Intip Rahasia di Balik Kerja Sama Volvo Group dan Isuzu Motors

Logo Volvo

‎Stockholm – Kerja sama antar dua merek yang berbeda merupakan hal yang sudah biasa di dunia otomotif. Maka tak heran jika akhir-akhir ini kerja sama antar dua merek otomotif banyak terjadi. Seperti yang baru saja dilakukan oleh Volvo Group dan Isuzu Motors. Keduanya telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang tidak mengikat. Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk membentuk aliansi strategis di bidang kendaraan komersial.

Mengawali pembentukan aliansi, Volvo Group dan Isuzu Motors akan memanfaatkan teknologi yang saat ini masih mereka gunakan. Kedua belah pihak juga akan menumbuhkan basis volume kolektif untuk mendukung investasi teknologi masa depan. Kemudian semua teknologi yang dikembangkan bersama antara Volvo Group dan Isuzu Motors akan dikelola melalui kontrak individual.

Lewat kerja sama ini pula nantinya kepemilikan bisnis UD Trucks yang dipegang oleh Volvo Group akan dialihkan ke Isuzu Motors. Ke depan, masing-masing saling melengkapi satu sama lain dari sudut pandang geografis dan lini produk.

“Kami melihat potensi besar untuk memperluas kerja sama kami dalam teknologi, penjualan, dan layanan serta bidang-bidang lain di masa depan, untuk kepentingan pelanggan dan mitra bisnis kami. Rekan-rekan kerja kami di UD Trucks telah melakukan pekerjaan luar biasa untuk meningkatkan kinerja dalam beberapa tahun terakhir dan aliansi ini membuka peluang besar untuk melanjutkan perjalanan yang sukses,” kata CEO Volvo Group Martin Lundstedt seperti dilansir dari Paultan.

Langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh kedua perusahaan kendaraan komersial itu adalah menyelesaikan ruang lingkup bisnis yang akan ditransfer, negosiasi perjanjian yang mengikat. Diharapkan penandatanganan perjanjian mengikat terjadi pada pertengahan tahun depan, dan penutupan transaksi diharapkan pada akhir tahun 2020.

New Isuzu Giga (Foto: Santo/Carmudi)

“Volvo Group dan Isuzu Motors sangat percaya pada peluang bisnis dan potensi sinergi antara kedua grup. Kami bermaksud untuk mendapatkan nilai penuh dari spesialisasi masing-masing di seluruh benteng produk dan geografis. Kolaborasi akan secara aktif berkontribusi pada peningkatan layanan serta mempersiapkan diri untuk revolusi logistik yang akan datang,” kata Masanori Katayama, President and Representative Director of Isuzu Motors Limited.

Keuntungan Beraliansi Antar Dua Merek Otomotif

Sebenarnya ada banyak keuntungan yang bisa dirasakan dengan menjalin kerja sama oleh dua merek otomotif yang berbeda. Di antaranya menekan biaya produksi, transfer teknologi, dan sebagainya.

Biasanya kerja sama antar dua merek otomotif tidak berlaku global atau hanya di negara tertentu saja. Sebut saja Toyota dengan Suzuki di India, Toyota dan Daihatsu di Indonesia, Mazda dengan Suzuki di Indonesia, dan masih banyak lagi. Tidak cuma antar dua merek saja, bahkan ada pula yang lebih dari tiga merek sekaligus membentuk aliansi, seperti Renault–Mitsubishi–Nissan, SAIC-GM-Wuling, dan sebagainya.

Penulis: Santo Sirait

Editor: Dimas

Baca Juga:

Ini Daftar Mobil Honda Terlaris Selama November 2019