10 Ciri-ciri Mobil Bekas Banjir, Sekali Lihat Langsung Ketahuan
Ada satu hal yang sangat penting untuk diwaspadai saat mencari mobil bekas, yaitu ciri-ciri mobil bekas banjir.
Membeli mobil adalah impian banyak orang, terutama bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas.
Memilih untuk membeli mobil bekas adalah pilihan yang masuk akal.
Meskipun mobil bekas tersebut mungkin sudah dicuci dan dibersihkan dengan seksama, mobil yang pernah terendam banjir seringkali tidak dapat dibersihkan sepenuhnya.
(Foto: Autocar)
Seringkali, bekas lumpur atau jejak jamur masih dapat ditemukan di bagian interior dan eksterior mobil.
Untungnya, ada cara mudah bagi siapa pun, termasuk mereka yang bukan ahli otomotif, untuk mengidentifikasi mobil bekas yang pernah terkena banjir.
Bahkan, bisa saja dengan menyewa jasa mekanik, untuk mengecek mobil bekas tersebut bekas kena banjir atau tidak hanya butuh waktu singkat sekira 10 menitan.
Dalam artikel ini, kami akan merangkum beberapa ciri-ciri yang dapat membantu Anda mengetahui apakah sebuah mobil bekas tersebut pernah mengalami banjir atau tidak.
Isi Konten
Cek Asal Muasal Mobil
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek asal lokasi mobil bekas sebelum membelinya. Carmudian dapat mengorek informasi dari STNK dengan melihat alamat pemilik sebelumnya, apakah ia tinggal di daerah yang rawan banjir atau tidak. Tidak semua mobil di daerah rawan banjir pasti terendam, tetapi ini bisa menjadi pertimbangan.
Selain itu, ketahui juga beberapa kota yang terkenal menjual berbagai mobil bekas banjir, seperti Semarang, Bandung, Surabaya, dan beberapa kota lainnya.
Bau Tidak Sedap
Salah satu ciri mobil bekas yang pernah terendam banjir dan paling sulit dihilangkan adalah aroma atau bau tidak sedap pada bagian kabin. Jika tercium bau tidak enak seperti bau apek ataupun bau menyengat dari penggunaan zat penghilang bau kabin yang berlebihan, pewangi kabin, atau bau kopi, bisa menjadi indikasi bahwa mobil tersebut pernah terendam banjir.
(Foto: Autocar)
Cek Interior Mobil
Langkah selanjutnya yang bisa Carmudian lakukan adalah mengecek komponen-komponen interior mobil, termasuk sektor bagasi mobil hingga ke balik karpetnya dimana sebagian mobil menyimpan ban cadangan di dalamnya.
Daerah tersebut merupakan bagian yang paling jarang dibersihkan oleh sebagian besar pengguna mobil. Selain itu, kondisi kain pembungkus jok dan karpet juga bisa diperiksa. Apabila sudah diganti, bisa ditanyakan alasannya pada pemilik mobil sebelumnya.
Di sisi lain, bagian karet pintu yang menempel pada bodi mobil bisa Carmudian cek juga dengan melepasnya dan mencari tahu apakah terdapat bekas lumpur atau tidak.
Jika menemukan terdapat pasir, tanah, ataupun noda air, maka itu termasuk ciri-ciri mobil bekas banjir.
Cek Perangkat Elektronik
Untuk memeriksa fungsi perangkat elektronik yang terdapat pada mobil, Carmudian bisa melakukan test drive sambil memeriksa perangkat-perangkat elektronik seperti radio tape, power window, lampu kabin, lampu sein, sekring, dan wiper.
Disarankan setelah diperiksa, ulangi pemeriksaan agar mobil bisa dipastikan dapat berjalan dengan baik. Mobil bekas banjir juga biasanya sulit dihidupkan. Ini menjadi salah satu ciri mobil bekas pernah terendam banjir dan perlu diwaspadai.
Harga Terlalu Murah
Hati-hati jika menemukan mobil bekas dengan harga yang sangat murah. Carmudian jangan terburu-buru untuk membelinya karena kemungkinan besar mobil tersebut merupakan mobil bekas banjir. Carmudian bisa memeriksa terlebih dahulu dengan menanyakan beberapa penjual mobil bekas mengenai harga dari merek dan jenis mobil yang ingin Carmudian beli.
(Foto: BMW)
Periksa Riwayat Perawatan Mobil
Jika mobil biasa dirawat dengan baik, maka mobil tersebut pastinya dilengkapi dengan riwayat perawatan secara berkala dan riwayat klaim asuransi. Sehingga, bisa memberikan sedikit gambaran mengenai ciri-ciri mobil bekas banjir secara menyeluruh dengan memeriksa riwayat mobil tersebut.
Endapan Kotoran di Mesin
Jika Carmudian ingin mengetahui ciri-ciri mobil bekas banjir dari mesinnya, maka disarankan memanggil mekanik terpecaya untuk memeriksa mesin mobil tersebut. Pastinya, mekanik dapat mengenali beberapa tempat bekas endapan kotoran atau lumpur bekas banjir.
Ini menjadi penting, khususnya bagi mobil yang masih bergaransi. Jika terbukti mobil bekas yang ingin dibeli adalah bekas banjir, maka garansi tersebut akan hangus meskipun masalah kerusakannya tidak disebutkan secara detail.
Mobil Berembun
Kaca pada lampu depan atau belakang sebaiknya turut diperiksa. Jika terdapat uap air yang terlihat seperti embun dan tidak ada retakan atau pecah, maka kemungkinan besar air banjir pernah merendam mobil tersebut.
Baut dan Bumper Berkarat
Ciri lainnya bisa dilihat pada baut dan bumper yang terletak di rem tangan. Jika sudah basah atau berkarat, ini menjadi bukti bahwa mobil tersebut pernah terendam banjir. Periksa dengan teliti hingga detail karat terkecil yang ada pada bagian tersebut.
Oli Berwarna Putih
Ciri terakhir yang bisa Carmudian ketahui jika mobil bekasnya pernah terendam banjir atau tidak adalah olinya berwarna putih (berwarna susu). Selain itu, juga terlihat karat pada bagian mesin dan bodi mobil. Ini harus Carmudian ketahui jika tidak ingin membeli mobil bekas yang terendam banjir.
(Foto: Car24)
Dalam mengejar impian memiliki kendaraan pribadi, khususnya bagi mereka dengan anggaran terbatas, membeli mobil bekas adalah alternatif yang bijaksana.
Namun, penting untuk tetap berhati-hati dan memahami ciri-ciri mobil bekas yang pernah terendam banjir.
Meskipun penampilan luar kendaraan mungkin menipu, bekas banjir dapat menyisakan masalah serius yang muncul di kemudian hari.
Dengan memahami tanda-tanda yang telah kami bahas sebelumnya, Anda dapat melindungi diri dari pembelian mobil bekas yang berpotensi bermasalah.
Sebelum menandatangani kesepakatan pembelian, selalu lakukan pemeriksaan menyeluruh untuk memastikan mobil bekas yang Anda pilih bebas dari jejak banjir yang merugikan.
Penulis: Dimas Hadi (rp)
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
