Sedan Listrik Toyota bZ3 Segera Meluncur, Comot Teknologi Baterai China
China — Kabar segera dirilisnya Toyota bZ3 merebak setelah foto-foto mobil sedan listrik itu menyebar lewat situs web milik pemerintah China.
Kabar menyebutkan Toyota bZ3 akan meluncur pada kuartal ke-4 tahun 2022 lewat pameran Guangzhou Motor Show pada November mendatang.
Kabar segera dirilisnya Toyota bZ3 merebak setelah foto-foto mobil sedan listrik itu menyebar lewat situs web milik pemerintah China. (Foto: Carnewschina)
Dirangkum dari Carnewschina, Senin (29/8/2022), Toyota bekerja sama dengan perusahaan bernama Fudi Industrial yang tak lain merupakan anak perusahaan BYD khusus untuk menjual teknologi-teknologi EV (electric vehicle) kepada pabrikan lain.
Sumber yang sama menyebutkan, Toyota BZ3 akan menggunakan battery pack BYD LPF, tapi sayangnya belum diketahui kapasitas baterai tersebut.
Terkait spesifikasi, mobil ini diyakini menggunakan sistem penggerak roda belakang dengan dilengkapi motor TZ200-XS002 yang memiliki dua perbedaan output, yaitu 183 hp dan 244 hp untuk model tertingginya.
Keduanya disebut memiliki batasan kecepatan maksimum, yaitu 160 km per jam.
(Foto: Drive Australia)
Walau menggunakan teknologi baterai dari China, tapi mobil ini berdiri di atas platform e-TNGA yang dikembangkan Toyota sendiri untuk mobil-mobil listriknya.
Dalam hal desain, Toyota bZ3 merupakan versi produksi dari konsep Toyota BZ SDN yang diperkenalkan ke publik tahun lalu.
Perbedaan dengan versi konsep relatif minim. Bagian depan dan belakang mobil ini dihiasi lampu signature LED yang terlihat masih mirip dengan SUV bZ4X.
Untuk sektor kaki, konsumen bisa memilih model yang dilengkapi dengan ban berukuran 16 inci atau 18 inci.
Harga Sedan Listrik Toyota bZ3
Sayangnya, situs web pemerintah China tidak turut menyertakan gambar interior Toyota bZ3. Gambar yang kini beredar merupakan spyshot berasal dari forum online Cochespias.
(Foto: Drive Australia)
Mobil ini terlihat menggunakan lingkar kemudi yang juga mirip dengan Toyota bZ4X. Dasbornya diisi layar dengan dimensi sangat besar yang diposisikan berdiri vertikal. Sementara itu, konsol tengahnya juga memiliki desain yang lebar.
Harga mobil ini di China diprediksi sekitar 200.000 yuan atau sekitar Rp430 jutaan. Sekitar 30 persen lebih murah dari Tesla Model 3 varian paling bawah.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
