Sepeda motor

8 Tips Mudik Lebaran Aman dan Nyaman Pakai Motor

Tanpa terasa lebaran akan tiba sebentar lagi. Bagi yang berencana mudik lebaran dengan menggunakan motor, perlu tips agar berkendara aman dan nyaman sampai tempat tujuan.

Diperkirakan mudik lebaran di 2024 akan lebih padat dari tahun sebelumnya.

mudik lebaran

Suasana mudik lebaran. (Foto: Ilustrasi)

Berdasarkan penelusuran Carmudi, diprediksi jumlah orang yang mudik menggunakan motor di tahun mencapai 31 jutaan.

Carmudian yang akan mudik dengan motor atau kendaraan lain harus berhati-hati dalam perjalanan nantinya.

Sebenarnya, motor tidak disarankan untuk digunakan mudik lebaran.

Selain menempuh perjalanan jauh, pemudik yang menggunakan motor pastinya membawa barang-barang yang harus dibawa dalam jumlah banyak di mana bisa membuat motornya jadi tidak seimbang saat dikendarai.

Hal ini tentu dapat membahayakan nyawa Carmudian di tengah perjalanan mudik.

Namun, masih ada saja yang memilih mengendarai motor untuk mudik lebaran dengan alasan lebih praktis dan ekonomis.

Baca Juga: Tips Liburan Hemat Pakai Motor, Anti Boncos!

Tips Mudik Lebaran Naik Motor

Mudik

Mudik lebaran dengan motor. (Foto: Ilustrasi)

Carmudi telah rangkum beberapa tips mudik lebaran pakai motor berikut.

Periksa Kondisi Motor

Tips pertama ini perlu dilakukan sebelum memulai perjalanan mudik.

Carmudian yang akan mudik lebaran dengan menggunakan motor perlu memeriksa motornya secara menyeluruh terlebih dahulu.

Carmudian bisa periksa bagian mesin, sistem pendinginan, ban, lampu, hingga rem.

Pastikan seluruh bagian ini dalam kondisi baik untuk mencegah terjadinya masalah di tengah perjalanan seperti mogok, ban kempes, dan lain-lain.

Seperti diketahui, mudik umumnya menempuh perjalanan jarak jauh.

Motor yang digunakan untuk mudik lebaran “dipaksa” untuk menempuh perjalanan tersebut di mana biasanya didominasi kondisi stop and go.

Disarankan membawa toolkit dan sparepart cadangan sebagai solusi jika mengalami kendala di tengah jalan.

Bila hal ini terjadi dan Carmudian tidak membawa barang-barang tersebut, maka segera dibawa ke bengkel terdekat.

Memakai Helm yang Sesuai

helm arai edisi spesial

Ilustrasi helm. (Foto: Ilustrasi)

Tips kedua yaitu memakai helm yang sesuai dengan ukuran kepala Carmudian.

Jangan gunakan helm yang terlalu kebesaran ataupun sempit.

Selain itu, juga pastikan helm yang digunakan untuk mudik lebaran sudah memenuhi standar keamanan seperti Standar Nasional Indonesia (SNI).

Disarankan menggunakan helm tipe full face. Helm tersebut bisa melindungi kepala Carmudian secara menyeluruh dari cedera serius jika terjadi kecelakaan di tengah perjalanan mudik.

Pakai Pakaian yang Nyaman

Selain menggunakan helm sesuai, Carmudian yang mudik dengan motor ataupun kendaraan lainnya juga perlu memakai pakaian nyaman.

Tidak seperti mobil, pemudik yang menggunakan motor tentu tidak akan terlindung dari cuaca panas ataupun hujan.

Cuaca di Indonesia sendiri sulit diprediksi. Ini menjadi suatu tantangan yang harus dihadapi pemudik yang menggunakan motor.

Mereka memang sebaiknya memakai pakaian yang dipastikan nyaman dipakai dalam perjalanan mudik.

Pemudik ini bisa memakai sarung tangan dan jaket untuk mengantisipasi cuaca yang dingin di jalan.

Siapkan jas hujan di bagasi motor guna mengantisipasi cuaca hujan. Pemudik pun tidak perlu menepi untuk meneduh yang menghabiskan waktu saat dalam cuaca tersebut.

Sebaiknya, pemudik juga memakai sepatu yang menutup mata kaki serta celana panjang pas dan nyaman.

Dengan demikian, Carmudian dapat berkendara dengan nyaman dan aman di tengah cuaca buruk sekali pun.

Perhatikan Kondisi Sendiri

Tips satu ini perlu dilakukan setiap pengguna kendaraan, khususnya oleh pengendara motor yang mudik lebaran.

Jangan berkendara dalam kondisi lelah atau mengantuk karena bisa membahayakan nyawa.

Banyak pengguna jalan selain Carmudian yang mudik lebaran. Jika mengendarai motor dalam kodisi tersebut, ada kemungkinan besar Carmudian mengalami tabrakan ataupun menabrak pemudik lain.

Saar merasa lelah atau mengantuk, bisa menepi dulu dan beristirahat sejenak untuk mengembalikan konsentrasi serta energi.

Carmudian bisa mengunjungi tempat makan atau warung pinggir jalan jika merasa kelaparan di tengah jalan. Jangan dihiraukan untuk mencegah alami sakit yang tak diinginkan.

Carmudian sebenarnya dapat menentukan waktu berangkat mudik lebaran yang sesuai, apakah baiknya berangkat di waktu siang atau malam hari.

Selain itu, usahakan berkendara dalam waktu 3-4 jam maksimal, kemudian beristirahat agar kondisi berkendara tetap fit.

Tidak Membawa Penumpang dan Barang Berlebih

motor listrik tempur

Jangan membawa penumpang berlebih. (Foto: Ilustrasi)

Jangan pernah membawa penumpang maupun barang yang melebihi kapasitas seharusnya saat mudik lebaran.

Hal ini dikarenakan membawa terlalu banyak penumpang dan barang bisa mengganggu keseimbangan motor di perjalanan, seperti yang sudah diketahui sebelumnya.

Maka, disarankan tidak membawa barang yang melebihi kapasitas maksimum motor.

Untuk kapasitas orang di motor, maksimal dua orang termasuk pengemudi.

Jika ternyata harus membawa penumpang lebih dari satu dan banyak barang, disarankan Carmudian menggunakan mobil untuk mudik lebaran.

Bawa Uang Tunai Secukupnya

Meskipun saat ini pembayaran sudah serba cashless, Carmudian sebaiknya tetap membawa uang tunai dalam jumlah cukup.

Ini untuk mengantisipasi tempat makan atau parkiran yang masih memberlakukan pembayaran dengan uang tunai.

Uang tunai juga bisa dibawa untuk membeli kebutuhan darurat seperti bensin tambahan.

Carmudian perlu pastikan uang tunai yang dibawa untuk mudik disimpan di tempat yang aman dan mudah dijangkau.

Membawa Bekal Perjalanan

Saat menempuh perjalanan mudik yang jaraknya jauh, pastinya pemudik akan seringkali merasa haus atau kelaparan di tengah jalan.

Disarankan pemudik membawa bekal perjalanan, termasuk botol minuman.

Dengan demikian, Carmudian tidak akan kelaparan ataupun dehidrasi di perjalanan, serta menghemat pengeluaran.

Dengan membawa bekal, Carmudian juga tidak perlu kesulitan mencari tempat makan.

Patuhi Rambu Lalu Lintas

Lampu Merah di Jakarta Pakai Artificial Intelligence untuk Baca Kepadatan Lalu Lintas

Patuhi rambu lalu lintas. (Foto: Google)

Tips terakhir yang wajib dilakukan yakni mematuhi rambu lalu lintas yang ada.

Rambu ini dibuat agar perjalanan pengguna kendaraan menjadi aman dan nyaman.

Pemudik hindari melanggar lampu merah, tidak naik trotoar, hingga melewati palang pintu kereta yang dapat membahayakan nyawa.

Kesimpulan

Delapan tips di atas perlu Carmudian lakukan saat mudik lebaran sehingga kenyamanan dan keamanan berkendara dengan motor sampai tempat tujuan terjamin.

Jika memang tidak memungkinkan menggunakan motor untuk mudik, Carmudian sebaiknya memilih kendaraan lain seperti mobil atau bus.

Saat ini, sudah banyak orang yang menawarkan layanan sewa mobil atau bus untuk mudik lebaran dengan harga cukup terjangkau.

FAQ

  • Apa saja tips mudik lebaran dengan motor?

Beberapa tips mudik lebaran dengan motor yaitu membawa uang tunai secukupnya, bekal perjalanan, mematuhi rambu lalu lintas, dan lain-lain.

  • Apakah perlu memakai pakaian yang nyaman saat mudik lebaran dengan motor?

Iya, ini untuk mengatipasi cuaca yang seringkali tidak bisa diprediksi.

Pemudik bisa memakai sarung tangan dan jaket untuk mengantisipasi cuaca yang dingin di jalan.

Bisa juga memakai sepatu yang menutup mata kaki serta celana panjang pas dan nyaman.

  • Apakah perlu membawa uang tunai saat mudik lebaran dengan motor?

Iya, membawa uang tunai saat mudik bertujuan untuk mengantisipasi tempat makan atau parkiran yang masih memberlakukan pembayaran dengan uang tunai.

Uang ini juga bisa digunakan untuk membeli kebutuhan darurat seperti bensin tambahan.

  • Apakah perlu memakai helm full face saat mudik dengan motor?

Iya, helm ini dapat melindungi kepala Carmudian secaramenyeluruh dari cedera serius jika terjadi kecelakaan di tengah perjalanan mudik.

Selain itu, juga harus memenuhi standar SNI.

  • Apa yang harus dilakukan untuk berkendara dengan motor tetap fit saat mudik?

Usahakan berkendara dalam waktu 3-4 jam maksimal, laluberistirahat sejenak.

Penulis: Nadya Andari
Editor: Dimas

Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini! 

Download Carmudi di Google Play Store Download Carmudi di App Store

Nadya Andari

Memulai karir sebagai Content Writer di Carmudi Indonesia sejak awal tahun 2019. Lulusan Desain Komunikasi Visual yang suka sekali menulis, seperti cerpen, artikel, dan sebagainya.
Follow Me:

Related Posts