Sumber informasi

Pilihan Oli Motor Matic untuk Jarak Jauh

Oli motor matic untuk jarak jauh terdiri dari beberapa produk di pasaran. Konsumen bisa memilihnya sesuai dengan spesifikasi kendaraan yang dimiliki.

Oli Motor Matic untuk Jarak Jauh

(Foto: CATI)

Bicara oli motor matic untuk jarak jauh, sebenarnya ada beberapa hal yang mesti dipahami terlebih dahulu. Pertama, setiap oli pasti memiliki masa pakai yang bisa diukur salah satunya melalui jarak tempuh.

Terkait hal itu, para produsen kendaraan roda dua pun sudah merekomendasikan jadwal penggantian oli untuk setiap produk yang dijualnya.

Mayoritas pabrikan menyarankan penggantian oli mesin setiap kelipatan jarak tempuh 4.000 km, tapi ada catatannya.

Angka 4.000 km adalah patokan maksimum berdasarkan asumsi situasi jalan raya dan gaya berkendara yang normal. Artinya situasi jalan relatif lancar, putaran mesin sewajarnya, dan kecepatan melaju yang tidak terlalu tinggi.

Kemungkinan besar mereka yang mencari oli motor matic untuk jarak jauh akan menggunakan kendaraannya untuk perjalanan-perjalanan tak biasa, contohnya mudik atau touring.

Perjalanan-perjalanan semacam itu akan membawa seorang pemilik kendaraan menghadapi situasi tak terduga, misalnya kemacetan parah atau malah kecepatan berkendara yang sangat tinggi.

Dalam situasi seperti itu, oli mesin akan mendapatkan “siksaan” lebih berat sehingga kondisinya lebih cepat merosot.

Dengan begitu penggantian oli mesin sebaiknya dilakukan lebih awal dari rekomendasi pabrikan, misalnya ketika sudah mencapai jarak tempuh 1.500 km atau 2.000 km.

Untuk memberi gambaran, 1.500 km itu adalah jarak pulang pergi Jakarta – Surabaya via jalur Pantai Utara. Jadi sebenarnya patokan 1.500 km hingga 2.000 km itu pun tergolong cukup jauh apalagi jika dilahap dalam satu kali perjalanan.

Oli Motor Matic untuk Jarak Jauh

Seandainya ingin lebih aman lagi, tak salahnya mengganti oli begitu sampai di tempat tujuan. Gunanya untuk memastikan pelumasan tetap maksimal saat sepeda motor digunakan perjalanan pulang.

Sampai pada tahap ini Carmudian mungkin bertanya-tanya pilihan oli apa saja untuk motornya yang tersedia di pasaran. Sebelum itu, tak ada salahnya untuk mengingat kembali fungsi oli yang terdapat di dalam mesin.

Fungsi Oli Mesin Sepeda Motor

(Foto: DAM)

Berikut ini adalah fungsi-fungsi oli mesin pada sepeda motor. Oli mesin memiliki peran yang sangat penting sehingga setiap kendaraan bermesin konvensional pasti akan membutuhkannya.

1. Fungsi Pelumasan

Fungsi pertama dan yang paling jelas dari oli motor ialah melumasi komponen-komponen yang berada di dalam mesin.

Untuk diketahui, mesin motor terdiri dari banyak komponen yang saling bergesekan. Oleh karena itu, oli diperlukan untuk menjadi bantalan di antara bidang yang saling bertemu.

2. Membersihkan Jeroan Mesin

Gesekan yang terjadi di dalam mesin tersebut pada akhirnya akan menghasilkan serpihan-serpihan logam yang harus dibersihkan. Hal tersebut juga menjadi salah satu tugas dari oli mesin.

3. Menjaga Suhu Mesin

Tak kalah penting dari fungsi oli di dalam mesin ialah untuk menjaga suhu kerja yang optimal. Tanpa adanya oli mesin yang mengalir di dalamnya, sebuah mesin bisa-bisa mengalami overheat.

Nah, sejak awal jenis sepeda motor yang dibicarakan ialah tipe matic. Para pemilik mesti mengetahui tentang oli yang cocok untuk motor-motor seperti ini.

Pada kenyataannya oli motor matic dan manual cukup berbeda. Hal tersebut dikarenakan sistem pelumasan di bagian transmisi yang berbeda antara satu sama lain.

Pada motor transmisi manual, oli mesin turut melumasi girboks. Oleh karena itu dikenal dengan istilah kopling basah.

Namun, tidak demikian untuk motor matic yang menggunakan kopling kering. Dengan kata lain oli mesin khusus digunakan untuk melumasi mesin saja.

Sementara itu girboks memiliki pelumasnya sendiri yang kerap disebut oli transmisi, oli gardan, atau oli matic.

Agar tak salah pilih, perhatikan kode JASO MA atau JASO MB yang tertera di kemasan oli. JASO MA digunakan untuk motor kopling basah. Sementara itu JASO MB digunakan untuk motor kopling kering.

Setelah mengetahui hal-hal tersebut, Carmudian bisa langsung memilih produk oli motor matic untuk jarak jauh yang tersedia di pasaran saat ini. Untuk lebih lengkap mengenai contoh-contoh produknya bisa disimak di bawah ini.

Pilihan Oli Motor Matic untuk Jarak Jauh

Oli Motor Matic untuk Jarak Jauh

(Foto: Energy Technologies)

Mayoritas pilihan produk di bawah ini berupa oli full synthetic karena secara teori dapat lebih diandalkan dari segi kualitas dan daya tahannya.

1. Motul Scooter Power LE 4T

Oli Motul Scooter Power LE 4T pada saat ini dijual sekitar Rp130 ribuan untuk kemasan ukuran 800 ml. Oli ini memiliki viskositas 5W-40 dan cocok untuk digunakan motor-motor matic, seperti NMax, Aerox, Lexi, dan sebagainya.

Dijelaskan bahwa oli ini memiliki sifat dispersant dan detergent untuk memastikan kebersihan mesin serta ketahanan terhadap peningkatan viskositas.

2. Shell Advance Ultra Scooter 5W-40

Pilihan berikutnya datang dari merek Shell yang juga merupakan sebuah oli full synthetic. Hadir dengan kemasan 1 liter, Shell Advance Ultra Scooter 5W-40 dijual dengan harga Rp108 ribuan.

Produsen membekalinya dengan teknologi RCE (Reliability of Oil-Performance, Control, Enjoyable Ride) yang diklaim dapat membantu sepeda motor mencapai performa terbaik.

3. Castrol Power1 Matic

Castrol Power1 Matic tersedia dalam tingkat viskositas 5W-40 kemasan 1 liter yang dijual sekitar Rp73 ribuan. Harganya tergolong hemat untuk pelumas yang sudah menggunakan teknologi full synthetic.

Produk ini hadir dengan dilengkapi Scootek Technology yang diklaim mampu membuat tarikan motor jadi lebih halus saat akselerasi.

Produk ini dapat digunakan untuk berbagai motor matic yang beredar luas, seperti Honda PCX, Honda Vario, Yamaha NMax, Yamaha Aerox, Yamaha Lexi, dan sebagainya.

4. Repsol Smarter Matic 4T

Opsi berikutnya ialah Repsol Smarter Matic 4T yang juga hadir dengan teknologi full synthetic. Produk ini dipasarkan dengan harga sekitar Rp160 ribu untuk kemasan 1 liter. Adapun tingkat viskositasnya adalah 5W-40.

5. Yamalube Super Matic

Bagi pemilik motor matic Yamaha yang ingin menggunakan oli pabrikan dapat memilih Yamalube Super Matic yang saat ini dijual sekitar Rp72 ribuan. Oli ini merupakan produk paling tinggi dari semua oli matic Yamalube karena sudah menggunakan full synthetic.

6. AHM Oil SPX 2

Sementara itu bagi pemilik motor matic Honda tersedia oli AHM SPX 2 yang juga sudah mengadopsi teknologi full synthetic. Oli ini memiliki tingkat viskositas 10W-30 dengan kemasan berukuran 800 ml.

Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas

Mada Prastya

Bergabung sebagai penulis di Carmudi Indonesia sejak Februari 2021. Menyukai kendaraan roda dua karena simpel, cepat, dan memberi rasa kebebasan dalam berkendara. Email: mada.prastya@icarasia.com

Related Posts