Jangan Sepelekan Macet, Penyebab Utama Kampas Kopling Motor Cepat Aus

Kampas kopling motor bebek lekas aus bila sering menghadapi kemacetan

Jakarta – Kendaraan roda dua selama ini jadi moda transportasi utama masyarakat di kota besar karena bisa menerabas kemacetan di jam kerja. Bagi pengguna motor bebek, kemacetan di kota besar ternyata berdampak kurang baik terhadap usia kampas kopling. Sering menghadapi kemacetan dalam waktu lama setiap harinya ternyata membuat kampas kopling motor cepat aus.

Bagaimana bisa? Seperti apa kondisi keausannya?

Nah, saat kondisi macet otomatis motor hanya berjalan pelan dan memakai gigi 1. Saat proses akselerasi awal, kampas akan saling bergesekan dan gesekan ini lama kelamaan membuat lapisannya terkikis. Berbeda dengan transmisi manual, motor bebek umumnya memakai transmisi semi otomatis.

Perpindahan gigi motor bebek umumnya tidak memakai bantuan tuas kopling untuk menghubungkan mesin dan transmisi, melainkan dibantu kampas ganda atau kampas sentrifugal. Nah, saat macet inilah bagian kampas kopling otomatis bekerja lebih keras saat akselerasi di kemacetan.

“Kondisi macet ini bikin usia kampas kopling jadi nggak awet, alasannya kampas kopling terus bergesekan. Lebih berat lagi kerja kopling ganda karena dia sering bergesekan dengan mangkok otomatis saat akselerasi awal. Ini membuat kampas kopling motor cepat aus dan mangkok kopling ganda terkikis,” jelas Muhamad Haris, kepala bengkel Aris Motor di bilangan Kayu Manis.

Pria dengan sapaan Aris ini menuturkan bila saat macet, pengendara biasanya sering akselerasi spontan dan sering naik-turun gigi dalam tempo pendek. Itulah mengapa usia kampas kopling motor di kota besar lebih cepat diganti. Kondisi berbeda terjadi pada motor yang jarang ketemu macet seperti di pedesaan.

“Kalau keausan kampas masih belum parah, masih bisa disetel kerapatannya. Tapi, kalau sudah sering disetel tarikan awalnya terasa berat berarti ausnya sudah parah dan harus diganti,” jelasnya.

Ciri Kampas Kopling Motor Aus

Contoh kampas kopling motor yang sudah aus dan masih baru

Kondisi kampas kopling yang sudah aus cukup riskan bagi pemotor, karena membuat si kuda besi lambat berakselerasi. Ciri yang paling mudah dirasakan pengendara yaitu tarikan awal lambat saat tuas gas dipuntir dari kondisi berhenti. Bahkan, gejala selip terasa saat pengendara memutar tuas gas secara spontan.

Saat bak kopling dibongkar, terlihat bila permukaan kampas sudah halus. Sementara untuk kampas baru, permukaannya masih kasar yang bertujuan menghindari gejala selip saat perpindahan gigi.

“Selain tarikannya loyo, suaranya saat akselerasi dan pindah gigi itu mendengung. Untuk dengungan itu berasal dari bagian mangkok kampas ganda yang sudah termakan sehingga gesekannya makin besar. Kalau motor bebek ini sebenarnya harus ganti kopling set, artinya kampas kopling termasuk juga bagian kampas ganda beserta mangkoknya,” jelas pria berkumis ini.