Berita Produk Sepeda motor Sumber informasi

Satu Langkah Lagi, Gesits Jadi Motor Listrik Indonesia Pertama

Bogor – Sehari setelah perayaan Hari Kemerdekaan ke-72, Indonesia mendapat sebuah kado spesial dari anak bangsa.

Tepat di tanggal 18 Agustus 2017, PT Gesits Technologies Indonesia melakukan penandatanganan kerjasama produksi sepeda motor listrik Gesits dengan PT Wika Industri & konstruksi, bersama Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), serta Garansindo.

Motor Listrik Gesits

Jajaran manajemen PT Gesits Technologies Indonesia bersama motor listrik pertama Indonesia, Gesits (Foto : Carmudi Indonesia/Enda)

Berlangsung di Bogor, Jawa barat, penandatanganan kerjasama ini menjadi sebuah langkah maju dalam upaya Garansindo menghadirkan motor listrik merek Indonesia pertama.

Isi perjanjian kerjasama tersebut adalah komitmen untuk memproduksi Gesits secara massal di Indonesia.

Artinya, dalam waktu yang tidak lama lagi, motor ramah lingkungan ini bakal meramaikan pasar kendaraan roda dua di Tanah Air. Tinggal menunggu proses produksi pertama kemudian dijual resmi.

“Secara teknologi kita mampu. Dan ini merupakan momentum besar untuk melakukan produksi lokal sepeda motor listrik. Seluruh instansti yang terlibat kami rangkul demi menggapai cita–cita anak bangsa dalam menghadirkan Gesits,” ungkap I Gusti Putu Surya Wiryawan, Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, serta Elektronika, dalam sambutannya.

Seiring kemajuan jaman dan teknologi kendaraan ramah lingkungan, kendaraan ramah lingkungan seperti Gesits memang sangat dibutuhkan dalam mengurangi efek global warming yang saat ini terjadi.

Baca Juga : Gesits Skuter Listrik Anak Bangsa Akan Debut Pertama di EICMA Milan 2017

Baca Juga : Ganti Baterai Motor Listrik GESITS Bisa di Minimarket

“Dengan Gesits kita memproduksi sesuatu yang benar-benar Indonesia. Walaupun produksi merek lain bisa dibilang produksi Indonesia juga. Karena bahan baku dan tenaga kerjanya mayoritas lokal, yang membedakan hanya merek,” ujar Djoko Sasono, Kepala BPSDM di tempat yang sama.

Alasannya karena motor listrik Gesits merupakan merek lokal, dibuat dengan bahan lokal, dan dikerjakan oleh tenaga lokal. Sehingga 100% Indonesia dan siap bersaing dalam dunia otomotif khususnya sepeda motor listrik.

Pemerintah serta BUMN merestui dan mensuport gagasan motor listrik produk lokal ini. Dengan kerjasama ini, Gesits dipastikan akan segera di produksi dan mulai dipasarkan pada awal semester tahun depan.

Gesits Diproyeksikan Menyebar Sampai ASEAN

Motor Listrik Gesits

Pemerintah bersama BUMN turut mendukung rencana produksi motor listrik Gesits (Foto : Carmudi Indonesia/Enda)

Rencana produksi motor listrik merek Indonesia pertama ini sebelumnya sudah melalui berbagai tahapan. Bahkan uji kelaikan jalan juga berhasil dilewati dengan sukses.

Pada November 2016 lalu, Gesits melakukan uji kekuatan serta daya tahan dengan perjalanan menempuh jarak ratusan kilometer dari Jakarta menuju Bali.

Tanpa kendala berarti, motor ini sukses mencapai finish meski harus melalui berbagai medan jalan serta cuaca yang tidak menentu pada saat itu.

Hasil ini yang akhirnya memperkuat tekad Garansindo untuk mendorong pemerintah memproduksinya.

“Melalui Wika Industri & Konstruksi, tahun depan akan diproduksi sebanyak 50.000 unit. Jumlah tersebut setengahnya sudah dipesan oleh pemerintah dan BUMN. Bersama Garansindo, Gesits akan dipasarkan tahun depan, selanjutnya jumlah produksi akan bertambah menjadi 100.000 unit untuk dipasarkan tahun 2019,” jelas Al Abdullah, CEO Garansindo Group memaparkan rencana jangka panjang Gesits.

Bahkan Gesits tidak hanya akan dijual di Indonesia saja. Karena pada 2020 diproyeksikan motor listrik hasil karya anak Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya ini akan memenuhi pasar roda dua ASEAN.

Nantinya, Gesits akan dilepas ke pasaran dengan harga dibawah Rp20 juta. Sebuah harga yang cukup terjangkau bila disandingkan dengan produk motor listrik merek lain yang rata-rata harganya mencapai Rp25 juta keatas.

“Dari strategi penerapan harga, kami yakin Gesits bisa mengungguli merek motor listrik lainnya,” tutup Memet, panggilan akrab Al Abdullah penuh percaya diri. (Enda/Zie)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts