Review Mercedes-Benz CLA 45 | NCS

CLA-Class merupakan model mobil yang benar-benar baru bagi Mercedes-Benz di Indonesia. Mobil ini mempunyai ciri khas, yaitu berdesain coupe, tapi memiliki empat pintu.

CLA-Class ditawarkan dalam tiga tipe, yakni CLA 200 AMG Line, CLA 45 S 4MATIC+, dan CLA 45 S 4Matic+ Coupe. Pada awal Juni 2021, PT Mercedes Benz Distribution Indonesia (MBDI) menampilkan produk dari lini mobil berperforma mereka, yakni CLA 45 S 4MATIC+ di Jakarta.

Mobil ini adalah jenis coupe 4 pintu yang menawarkan kesan mewah serta sensasi berkendara sporty. Desain atap yang mengalir dari depan sampai belakang menjadi salah satu ciri khasnya, dimana jarang ditemui di mobil lain pada umumnya.

Di saat yang bersamaan, PT MBDI juga meluncurkan dua mobil besutannya, A 200 Sedan dan GLA 200 AMG Line yang merupakan rakitan lokal atau CKD (Completely Knock Down).

Hal ini bertujuan untuk memenuhi permintaan konsumen terhadap produk entry level pabrikan asal Jerman tersebut, serta sebagai bentuk komitmen MBDI dalam melayani pelanggannya di Indonesia dengan menawarkan produk berkualitas yang dibuat oleh tim di dalam negeri.

Sebagai informasi, calon konsumen sudah bisa memesan mobil-mobil baru Mercedes-Benz ini dengan estimasi pengiriman pada Juli mendatang, khususnya untuk A-Class Sedan dan GLA 200 AMG Line. Unit yang tersedia di diler semuanya adalah rakitan lokal saat ini.

Dengan dirakit lokal, harga A-Class Sedan ini turun sekitar 10 persen dari harga awal, menjadi Rp751 juta off the road, sedangkan GLA 200 AMG Line tidak mengalami penurunan harga, yaitu seharga Rp761 juta off the road.

Untuk CLA 45 sendiri, ditawarkan seharga Rp1,465 miliar off the road. Berikut ulasan Mercedes-Benz CLA 45 dari bagian eksterior, interior, fitur, dan mesin.

Eksterior Mercedes-Benz CLA 45

Seperti diketahui sebelumnya, Mercedes-Benz CLA-Class memiliki tiga tipe, dua diantaranya adalah tipe CLA 45 S 4MATIC+ dan CLA 45 S 4Matic+ Coupe.

Tampilan luar dari kedua mobil ini terlihat unik, namun terkesan sporty dan mewah. Dari segi dimensi, keduanya mempunyai ukuran yang sama dengan Panjang 4.695 mm, lebar 1.999 mm, tinggi 1.430 mm, dan jarak sumbu roda 2.699 mm.

Jika dibandingkan model sebelumnya, CLA 45 terbaru memiliki beberapa perbedaan. CLA 45 generasi pertama terlihat bongsor dengan lengkungan yang tajam. Selain itu, garis bodinya cenderung kaku dan kurang maskulin.

Kini, CLA 45 mempunyai tampilan depan yang jauh lebih baik berkat menggunakan kap yang lebih rendah serta fasia depan baru dengan lampu depan berukuran lebih sipit. Selain itu, mobil ini juga memiliki sekat yang membantu mengalirkan angin melalui lubang ke roda depan.

Menariknya, CLA 45 menggabungkan unsur wajah “predator” yang menghiasi mobil tersebut, namun lampu depannya mendapatkan tampilan unik milik A-Class yang menyipit tajam.

Lampu depan tersebut berjenis LED yang dapat memberikan pencahayaan terang saat mobil dibawa berkendara di malam hari maupun cuaca berkabut.

Mobil ini telah mengorbankan ruang kepala di belakang demi membuat mulus garis landai di pilar C. Hal ini bertujuan supaya lebih menarik secara visual.

Garis bodinya terlihat mengikuti alur dan desain dari A-Class namun memiliki buntut. Mobilnya sudah mendapatkan lampu belakang LED yang lebih tipis, mirip punya CLS Class.

Selain itu, terdapat diffuser seperti mobil balap di bagian belakang yang berguna untuk mengurangi turbulensi serta menambah aerodinamika mobil ini.

Secara keseluruhan, eksterior CLA 45 terbaru terlihat menarik, sporty, dan mewah. Mobil tersebut dinilai cocok dimiliki eksekutif muda baik yang masih single, sudah memiliki pasangan, ataupun berkeluarga.

Interior Mercedes-Benz CLA 45

Interior Mercedes-Benz CLA 45 tidak kalah mewah dengan eksteriornya. Terdapat layar sentuh (touch screen) seluas 7 inci dengan beberapa fitur di dalamnya. Terdapat juga layar opsional seluas 10.25 inci sehingga membuat dua layar yang berukuran lebih besar.

Interior CLA 45 sebenarnya tidak jauh berbeda dengan model A-Class. Keduanya sama-sama disematkan setir kemudi dengan beberapa tombol multifungsi, serta bergaya flat bottom.

Selain itu, disematkan pula layar sentuh serta sistem MBUX (Mercedes-Benz User Experience) dengan fitur artificial intelligence.

Fitur tersebut merupakan fitur hiburan untuk memenuhi kebutuhan pengguna dengan mempelajari preferensi pengendara untuk menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan pengguna, serta menciptakan hubungan emosional antara mobil, pengemudi dan penumpangnya.

Dengan adanya MBUX ini, tampilan dasbor CLA 45 jadi terlihat lebih mewah dibandingkan dengan model sebelumnya.

Terdapat sentuhan A-Class pada setir kemudi CLA 45. CLA 45 sudah tidak lagi disematkan banyak tombol pengaturan pada setirnya, namun dilengkapi trackpad untuk mengakses fitur hiburan di dalam kabin.

Setirnya dibalut bahan kulit Nappa berkualitas dengan bagian bawah datar atau flat bottom sehingga nyaman saat digenggam. Pada bagian kursi, terlihat sporty dengan adanya kursi bucket untuk memberikan kenyamanan pada pengguna selama berkendara.

Namun karena CLA 45 mengejar kesan coupe, maka harus mengorbankan ruang kabinnya menjadi sempit meski ukurannya dibuat lebih panjang dan lebar dibandingkan pendahulunya.

Head room (ruang kepala) kursi belakang mobil ini pun jadi lebih sempit bagi penumpang dewasa. Hal ini tentunya bisa menimbulkan rasa sangat lelah bagi penumpang tersebut jika berkendara dalam jarak jauh.

Untungnya, leg room (ruang kaki) yang diberikan pada penumpang di baris kedua lebih lapang jika dibandingkan dengan model terdahulu.

CLA 45 telah disematkan fitur baru yaitu teknologi semi otonom dimana mobil tersebut dapat menyesuaikan kecepatan ketika berbelok. Terdapat pula sistem navigasi pintar yang telah menggunakan augmented reality ditampilkan pada layar 7 inci di sistem kluster manajemen.

Di sisi lain, pengemudi tidak perlu repot memundurkan posisi kursinya saat akan keluar mobil. Disematkan fitur easy access yang secara otomatis memundurkan kursi pengemudi ketika pengemudinya membuka kunci mobil untuk keluar.

Sementara itu, kursi penumpang bagian depan secara elektrik sudah mendapatkan sistem pengaturan yang bisa disimpan.

Beberapa fitur milik CLS telah diturunkan ke CLA 45 ini, seperti fitur ambient lighting yang akan menemani pengguna selama perjalanan di malam hari atau cuaca berkabut untuk menjamin keamanan penggunanya.

Penumpang di bagian depan pun mendapatkan sistem zona iklim thermotronic climate control yang bisa diatur secara terpisah.

Fitur Mercedes-Benz CLA 45

Ditawarkan seharga di atas Rp1 miliar, Mercedes-Benz CLA 45 pastinya telah disematkan berbagai fitur yang canggih.

Fitur-fiturnya antara lain Electrically Folding Exterior Mirrors, Hands-Free Access, dan Keyless-Go. Untuk fitur keselamatan, terdapat Active Brake Assist, Active Parking Assist with Parktronic, Blind Spot Assist, Cruise control, Kneebag, Reversing Camera, Tyre Pressure Monitoring System, hingga Windscreen Wiper with Rain.

CLA 45 telah memiliki fitur opsional, yaitu Parking Assistance Package yang disematkan sistem kamera 360 derajat dan Driver Assistance Package agar pengemudi dapat memarkirkan mobilnya dengan lebih aman.

Fungsi kamera dan radar pada Driver Assistance Package ini dinilai canggih, dimana sistemnya bisa melihat hingga 500 meter di depan mobil. Adapun fitur-fitur lainnya yakni lane keep assist, blind spot assist dengan fungsi peringatan keluar (exit warning function), dan sebagainya.

Fitur blind spot assist ini berfungsi untuk melindungi pengguna saat ingin keluar dari mobilnya agar tidak tertabrak dengan kendaraan lain yang ingin lewat.

Pengemudi dapat semakin percaya diri saat mengendarai CLA 45 miliknya dengan adanya Active Brake Assist, Cruise Control, serta kamera belakang, Namun sayangnya, mobil ini masih belum dilengkapi dengan keyless entry dimana fitur ini sudah disematkan di mobil-mobil premium lainnya.

Mesin Mercedes-Benz CLA 45

Mesin Mercedes-Benz CLA 45 dinilai gahar dan mumpuni. Mobil tersebut telah dibenamkan mesin berkapasitas 1.991 cc, 4 silinder segaris yang dapat mengeluarkan tenaga sebesar 421 Hp dan torsi puncak 500 Nm.

Terdapat enam mode berkendara AMG DYNAMIC SELECT yang bisa dipilih sesuai keinginan untuk memaksimalkan pengalaman berkendara bagi pengemudi, yakni mode Slippery, Comfort, Sport, Sport+, Individual, dan Race.

Tak kalah menarik, adanya AMG TRACK PACE yang berguna untuk mencatat data jika mobil digunakan di lintasan balap.