Berita Sumber informasi

Makin Efisien, Integrasi Tarif Tol JORR Juga Untungkan Jasa Logistik

Tol JORR Gunakan Tarif Terintegrasi (Foto: Wikipedeia)

Jakarta – Pemerintah telah memberlakukan penyeragaman tarif untuk pengguna jalan tol Jakarta Outer Ring Road. Saat ini pemberlakuan tarif tol telah terintegrasi di seluruh seksi, dan tidak lagi menghitung jarak baik jauh maupun dekat.

Keputusan ini telah dimuat dalam Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 382/KPTS/M/2018, tentang penetapan golongan jenis kendaraan bermotor, tarif, dan sistem pengumpulan tol secara integrasi pada Jalan Tol JORR.

Imbasnya, tarif tol untuk jarak pendek dipastikan naik, karena tarif menghitung jarak terjauh. Namun demikian, kondisi ini lebih menguntungkan bagi pengguna tol untuk jarak jauh. Tarif baru tol ini sudah berlaku sejak Rabu 20 Juni 2018.

“Memang jadi naik, dan sebetulnya penggunaan tol jarak pendek adalah pilihan karena selalu terdapat opsi menggunakan jalan arteri, karena pada dasarnya tol JORR dan ATP ini dibangun untuk memudahkan angkutan logistik,” ujar Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero), Bintang Perbowo melalui keterangan resminnya.

Pengguna tol JORR nantinya tidak perlu membayar berkali-kali ketika melewati seksi atau bagian yang berbeda. Bintang menyebut bila pengemudi hanya cukup membayar sekali saja ketika menggunakan tol lingkar luar. Integrasi JORR melibatkan Tol JORR seksi W1, W2U, W2S, S, E1, E2, E3, ATP (SS Penjaringan s.d Kebon Bawang) dan Jalan Tol Pondok Aren-Bintaro Viaduct-Ulujami.

“Hambatan transaksi di gerbang tol akan berkurang. Diharapkan, perubahan ini dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan efisiensi waktu perjalanan masyarakat,” kata Bintang.

Bintang mengakui bahwa kenaikan terjadi untuk para pengguna tol jarak pendek. Pengendara yang keberatan dengan pemberlakuan tarif untuk jarak pendek ia sarankan supaya memakai jalan arteri.

“Sebetulnya penggunaan tol jarak pendek adalah pilihan karena selalu terdapat opsi menggunakan jalan arteri, karena pada dasarnya tol JORR dan ATP ini dibangun untuk memudahkan angkutan logistik,” tuturnya.

Tol JORR Mudahkan Distribusi Bagi Angkutan Logistik

Jalur bebas hambatan dibuat untuk memudahkan akses dalam angkutan barang dan jasa. Dengan integrasi tarif Tol JORR ini semakin memudahkan distribusi logistik kendaraan angkutan barang menuju dan dari Pelabuhan Tanjung Priuk.

Tol JORR Tanjung Priuk (Foto: Emaritim)

“JORR dan Tol Akses Tanjung Priok memang memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pergerakan kendaraan logistik. Efisiensi waktu tempuh dan biaya tol lewat integrasi ini, diharapkan biaya logistik bisa lebih efisien. Hal ini dapat berimbas positif bagi ketersediaan dan harga barang di pasar,,” ungkapnya.(dol)

Tutus Subronto

Tutus Subronto memulai karirnya di dunia otomotif sebagai jurnalis di Media Indonesia. Sejak 2008, telah meliput beragam kegiatan otomotif nasional. Terhitung Januari 2014 masuk sebagai tim Content Writer di Carmudi Indonesia. Kini terlibat di tim editorial Journal Carmudi Indonesia untuk mengulas dan publikasikan berita-berita otomotif terbaru. Email: tutus.subronto@icarasia.com

Related Posts