Berita Mobil Sumber informasi

Siap-Siap Sambut Kedatangan Kia Sportage Plug-In Hybrid

Seoul – Merespon semakin gencarnya kampanye mobil ramah lingkungan, Kia berencana menambah jajaran mobil listrik berbasis Plug-in Hybrid. Setidaknya ada tiga mobil Plug-in Hybrid yang tengah dipersiapkan untuk meluncur dan dipasarkan secara luas. Ketiganya adalah Ceed, Sportage, dan Sorento.

Autocar melaporkan bahwa dari ketiganya, produsen mobil Korea Selatan itu memilih untuk meluncurkan Ceed Plug-in Hybrid terlebih dulu. Generasi terbaru Ceed itu meluncur tahun depan sebagai bagian dari langkah nyata Kia untuk mengurangi emisi CO2.

Belum ada informasi jelas dari produsen terkait mesin yang digendong oleh Ceed. Kemungkinan kendaraan ini menggunakan powertrain yang sama dengan Kia Niro PHEV.

Itu artinya dibawah kap Ceed Plug-in Hybrid terdapat mesin bensin berkapasitas 1,6 liter dengan tenaga sekuat 139 hp yang dipasangkan dengan motor listrik 59 kW dan baterai 8,4 kWh. Kemungkinan emisi yang dikeluarkan lebih rendah ketimbang Niro.

Kia Ceed (Foto: Autocar)

Setelah meluncurkan Ceed Plug-in Hybrid, Kia akan mengalihkan fokus ke mobil lain dengan meluncurkan Sportage, dan Sorento Plug-in Hybrid. Sementara generasi baru Optima PHEV juga sudah masuk dalam daftar produk Kia yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.

Baca juga: Kejutan dari Kia, Kini Grand Sedona Tersedia Mesin Diesel

“Kami membutuhkan lebih banyak lagi elektrifikasi (kendaraan listrik) di produk lain di masa depan. Kami harus mempunyai sekira 25-30 persen model elektrifikasi untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan, ” ujar kepala pemasaran Kia Eropa, Artur Martins.

Produksi mobil Plug-in Hybrid akan di lalukan di pabrik Kia di Slovakia, ini akan menjadi basis produksi mobil Plug-in Hybrid pertama yang ada di Eropa.

Kia Soul EV Akan Datang Lebih Dulu

Sebelum meluncurkan Ceed Plug-in Hybrid, Kia akan terlebih dulu memperkenalkan satu model listrik murni yaitu Soul EV baru. Peluncuran akan dilakukan bulan depan di Los Angeles Auto Show, kemudian menyusul Inggris di tahun depan.

Soul EV menjadi satu-satunya model yang tersedia dalam dua pilihan daya baterai yaitu 34 kWh atau 60 kWh seperti di e-Niro. Daya baterai yang besar memungkinkan Soul EV melaju hingga 482 kilometer.

Disamping mobil litrik, rupanya Kia juga punya rencana lain yaitu menghadirkan mobil hidrogen atau Fuel Cell Vehicle (FCV). Mobil baru Kia ini nantinya akan menjadi adik dari Hyundai Nexo. Bila tidak ada halangan mobil hidrogen Kia bakal dipasarkan awal tahun depan.

Baca juga: Kia Picanto Kini Bermesin Turbo, Harga Mulai Rp255 juta

“Kami melihat hidogen akan menjadi mobil masa depan, dengan bentuk mobil yang lebih besar. Tetapi itu tergantung pada bagaimana pasar Eropa menerimanya. Kami yakin pelanggan siap membayar lebih untuk bentuk mobil yang lebih besar,” pungkas Martins.(dol)

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts