Berita Event

Tanggapan Pihak Penyelenggara Atas Penundaan Formula E di Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melihat mobil listrik Formula E (Foto: Instagram)

Jakarta – Virus corona (covid-19) telah masuk ke Indonesia sejak dinyatakan resmi oleh Presiden Jokowi pada Maret 2020. Setelah itu kasus virus corona di Indonesia semakin bertambah. Data terakhir yang Carmudi dapati, tercatat sudah ada 27 orang positif corona.

Tetapi ada pula yang dinyatakan negatif. Melihat wabah virus corona semkain meluas, maka Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memutuskan untuk menunda pelaksanaan balap Formula E di Jakarta.

Instruksi penundaan perhelatan Formula E disampaikan Anies melalui surat resmi yang ditujukan kepada Organizing Committee Jakarta E-Prix. Namun isi surat tersebut hanya menyebutkan penudaan tanpa memberitahukan jadwal pengganti.

“Mencermati perkembangan COVID-19 di berbagai belahan dunia khususnya di Jakarta, maka penyelenggaraan Formula E yang semula dijadwalkan pada  Juni 2020 agar ditunda pelaksanaannya.” demikian petikan isi surat tersebut.

Ajang balap jet darat listrik ini sedianya berlangsung di Jakarta pada 6 Juni 2020.

Surat penundaan penyelenggaraan Formula E (Foto: Antara)

Keputusan penudaan balap Formula E langsung mendapat tanggapan dari pihak penyelenggara. Dilansir Carmudi dari website resmi Formula E, fiaformulae, pihaknya menyebut langkah yang diambil Gubernur Anies merupakan tindakan yang paling bertanggung jawab guna melindungi kesehatan, dan keselamatan peserta, kru, staf, hingga penonton.

Pihak penyelenggara juga akan terus memantau perkembangan virus corona dengan seksama bersama otoritas terkait dan panitia Jakarta E-Prix. Di sampig itu kan membangun komunikasi yang intens untuk menentukan kemungkinan penjadwalan ulang lomba.

“Dengan meningkatnya jumlah kasus COVID-19 di negara-negara di mana Formula E saat ini dijadwalkan akan diadakan, kami sedang mengevaluasi rencana darurat untuk mengurangi dampak potensial dari virus corona dan mempertahankan jumlah balapan untuk musim ke enam,” kata Alberto Longo, Co-Founder Formula E.

“Ini adalah situasi yang berubah-ubah, berkembang setiap hari dan kami tetap realistis dan fleksibel dalam pendekatan kami terhadap opsi-opsi alternatif, yang akan dikomunikasikan pada waktunya,” tambah dia.

Dukung Pengembangan Kendaraan Listrik

Ketertarikan pihak penyelenggara menyelenggarakan balap mobil listrik Formula E di Jakarta, karena Fédération Internationale de l’Automobile (FIA) mendukung penuh rencana pemerintah Indonesia dalam memulai pengembangan kendaraan bermotor listrik.

Seremonial penyelenggaraan Formula E (Foto: Istimewa)

“Indonesia merupakan pasar yang mulai mengembangkan kendaraan listrik, dengan peningkatan investasi yang telah dilakukan untuk mendorong produksi dan membersihkan udara di sekitar kota-kota besar. Formula E ingin berperan dalam perubahan positif. Saya tidak sabar untuk pergi “menghijaukan” Jakarta pada 6 Juni tahun depan,” tambah Alberto.

Diketahui, balap mobil listrik Formula E di Jakarta akan diikuti oleh 24 mobil dari berbagai merek. Termasuk pabrikan yang baru seperti Mercedes-Benz dan Porsche. Rencannya lintasan untuk balapan berada di sekitar Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat.

Penulis: Santo

Editor: Lesmana

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts