Berita Mobil Sumber informasi

Suzuki dan Mitsubishi Berhenti Jualan Mobil Diesel

Suzuki dan Mitsubishi Berhenti Jualan Mobil Diesel (Foto: Carscoops)

Paris – Beberapa pemimpin negara di Eropa telah menyuarakan supaya warganya tidak menggunakan mobil bermesin diesel. Produsen mobil juga dipaksa untuk tidak lagi memasarkan mobil berbahan bakar solar itu demi menciptakan udara yang bersih.

Himbauan dari para pemimpin masing-masing negara di benua Eropa itu langsung direspons dengan baik oleh pabrikan mobil. Sebut saja dua di antaranya Suzuki dan Mitsubishi.

Kedua pabrikan besar asal Jepang itu telah sepakat untuk menghentikan penjualan mobil diesel secara bertahap. Nikkei Asian Review melaporkan bahwa Suzuki akan menghentikan penjualan semua model bermesin diesel di Eropa pada akhir tahun ini.

Pada saat yang sama, Mitsubishi juga akan mengurangi pasokan kendaraan diesel ke pasar termasuk Inggris dan Jerman. Setelah itu menyusul negara-negara Eropa lainnya.

Suzuki akan menghentikan produksi kendaraan dieselnya di pabrik Hungaria mulai akhir tahun ini. Saat ini penjualan mobil diesel Suzuki di Eropa sudah tidak lagi mendapat sambutan positif. Dari total kendaraan Suzuki yang terjual pada Maret 2018 yaitu sebesar 281.000 unit, kurang dari 10 persennya berasal dari mobil diesel.

Sementara Mitsubishi tengah bersiap untuk menghentikan penjualan mobil sport utility vehicles (SUV) dan kendaraan penumpang bermesin diesel lainnya di pasar Inggris dan Jerman. Pasar lain seperti Perancis, Mitsubihsi sudah tidak punya model diesel.

Baca juga: Catat! Mulai 31 Mei Mobil Diesel Tua Dilarang Beroperasi

Berbeda dari Suzuki, Mitsubishi tidak menghentikan penjualan semua kendaraan dieselnya. Perusahaan memutuskan masih akan terus menjual pick up diesel. Berdasarkan data penjualan yang dirilis oleh perusahaan, kendaraan diesel Mitsubishi hanya menyumbang sekira 30 persen dari total penjualan mobil pada Maret 2018.

Seperti diketahui negara-negara Eropa termasuk Inggris dan Perancis berniat menghapus penjualan mobil bensin dan diesel pada tahun 2040 secara bertahap. Keputusan yang diambil Suzuki dan Mitsubishi untuk menyusul Mazda sebagai satu-satunya pabrikan besar asal Jepang yang tidak lagi memiliki mobil diesel di Eropa.

Sementara itu pabrikan mobil lain seperti Toyota Motor Corp dan Nissan Motor Co. telah mengumumkan untuk menghentikan penjualan model diesel sejak beberapa waktu lalu. Sedangkan BMW, Volkswagen, dan PSA sudah menawarkan konsumen yang ingin beralih ke mobil mesin bensin.

Gara-Gara Skandal Dieselgate

Sejak skandal mobil diesel Volkswagen atau lebih dikenal dengan dieselgate pada 2015, kendaraan penumpang berbahan bakar solar tidak lagi disukai konsumen di seluruh benua. Pada 2011, lebih dari 50 persen kendaraan baru yang dijual di Eropa adalah diesel tetapi angka tersebut turun menjadi 44,4 persen tahun lalu. Perusahaan riset Inggris, IHS Markit memperkirakan angka ini akan terus menurun menjadi hanya 35,2 persen pada 2022.(dol)

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts