Selain Ditemukan Wanita, Wiper Mobil Punya Hal Menarik Lainnya

Wiper Aero Twin Plus, khusus mobil Eropa (Foto: Bosch)

Jakarta – Wiper memiliki peran penting bagi keamanan dan keselamatan pengemudi mobil. Umumnya wiper dipasang di kaca depan dan belakang. Secara umum Anda pasti sudah tahu fungsi utama dari wiper, yaitu sebagai alat yang mampu menyeka air di kaca depan dan belakang mobil.

Alat ini dapat membuat jarak pandang pengemudi tetap terjaga ketika tengah berkendara di guyuran hujan. Di sisi lain, tidak banyak orang yang mengetahui sejarah lahirnya wiper mobil.

Ditemukan oleh Wanita

Komponen satu ini sebenarnya sudah ada cukup lama di dunia otomotif.

Fungsi penting wiper saat musim hujan. (Foto: Ilustrasi)

Wiper mobil pertama kali ditemukan oleh seorang wanita bernama Mary Anderson pada 1904 atau sekira 116 tahun yang lalu.

Ide pembuatan wiper mobil oleh wanita berkebangsaan Amerika Serikat ini berawal dari ketidaksengajaan.

Cerita diawali ketika Mary tengah menempuh perjalanan dari New York menuju menuju Alabama dari New York menggunakan mobil. Di tengah perjalanan hujan turun begitu deras, sehingga menyebabkan jarak pandang menjadi terbatas dan mengganggu konsentrasi pengemudi mobil.

Karet wiper saat kondisi hujan (Foto: Ilustrasi)

Salah satu cara untuk memperbaiki jarak pandang, si sopir terpaksa harus sering berhenti dan mengelap kaca depan mobil yang basah karena air hujan.

Kejadian tersebut membuat wanita kelahiran 1866 itu berpikir bagaimana cara untuk menyeka air hujan yang menempel di kaca depan mobil tanpa harus berhenti dan mengelapnya secara manual.

Lalu, ia mencoba menciptakan dan mendesain sebuah alat yang bisa menyapu air dari  kaca depan tanpa harus turun dari mobil.

Pada 1903, Mary Anderson memutuskan untuk mengajukan hak paten dari hasil temuannya tersebut. Kantor paten Amerika Serikat pun menerima hak paten yang diajukan oleh Mary.

Paten tersebut berbunyi Alat Pembersih Kaca, dengan nomor paten 743.801 menurut laman npr.org.

Disepelekan Orang

Pada waktu pertama kali digunakan, tidak sedikit orang yang meledek dan menyepelekan keberadaan wiper di mobil. Banyak yang menilai bila alat ini bisa mengganggu konsentrasi pengemudi mobil.

Sekira 13 tahun kemudian, Mary pun bisa tersenyum lebar dan membuat orang-orang yang sempat meledek penemuannya itu berbalik menjadi menghormatinya.

Sebab, pada 1916 alat yang diciptakan Mary menjadi perlengkapan standar yang wajib ada di mobil Amerika Serikat.

Mary Anderson penemu wiper mobil (Foto: Denso.au)

Tidak Pernah Dapat Keuntungan

Walaupun Mary dianggap sebagai salah satu orang yang berjasa karena telah menciptakan wiper, tetapi dirinya tidak pernah mendapat keuntungan 1 sen pun dari temuannya ini.

Disempurnakan oleh Wanita Juga

Menariknya lagi, temuan dari Mary ini disempurnakan oleh wanita juga bernama Charlotte Bridgwood.

Kalau Mary membuat wiper dengan sistem kerja manual oleh tangan, sedangkan Charlotte menciptakan wiper menjadi otomatis atau beroperasi sendiri.

Tak sampai di situ, pengembangan wiper terus berlanjut di tangan William Folberth. Dirinya memadukan wiper dengan dynamo.

Hasilnya, wiper bisa digerakkan lewat tombol yang ada di dasbor mobil.

Jenis Wiper Mobil

Wiper mobil terdiri dari beberapa jenis, yang umum digunakan adalah wiper dengan frame dan tanpa frame (frameless).

Wiper dengan frame dan tanpa frame punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Wiper mobil dengan frame punya harga lebih terjangkau. Namun daya sapu airnya kurang begitu baik.

Sebaliknya, wiper frameless punya harga sedikit lebih mahal. Akan tetapi daya sapu airnya lebih baik karena lebih ringan tanpa adanya frame.

Wiper Bosch Advantage (Foto: Carmudi)

Selain itu, wiper model frameless biasanya tidak akan berkarat karena tidak memiliki frame. Tetapi, lama kelamaan daya sapu air wiper frameless akan berkurang.

Ini dikarenakan wiper jenis tersebut tidak memiliki tulangan atau penyangga seperti wiper dengan frame.  

Penulis: Rizen Panji

Editor: Santo/Dimas

Baca Juga:

Masuki Musim Hujan, Cek Kondisi Wiper dan Penyemprot Air