Berita

Suzuki Akan Akhiri Produksi Grand Vitara

Kabar cukup mengejutkan datang dari Negeri Sakura, Jepang. Salah satu pabrikan raksasa asal Jepang, Suzuki, berencana mengakhiri era kendaraan SUV berbasis body-on-frame yang sudah lama malang melintang di dunia otomotif dunia, Grand Vitara. Namun, Grand Vitara takkan sendirian dihentikan produksinya, karena sedan Kizashi juga berencana takkan diproduksi lagi.

Kabar itu seakan mengonfirmasi mengenai rumor yang sudah berkembang secara luas mengenai rencana pembatalan produksi kedua jenis mobil tersebut. Meski cukup mengejutkan, tapi rencana Suzuki untuk menghentikan produksi Grand Vitara memang sudah santer terdengar sejak setahun lalu.

Pihak Suzuki mengakui kalau peluncuran Kizashi merupakan sebuah kesalahan, di mana pada saat yang sama mereka juga mengatakan tengah mencari suksesornya yang memiliki bentuk lebih ramping. Sementara mengenai penghentian produksi Grand Vitara, sudah sempat dilontarkan oleh media di Australia pada Oktober lalu.

(Suzuki Grand Vitara/yran4x4.blogspot.com)

(Suzuki Grand Vitara/yran4x4.blogspot.com)

Media asal Negeri Kangguru itu mengatakan kalau model pengganti bagi SUV yang sudah mulai menua tersebut, sejak diperkenalkan untuk kali pertamanya di 2005, takkan terjadi. Namun, beberapa waktu lalu bos penjualan dan pemasaran Suzuki Inggris, Dale Wyatt, mengatakan pada media-media di Negeri Ratu Elizabeth tersebut kalau Suzuki berencana menggelontorkan enam model mobil baru sampai dengan 2017.

Pabrik Suzuki di Iwata membangun Escudo untuk dipasarkan ke pasar domestik Jepang, sedangkan merek Grand Vitara untuk dipasarkan ke luar negeri. Sementara Kizashi hanya dibuat selama lima tahun di pabrik Sagara. Rencananya, Grand Vitara akan diperkenalkan pada awal 2015. Namun, kini sudah bisa dipastikan akan digantikan oleh model baru dengan ukuran yang sama, tapi memiliki konstruksi bodi monokok yang berbasis Suzuki SX4 yang sudah memasuki masa produksi sejak 2013 lalu.

Setelah itu, Suzuki berencana mengeluarkan model sedan hatchback terbaru, tapi memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan Swift, dan sepertinya akan mengusung nama ‘Baleno.’ Sementara untuk Swift, kabarnya juga akan mendapatkan sedikit penyegaran. Sedangkan untuk mobil SUV mungil legendaris Suzuki yang memiliki kemampuan off-road, Jimny, akan disodorkan generasi terbaru tapi tetap mengusung karakter sebagai mobil penjelajah.

(Suzuki Grand Vitara/yran4x4.blogspot.com)

(Suzuki Grand Vitara/yran4x4.blogspot.com)

Galih Rachdityo

Memulai karir sebagai jurnalis otomotif di media cetak MODIF dan Classic+ pada akhir 2007. Sempat beralih menjadi jurnalis olahraga pada akhir 2010 di media online, bolanews.com. Terhitung sejak akhir September 2014, bergabung dengan tim editorial Carmudi Indonesia sebagai content writer yang mengulas berita-berita otomotif terkini. E-mail: galih.rachdityo@carmudi.co.id

Related Posts