Berita

Subaru Bakal Dirikan Pabrik Baru untuk Produksi Mobil Listrik

Jepang — Subaru dikabarkan tengah bersiap untuk membangun pabrik khusus untuk memproduksi mobil listrik.

Dikutip dari laman Reuters, Subaru Corp akan menggelontorkan dana sebesar 771 juta dolar AS (Rp11,2 triliun).

Mobil listrik Subaru

Mobil listrik Subaru akan menggunakan platform e-TNGA (Foto: Paultan)

Sebelumnya, pada 2020 silam, Subaru sempat mengutarakan target penjualan mobil listrik dan hybrid hingga 40% pada 2030 mendatang.

“Pasar mobil listrik dalam satu tahun terakhir sudah berkembang dengan sangat pesat. Kami (Subaru) berencana menginvestasikan 250 miliar Yen dalam 5 tahun ke depan untuk menggenjot elektrifikasi dengan membangun pabrik untuk produksi mobil listrik,” kata Tomomi Nakamura, CEO Subaru dilansir laman Reuters, Kamis (12/5/2022).

Rencananya pabrik baru tersebut akan digunakan untuk memberi suplai ekspor ke luar negeri. Sayangnya Nakamura enggan membeberkan fasilitas yang nantinya akan dimiliki di pabrik yang akan dibuat khusus untuk memproduksi mobil listrik milik Subaru tersebut.

Mobil listrik Subaru Solterra

Subaru Solterra. (Foto: Motortrend)

Sebagai persiapan menyambut elektrifikasi, Subaru sendiri sudah memiliki satu model mobil listrik pertama yang diberi nama Solterra. Untuk membuat Solterra, Subaru bekerja sama dengan Toyota untuk melakukan riset selama dua tahun.

Salah satu alasan Subaru menjalin kerja sama dengan Toyota yakni agar masa peralihan dari mesin konvensional ke listrik tidak terlalu berat. “Kerja sama dengan Toyota sangat membantu,” ujarnya dalam pernyataan resmi.

Persiapan Subaru di Indonesia

(Foto: Subaru Indonesia)

Sementara di Indonesia, Subaru lewat PT Plaza Auto Mega mengatakan akan segera meluncurkan model terbaru ke Tanah Air dalam waktu dekat.

Arie Christopher, Chief Operating Officer (COO) PT Plaza Auto Mega mengatakan model yang akan diluncurkan merupakan sebuah SUV.

“Ada beberapa model. Modelnya apa, tunggu saja akan segera dikenalkan dalam waktu dekat,” katanya beberapa waktu lalu.

Dalam perbincangan bersama media saat itu, Subaru memamerkan siluet SUV yang diprediksi merupakan Forester generasi terbaru.

Kehadirannya pun semakin terendus lewat kemunculan dua model Subaru Forester 2.0i-L dan 2.0i-S di laman Samsat DKI Jakarta.

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Rizen Panji

Pikirannya selalu dipenuhi oleh mobil buatan asal Jerman, Swedia, dan Prancis dengan tahun produksi di bawah 2000. Jangan lupa, mesin yang bersemayam di dalam kap mesin tentunya harus 6 silinder guna memompa adrenalin ketika mengendarainya

Related Posts