Pembangunan Sirkuit Mandalika Diklaim Sudah 10%
sirkuit Mandalika (Foto: ITDC)
Sentul – Pembangunan Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat terus digenjot dan diharapkan sukses menggelar ajang balap motor MotoGP pada 2021. Dyan Dilato, Head Operations dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengatakan jika pembangunan sirkuit sudah mencapai 10%.
“Kita sampai saat ini masih terus on progress. Pokoknya sirkuit Mandalika ini akan jadi sirkuit yang paling indah yang ada di MotoGP. Kenapa saya bisa bilang begitu, karena waktu kami menyodorkan blueprint pihak Dorna langsung mengiyakan. Orang Eropa itu paling speechless sama yang namanya pantai,” buka Dyan Dilato di Sirkuit Sentul, Kamis (6/2/2020).
Pembangunan sirkuit Mandalika diakui Dyan sudah memasuki tahap 10%. Nada optimis pun terucap dari mulut Dyan yang meyakini jika pembangunan sirkuit ini akan berjalan sesuai rencana. Pengaspalan rencananya akan dilakukan pada September 2020 mendatang. Selain itu, akan ada juga proses homologasi yang akan dikeluarkan oleh pihak Federation Internationale de Motorcyclisme (FIM).
“Akan ada proses homologasi dan yang pasti ada di depan mata itu adalah pemasukan negara dari adanya MotoGP. MotoGP itu hanya akibat, sebabnya apa? Ya, kita punya sirkuit indah seperti Mandalika ini. Pemasukan negara nantinya akan sangat besar kalau sudah masuk MotoGP. Coba lihat berapa banyak negara yang ingin masuk ke dalam MotoGP,” terang Dyan dengan sangat optimis.
Senada dengan hal itu, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai induk dari MGPA melaporkan semua proses pembangunan berjalan sesuai perencanaan.
Sirkuit Mandalika Akan Menjadi Destinasi Wisata Baru
Lokasi pembangunan Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Di sela acara, Dyan mengatakan jika Sirkuit Mandalika nantinya akan menjadi destinasi baru setelah Pulau Bali.
“Sirkuit Mandalika ini digadang-gadang akan menjadi destinasi utama baru setelah Pulau Bali. Coba saja pikirkan, kalau satu tim balap MotoGP punya berapa kru. Dihitung secara total tim di MotoGP dan Moto2. Taruhlah setiap kepala menghabiskan 50 USD per hari, dia di Mandalika itu kan sudah pasti lebih dari seminggu. Misalnya seluruh kru ada sekitar 450 orang, dikali 50 sudah berapa?,” sambungnya.
“Belum lagi kalau banyak turis mancanegara yang datang ke sini atau stay lebih lama di sini, itu kan menjadi pemasukan utama. Jangan dipikir balap itu buang-buang uang. Balapan level nasional saja tetap masih banyak peminatnya kok, apalagi ini,” tutup Dyan.
Sirkuit Mandalika diharapkan dapat menjadi salah satu sirkuit yang mampu tampil di ajang MotoGP. Salah satu keindahan yang ditawarkan adalah pantai. Lintasan MotoGP ini akan menyuguhkan 8 belokan ke kanan, dan 8 belokan ke kiri yang dinilai balance.
Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas
Baca Juga:
Logo One Heart Kembali Mejeng di Tunggangan Marc Marquez
