Mobil Reviews Sumber informasi

Mitsubishi Pajero Sport 2019, Nama Besarnya Sulit Tertandingi

Mitsubishi Pajero Sport Rockford Fosgate (Foto: MMKSI)

Jakarta – Nama Pajero tentu sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Mobil jenis SUV ini menjadi andalan Mitsubishi dan bahkan telah memenangi kompetisi balap ekstrim Rally Paris Dakkar. Nama besar yang diusung hingga era Mitsubishi Pajero Sport sulit ditandingi, bahkan oleh SUV lain keluaran 2019 sekalipun.

Sebelum membahas lebih jauh, Pajero dan Pajero Sport mempunyai kapasitas mesin yang berbeda. Pajero Sport mempunyai mesin yang lebih kecil dibandingkan dengan Pajero.

Ini bukan isapan jempol, karena Pajero Sport telah hadir sejak 2009 atau 10 tahun lalu. Saat itu, agen pemegang merek Mitsubishi yakni PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors meluncurkan tiga varian Pajero Sport di kelas SUV 4×2 dan 4×4 yakni Exceed, GLS dan GLX yang dilengkapi dengan mesin diesel.

Bertepatan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) selaku agen pemegang merek merilis varian baru dari keluarga Pajero Sport yaitu Pajero Sport Dakar 4×2 Ultimate.

Tipe ini hadir hanya dengan penggerak roda belakang namun didukung segudang fitur kenyamanan dan kemewahan. Ini membuat harga tipe Dakar 4×2 Ultimate saat itu mengalami kenaikan harga mencapai Rp 26 juta. Desain keluarga Pajero Sport di tahun 2019 ini tidak berubah, masih mempertahankan gaya dynamic shield di bagian depan dan rear lamp bergaya ‘menangis’.

Desain Eksterior Khas Mitsubishi

Pajero Sport edisi Rockford hanya 1.000 unit. Foto/Carmudi.

Sebagaimana telah dijelaskan di atas, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) merakit Pajero Sport di Indonesia dengan ciri khas desain Dynamic Shield pada fascia. Desain ini mudah dikenali dengan aksen seperti huruf X. Untuk memperkuat kesan agresif maka di bagian belakang ditambah juga dengan tailgate spoiler.

Peluncuran Pajero Sport dengan identitas Dynamic Shield ini dilakukan pada 2016 lalu. Kemudian setahun berikutnya PT MMKSI meluncurkan varian Dakar Ultimate 4×2 yang dirakit secara lokal. Meski berstatus produk lokal, kualitas Mitsubishi Pajero Sport tak kalah dengan versi Thailand. Total ada 5 varian Pajero Sport yg sudah dirakit lokal hingga 2019 yakni GLX 4X4, Exceed 4X2, Dakar 4X2, Dakar 4X2 Ultimate, dan Dakar 4X4.

Fitur Pajero Sport Lokal Makin Berlimpah

Interior Pajero Sport CKD (Foto: Carmudi)

Dengan dirakit secara lokal, semestinya harga jual kendaraan bisa turun atau lebih murah dari versi impor utuh. Tidak demikian dengan Pajero Sport karena harganya tidak berubah dan di beberapa tipe malah mengalami kenaikan harga. Namun, MMKSI mengkompensasi kenaikan harga tersebut dengan menambah banyak fitur supaya kualitasnya tak kalah dengan versi impor dari Thailand.

Fitur-fitur khusus Pajero Sport versi Indonesia yaitu Hill Descent Control (HDC), Forward Collision Mitigation System (FCM), Blind Spot Warning (BSW), Ultrasonic Mis-acceleration Mitigation System (UMS), Adaptive Cruise Control (ACC), 7 SRS Airbags & Passenger Airbag Indicator, Multi Around View Monitor Display Enhancement, dan Center Door Lock Button & Power Window Switch Ilumination.

Interior Pajero Sport lokal bisa dikenali karena memakai aksen Black Trim Interior with Piano Black Panel Design. Selain itu, material pembungkus jok juga memakai kulit warna hitam seperti Dakar, jadi lebih mewah. Kualitas yang diberikan oleh Mitsubishi Pajero Sport di tahun 2019 ini membuatnya jadi salah satu SUV terlengkap.

Harga Mitsubishi Pajero Sport

Sebagian besar tipe Mitsubishi Pajero Sport telah dirakit lokal di pabrik Mitsubishi di Cikarang. Untuk harganya, Mitsubishi Pajero Sport 2019 pastinya lebih mahal dari versi CBU Thailand.

Pajero Sport Exceed (4×2) MT Rp. 464 Juta
Pajero Sport Exceed (4×2) AT Rp. 479 Juta
Pajero Sport GLX (4×4) MT Rp. 521 Juta
Pajero Sport Dakar (4×2) AT Rp. 522 Juta
Pajero Sport Dakar Ultimate (4×2) AT Rp. 566 Juta
Pajero Sport Dakar (4×4) AT Rp. 672 Juta

Khusus untuk tipe GLX 4×4, Mitsubishi hanya menambah fitur climate control digital dan sudah otomatis tapi masih single zone. Sementara itu, fitur lainnya tetap sama seperti , jok dengan fabric, kemudian velg 16 inci, penerangan memakai lampu halogen, serta transmisi manual dengan transfercase manual. (dol)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts