Keselamatan selalu menjadi yang terutama dalam berkendara. Anda mungkin menemukan banyak sekali lembaga yang menyuarakan keselamatan serta keamanan dalam berkendara.

Keselamatan dan keamanan berkendara sangat didukung mengingat tingginya angka kecelakaan akibat berkendara.

Faktor yang menyebabkan kecelakaan ini memang bermacam-macam, sebut saja kecelakaan karena kelalaian menggunakan ponsel saat berkendara, mengantuk dan masalah pribadi lainnya.

Memang mobil modern sudah dibekali dengan beragam alat dan fitur keselamatan. Mungkin mobil yang termasuk mobil produksi tahun lama tidak memiliki semua fitur keselamatan yang sekarang dapat ditemukan di setiap mobil modern.

Keberagaman fitur keselamatan ini sebenarnya tergantung kepada pabrikan masing-masing. Ditambah setiap pabrikan memiliki standar dan prosedur masing-masing mengenai fitur keselamatan dan keamanan.

Untuk membantu Anda meningkatkan rasa aman dan keselamatan di mobil Anda, berikut fitur keselamatan yang harus Anda pastikan berfungsi dengan baik di dalam kendaraan Anda.

1. Airbag

Di awal telah disebutkan bahwa ada banyak mobil yang masih belum menggunakan air bag. Tentu saja ini benar, apalagi mobil-mobil dengan tahun produksi yang telah lama.

Mobil lama ini biasanya hanya mengandalkan adanya rem, safety belt saja.

Untuk mobil modern seperti yang banyak ditemukan sekarang ini, air bag menjadi salah satu fitur keselamatan yang wajib disematkan pada mobil.

Air bag berfungsi ketika mobil Anda mengalami kecelakaan dan sensor yang berfungsi mendeteksi kecelakaan akan mengaktifkan air bag agar mengembang dengan cepat.

Tentu saja hal ini untuk melindungi para pengemudi dan penumpang. Air bag ini bisa diposisikan dimana saja sesuai rancangan dari pabrikan.

Air bag depan tentu khusus menahan benturan kencang dari depan yang dapat menyebabkan kecelakaan fatal.

Sedangkan posisi lain adalah dapat ditemukan disisi penumpang, jok, bahkan ada yang meletakkannya pada pilar pintu.

2. Safety belt

Safety belt atau lebih sering dikenal dengan nama sabuk pengaman merupakan salah satu fitur keamanan yang paling lama melekat pada suatu mobil.

Safety belt ini selalu digunakan pada setiap mobil mulai dari yang paling kecil beroda empat hingga mobil besar seperti truk bahkan termasuk juga beberapa alat berat.

Fitur yang terletak pada bagian samping mobil ini akan berfungsi maksimal ketika si pengemudi menginjak pedal rem.

Pedal rem yang diinjak menyebabkan tali pengaman tidak bisa digerakkan (stagnan) sehingga menahan badan si penumpang maupun pengemudi untuk terhindar dari benturan ke bagian depan (dashboard/setir/bangku pengemudi di depan).

Badan pun akan tetap tertahan dan menempel pada posisi duduk si penumpang atau pengemudi.

3. Anti-lock breaking system

Anti-Lock Breaking System sering disingkat sebagai ABS.

ABS ini memiliki fungsi keselamatan yang tidak langsung bersentuhan fisik dengan penumpang maupun pengemudi.

Fungsinya juga kompleks, selain memiliki sensor yang dapat membaca perputaran dan pergerakan roda. Fungsi utamanya adalah untuk menjaga rem dari adanya penguncian terhadap ban atau roda bahkan saat rem diinjak hingga titik terdalamnya.

Jika tidak ada ABS ini maka roda kendaraan Anda akan sangat sulit dikendalikan.

4. Smart Brake

Fitur canggih ini sangat cocok Anda gunakan terutama di jalan-jalan besar yang sering terjadi kemacetan, bukan berarti mobil ini tidak berfungsi dijalan-jalan sepi.

Bahkan fitur ini pun dapat berfungsi juga di daerah sepi kendaraan tetapi memiliki laju yang sangat cepat.

Adanya fitur ini membantu Anda untuk lebih aman lagi saat berkendara.

Fungsinya adalah untuk membaca situasi saat berkendara. Sensor yang dimiliki smart brake ini akan membaca adanya kemungkinan tabrakan atau benturan sehingga mengambil alih rem.

Ketika smart brake mengambil alih rem, maka akan ada penurunan laju mobil.

Memang saat ini kegunaannya masih pada resiko kecelakaan dengan kecepatan rendah. Tetapi fitur terbaru sudah memiliki sensor yang menjaga kecelakaan dari kecepatan tinggi. Bahkan teknologi ini juga sudah digunaka pada mobil-mobil besar seperti truk dan juga bus.

5. GPS

Mengapa GPS dapat membantu Anda mendapatkan keselamatan? Tentu saja karena GPS memperlihatkan kondisi jalanan yang sedang Anda lalui.

Saat ini fitur yang dimiliki oleh sistem map atau peta pada GPS sudah semakin lengkap. Selain informasi kemacetan jalan, bahkan Anda diberitahukan bahwa jalan yang Anda lalui sedang diperbaiki atau memiliki kerusakan.

Dengan adanya fitur ini maka Anda dapat mencegah kecelakaan yang mungkin saja terjadi.

Selain itu, Anda pun dimudahkan dengan munculnya rute-rute alternatif yang dapat dilalui ketika terjadi kemacetan ataupun ketika terjadi kecelakaan di jalur yang Anda lalui.

Fungsi ini akan kurang berfungsi ketika Anda berada di jalan tol yang mengharuskan Anda menunggu hingga hambatan berhasil dibereskan.

6. Tire Pressure Monitoring

Ada banyak mobil modern yang sudah disematkan dengan teknologi ini.

Teknologi ini membantu Anda untuk mengetahui tekanan angin yang dimiliki pada sebuah ban atau roda.

Ban yang tekanan anginnya kurang dapat mengakibatkan kecelakaan karena kurang pengendalian saat mobil bermanuver.

Mobil yang tidak memiliki teknologi ini berarti Anda harus melakukan pengecekan secara manual.

Penting sekali memeriksa tekanan angin, bahkan saat berkendara Anda dapat merasakan berkurangnya kenyamanan ketika terjadi sesuatu pada ban seperti kurang angin hingga tentu saja kebocoran pada ban.

Cek secara berkala dan rutin, tidak ada salahnya untuk selalu waspada, bukan?

Berkendara bukan hanya masalah dapat mengemudikan kendaraan atau tidak.

Hal ini juga berkaitan dengan pemahaman Anda mengenai markah jalan dan rambu-rambu lalu lintas, serta mengemudi secara bertanggung jawab.

Bertanggung jawab berarti berkendara secara aman, mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan memiliki dokumen resmi yang mengijinkan Anda untuk berkendara.

Selalulah ingat bahwa ada orang yang mengasihi Anda menunggu kabar baik dari Anda.

Keselamatan berkendara berarti memberikan kesempatan untuk Anda kembali berkumpul dengan orang-orang yang Anda kasihi.

Jadi, pastikan fitur keselamatan ini berfungsi dengan baik di kendaraan Anda.