Berita Mobil Sepeda motor Tips dan Trik

Tips Mudik Aman Naik Mobil dan Sepeda Motor Ala Mongol Stres

Jakarta – Mudik menggunakan kendaraan pribadi masih menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke kampung halaman. Diperkirakan jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi mengalami lonjakan signifikan dibanding tahun lalu.

Apalagi dalam menyambut sekaligus mempermudah perjalanan mudik lebaran 2018 beberapa jalan tol sudah bisa dilalui oleh kendaraan.

(Baca juga: Empat Alasan Tak Perlu Takut Mudik Pakai Wuling Confero dan Cortez)

Tidak ada larangan menggunakan mobil pribadi untuk mudik. Namun sebelum digunakan untuk menempuh perjalanan jauh lebih baik pemilik mobil dan sepeda motor melakukan pemeriksaan terlebih dahulu.

Itu harus dilakukan supaya kendaraan beroperasi dengan normal dan tidak mengalami masalah saat berada di tengah perjalanan. Selain melakukan pemeriksaan pada kendaraan yang akan digunakan mudik, ada beberapa hal lain yang peru diperhatikan oleh pemudik.

Mongol Stres seorang pelawak keturunan Manado memberikan tips singkat untuk pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi. Untuk pemudik yang menggunakan mobil, pria yang akrab disapa Mongol menyarankan supaya menyediakan pengemudi cadangan supaya bisa mengendarai mobil secara bergantian.

Baca juga: Pengalaman Komunitas, Periksa Tekanan Ban Sebelum Mudik agar Velg Tidak Pecah

pasang roof box

Contoh Nissan Livina terpasang Roof Box (Foto: Carmudi)

“Kalau mau pakai mobil harus ada dua orang yang bisa menyetir mobil. Jadi gantian nyetir, yang satu istirahat lalu yang satu-nya mengemudikan mobil. Kalau sendiri bisa saja pengemudinya kecapean, kalau titik kecapean dipaksakan itu yang bikin drop, itu yang membuat kita kecelakaan,” ujar pria dengan nama asli Rony Immanuel.

Supaya terhindar dari kecelakaan, dirinya juga menghimbau kepada pengemudi mobil supaya memanfaatkan posko mudik yang diselenggarakan oleh banyak pihak termasuk dari pabrikan mobil di Tanah Air.

Baca juga: Saran untuk Pemilik Mobil Honda yang Ingin Mudik Lebaran

“Saya berharap angka kecelakaan mudik lebaran tahun ini rendah, apalagi pemerintah telah membuka tol, setidaknya kemacetan yang sebelumnya bisa mencapai 10 kilometer panjangnya, sekarang bisa berkurang. Tapi yang penting selamat sampai tujuan. Sebisa mungkin ya kita cari keselamatan bawa dua orang yang bisa mengemudikan mobil dan kalau ada posko mudik manfaatkan dengan beristirahat sejenak,” terang Dia.

Mudik Pakai Sepeda Motor Jangan Ngebut

Sementara itu bagi pemudik yang menggunakan sepeda motor, menurut Mongol harus lebih berhati-hati lagi. Mudik menggunakan sepeda motor tidak dilarang tapi kata dia lebih baik dihindari.

Bila terpaksa harus menggunakan sepeda motor untuk menuju kampung halaman jangan menjalankan kendaraan dengan kecepatan tinggi dan patuhi rambu-rambu lalu lintas.

Baca juga: Aksesori Sepeda Motor yang Harus Dibawa Saat Mudik Lebaran

Mudik Lebaran

Pengguna sepeda motor masih banyak saat musim lebaran. Foto/Carmudi Indonesia.

“Sah-sah saja mudik meenggunakan sepeda motor. Pemerintah tidak melarang tapi tidak menganjurkan kalau bisa manfaatkan beberapa perusahaan yang menawarkan mudik gratis. Karena perjalanan jauh bisa saja mesin motor jebol,” ujarnya.

Dia menambahkan,  dipersilahkan naik sepeda motor tapi hati-hati di jalan jangan ngebut dan jangan sok-sokan. Karena faktor utama kecelakaan berasal dari diri sendiri yang salah,” pungkas Mongol yang sudah menjalani profesi sebagai pelawak tunggal sejak 2011. (dol)

Santo Sirait

Santo Sirait sebelumnya Jurnalis di Okezone.com, pindah ke Carmudi.co.id sebagai Reporter pada November 2017. Fokus di sektor otomotif, terutama meliput tentang mobil, motor dan industri otomotif. Santo dapat dihubungi di santo.evren@icarasia.com

Related Posts