Berita

Replika Mobil Pertama di Dunia Ada di Museum Nasional Indonesia

Penyerahan replika mobil Benz Patent-Motorwagen (Foto: Mercedes Benz)

Jakarta – Menandai hari jadi Mercedes-Benz ke 50 di Indonesia, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MDI) mendonasikan replika mobil Benz Patent-Motorwagen. Mobil pertama di dunia ini, diberikan ke Museum Nasional Indonesia di Jakarta Pusat, Sabtu (8/2/2020) lalu. Turut hadir dalam acara tersebut Presiden Direktur PT MDI Choi Duk Jun, Presiden Direktur PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) Jung Woo Park, perwakilan dari Kementerian pendidikan dan kebudayaan, serta pihak Museum Nasional Indonesia.

Replika mobil Benz Patent-Motorwagen akan dipajang dalam pameran sementara bertajuk “Perjalanan menuju 50 tahun kesuksesan Mercedes-Benz di Indonesia” di Museum Nasional Indonesia pada 8-15 Februari 2020.

“Kami sangat gembira dapat mendonasikan replika asli mobil pertama di dunia, Benz Patent-Motorwagen, kepada Museum Nasional Indonesia. Mercedes-Benz telah memainkan peran penting dalam sejarah mobilitas di Indonesia karena mobil pertama yang hadir di Indonesia adalah Benz. Dengan donasi ini, kami mendukung Museum Nasional Indonesia dalam menjalankan misinya untuk mengedukasi mengenai wilayah Indonesia dan sejarahnya. Oleh karena itu, kami bangga untuk merayakan 50 tahun Mercedes-Benz di Indonesia dengan berkontribusi pada museum dan upayanya dalam bidang pendidikan dan budaya transportasi,” ungkap Choi Duk Jun.

Mobil Pertama di Dunia Punya Tiga Roda

Pada 29 Januari 1886, Carl Benz mengajukan paten kendaraan bermotor roda tiga yang diciptakannya untuk pertama kali di Berlin. Sejak saat itu, sejarah terukir di mana Benz Patent-Motorwagen menjadi mobil pertama di dunia sekaligus menandai hari kelahiran sebuah mobil. Pada saat yang sama, Gottlieb Daimler juga membangun kendaraan bermotor empat roda pertama. Kendati demikian, walaupun pada awalnya bekerja masing-masing, para pendiri Daimler AG dan brand Mercedes-Benz yang telah sukses secara global meletakkan batu fondasi untuk seluruh kendaraan penumpang saat ini, serta di segmen kendaraan niaga dan bus.

Replika mobil Benz Patent-Motorwagen (Foto: Mercedes Benz)

Kendaraan bermotor roda tiga memiliki beragam fitur seperti bak mesin terbuka, katup intake yang dapat digeser dengan gagang yang eksentrik, katup pembuangan yang dioperasikan oleh cakram cam, pelatuk klep dan pushrod, serta menggunakan sistem pelumasan tetes. Roda mobil Benz Patent-Motorwagen pada saat itu berdiameter sangat besar terpasang secara horizontal pada sasis.

Tenaga Benz Patent-Motorwagen bersumber dari mesin 954 cc satu silinder empat langkah. Kendaraan ini sudah memiliki beberapa fitur utama, termasuk kruk as (crankshaft) dengan penyeimbang, pengapian listrik dan pendingin air. Unit ini dapat menghasilkan tenaga maksimal sebesar 0,55 kW pada 400/menit. Pada masa itu, mesin tersebut sangatlah ringan, beratnya hanya sekira 100 kilogram. Benz Patent-Motorwagen membutuhkan sekira 10 liter bensin untuk setiap 100 kilometer perjalanan.

 

Penulis: Santo Sirait

Editor: Dimas

Baca Juga:

Mobil Pertama Mercedes Benz di Pulau Jawa Dijuluki Kereta Setan

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts