untuk meningkatkannya lebih banyak lagi. “Ada banyak peluang, ” tambah Shitara.
Adapun strategi Yamaha India untuk meningkatkan penjualan dan produksi sepeda motor yaitu dengan memfokuskan diri pada segmen yang jelas. Kemudian meluncurkan sepeda motor premium di pasar domestik. Perusahaan juga berencana melakuakan studi dengan memperkenalkan sepeda motor listrik di India. Selanjutnya kontrol harga dan menyiapkan infrastruktur sepeda motor listrik.
Angka Ekspor Sepeda Motor Yamaha Terus Meningkat
Sebagai produsen sepeda motor terbesar kedua di Indonesia, YIMM terus mendongkrak performa ekspor tahun ke tahun. Di 2014 YIMM baru bisa mengekspor sepeda motor sebanyak 23.000 unit. Angka ini terus naik secara signifikan dan sekarang jumlah ekspor YIMM sudah mencapai 338.000 unit sepeda motor, dengan kandungan lokal mencapai 94 persen.
Komposisi produksi YIMM saat ini untuk ekspor baru mencapai 25 persen, sisanya 75 persen untuk memenuhi permintaan domestik. Jokowi berharap dalam kurun waktu lima tahun kedepan nanti, komposisi tersebut bisa dibalik karena Yamaha Indonesia sudah menguasai 45 negara tujuan ekspor.
